Alhamdulilah! Persediaan Pangan Jelang Ramadan Aman

Oleh : Kormen Barus | Selasa, 13 April 2021 - 09:09 WIB

Stok bahan pokok dapat memenuhi kebutuhan masyarakat hingga Mei 2021 mendatang.Hal ini diungkap Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriardi secara virtual saat diskusi Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) bertajuk "Ketersediaan Pangan Jelang Ramadan dan Lebaran", Senin (12/4/2021).
Stok bahan pokok dapat memenuhi kebutuhan masyarakat hingga Mei 2021 mendatang.Hal ini diungkap Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriardi secara virtual saat diskusi Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) bertajuk "Ketersediaan Pangan Jelang Ramadan dan Lebaran", Senin (12/4/2021).

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Pemerintah menegaskan jika stok persediaan pangan, khususnya bahan pokok jelang Ramadan dan Idulfitri 2021 aman, meskipun menghadapi lonjakan permintaan yang biasa terjadi di kondisi kedua hari besar umat muslim tersebut.

Stok bahan pokok dapat memenuhi kebutuhan masyarakat hingga Mei 2021 mendatang.Hal ini diungkap Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriardi secara virtual saat diskusi Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) bertajuk "Ketersediaan Pangan Jelang Ramadan dan Lebaran", Senin (12/4/2021).

"Bahan pangan pokok menghadapi Ramadan tahun ini aman," tegasnya.

Badan Ketahanan Pangan Kemeterian Pertanian dikatakan Agung secara intensif memantau perkembangan harga, pasokan hingga stok pangan di lapangan, baik di tingkat produsen maupun konsumen. Langkah ini dianggap penting agar penanganan dan antisipasi bisa segera dilakukan jika terjadi permasalahan pangan. Untuk selanjutnya upaya yang bersifat koordinatif maupun aksi dilakukan untuk mendukung ketersediaan dan kelancaran distribusi pangan.

Upaya ini dikatakan dikatakan Agung adalah salah satu dari serangkaian penanganan stok melalui beberapa kebijakan. Sejumlah bahan pokok dipastikan tersedia dan cukup sejak jauh hari sebelumnya, khususnya bahan pokok selama Ramadan dan Idulfitri.

Dengan begitu, kebutuhan masyarakat akan bahan pokok dapat mudah diperoleh berbagai lapisan masyarakat di seluruh nusantara."Kita lakukan berbagai upaya mengamankan bahan pangan pada beberapa bulan sebelumnya," imbuhnya.

Secara mendetail kebutuhan pokok yang telah dipersiapkan semenjak jauh hari adalah jagung, kedelai, bawang merah, bawang putih, aneka cabai, daging sapi, daging ayam, telur, minyak goreng dan gula pasir. "Semuanya dalam kondisi secara nasional adalah mencukupi tidak perlu khawatir," imbuhnya.

Terkait dengan kenaikan harga bahan pokok pihaknya mengakui, adanya kenaikan sekitar 15 persen dari harga yang seharusnya. Kenaikan harga tersebut, biasanya hanya terjadi pada tiga hari pertama dan akhir bulan Ramadan atau menjelang Idul Fitri.

Setelah dari kedua momentum di bulan Ramadan tersebut, harga kebutuhan bahan pokok akan kembali seperti semula. Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap fenomena kenaikan harga yang terjadi.

Saat ini, beberapa bahan pokok yang disinyalir telah mengalami kenaikan harga yakni daging ayam yang berkisar antara 35 ribu per ekor dan telur yang mengalami kenaikan sekitar 24 ribu per kilogram. Semuanya akan kembali turun dalam beberapa hari ke depan.

"Memasuki bulan Ramadan akan kembali turun dan menjelang hari raya Idul Fitri pasti akan mengalami kenaikan. Kami selalu melihat bahwa kenaikan sekitar koefisien varian di bawah 15 persen itu bagi kami bagi kita semua merasa itu adalah wajar," pungkasnya.

Berdasarkan data Kementan terkait Prognosa Ketersediaan dan Kebutuhan Pangan Pokok/Strategis Nasional pada bulan Januari hingga bulan Mei 2021, sebagian besar pasokan bahan pokok akan mengalami surplus.

Berdasarkan ini Kementan pun menjamin kecukupan bahan pokok. Ketersediaan bahan pokok, diantaranya beras mencapai 24,9 juta ton sementara kebutuhan sebesar 12,33 juta ton. Sehingga masih ada pasokan sebesar 13,57 juta ton hingga Mei 2021.

Kemudian prognosa ketersediaan Jagung sebesar 12,57 juta ton sedangkan kebutuhan 9,17 juta ton, sehingga neraca hingga Mei 3,4 juta ton. Ketersediaan kedelai 1,5 juta ton dan kebutuhan sebesar 1,3 juta ton.

Lalu ketersediaan bawang merah sebesar 444.713 ton dengan kebutuhan 416.660 ton. Bawang putih 406.691 dan kebutuhan 243.655 ton. Ketersediaan cabai besar sebesar 496.358 ton dan kebutuhan 432.129 ton. Ketersediaan cabai rawit 448.902 ton dan kebutuhan 392.747 ton.

Sementara prognosa ketersediaan daging ayam ras sebesar 1,53 juta ton dengan kebutuhan 1,33 juta ton. Lalu, Prognosa ketersediaan telur ayam ras sebesar 2,21 juta ton dan kebutuhan 2,14 juta ton.

Untuk gula pasir, perkiraan ketersediaannya sebesar 1,58 juta ton dan kebutuhan 1,21 juta ton. Minyak goreng, perkiraan ketersediaannya sebesar 2,67 juta ton dan kebutuhannya 2,19 juta ton.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kongres dan Seminar Teknis AGII yang ke-11

Rabu, 08 Mei 2024 - 10:33 WIB

Menperin Agus Beberkan Peluang dan Tantangan Bisnis Gas Industri

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menilai, sumbangsih para produsen gas di Indonesia saat masa pandemi Covid-19 sangat luar biasa. Oleh karena itu, Menperin Agus turut mendorong…

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita

Rabu, 08 Mei 2024 - 10:30 WIB

Menperin Agus: Produsen Gas Industri Berperan Vital Dukung Sektor Manufatur

Produsen gas industri merupakan salah satu sektor pendukung yang vital bagi perkembangan industri manufaktur. Kapasitas produksi gas industri nasional saat ini sebesar 2,5 juta ton per tahun…

Kawasan industri Jababeka (Ist)

Rabu, 08 Mei 2024 - 10:25 WIB

Kuartal Pertama 2024, Jababeka Catat Pendapatan Sebesar Rp688 Miliar

PT Jababeka Tbk (KIJA) mencatat total pendapatan sebesar Rp 688,6 miliar untuk kuartal pertama tahun 2024, turun 12% dibandingkan dengan kuartal pertama tahun 2023. Pilar Land Development &…

Proyek SakuraLand

Rabu, 08 Mei 2024 - 10:02 WIB

Begini Upaya SakuraLand Hadirkan Hunian Terjangkau, Berkualitas, dan Strategis

Setelah sukses membangun beberapa kawasan hunian, PT Sakura Sejahtera (SakuraLand) berencana akan mengembangkan beberapa kawasan hunian lagi. SakuraLand merupakan pengembang perumahan yang berdiri…

AVEVA Perkenalkan CONNECT di Acara AVEVA DAY Indonesia

Rabu, 08 Mei 2024 - 09:42 WIB

AVEVA Perkenalkan CONNECT, Platform Industrial Intelligence Terdepan di Acara AVEVA DAY Indonesia

Pemimpin global dalam industri piranti lunak, AVEVA memperkenalkan CONNECT sebuah platform industrial intelligence dengan pertumbuhan tercepat di dunia, yang menyediakan berbagai pemikiran…