Anda Lulusan SMK : Penting Untuk Memiliki Strategi 'Memasarkan' Diri

Oleh : Adi Nugroho | Kamis, 25 April 2024 - 19:40 WIB

Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.
Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

INDUSTRY.co.id - Jakarta - Perkembangan teknologi dan komunikasi telah membawa manusia pada era industry 4.0. Perkembangan tersebut membawa perubahan disetiap lini kehidupan termasuk di ranah Pendidikan dan industri. Sebagai salah satu Lembaga Pendidikan yang fokus menghasilkan lulusan siap kerja, terdidik dan terampil, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) harus menyesuaikan dengan kebutuhan industri.

Namun tidak berhenti pada upaya mempersiapkan tenaga yang kompeten, SMK juga memiliki tanggung jawab bagaimana memasarkan lulusannya sehingga tidak menjadi bagian dan penyumbang pengangguran yang saat ini merupakan permasalahan besar bagi bangsa kita.

Opini ini akan menjelaskan pentingnya strategi “pemasaran” untuk lulusan SMK dan membahas beberapa pendekatan yang dapat diterapkan serta bagaimana penerapan strategi “pemasaran” lulusan SMK yang dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan pribadi lulusan SMK tanpa mengesampingkan pertumbuhan usaha.

1. Maksimalkan potensi diri saat menjalankan Pendidikan SMK

Waktu sekolah di SMK adalah saatnya untuk memaksimalkan potensi diri. Hal yang perlu diingat bahwa semua hal bisa dipelajari, jadi asahlah potensi diri dengan mengeksplorasi apa yang menjadi minat dan potensi yang ada pada diri anda. Ikutlah perlombaan yang juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengembangkan potensi diri.

2. Manfaatkan waktu Praktek Kerja Lapangan (PKL)/Praktek Kerja Industri (Prakerin)

Masa menjalani PKL atau Prakerin adalah momen terbaik untuk menunjukkan kompetensi diri dan melangkah setapak menuju karier impian. Banyak siswa PKL atau Prakerin yang kemudian direkrut setelah menjadi Alumni SMK, karena dinilai memiliki kualitas yang diperlukan oleh perusahaan. Jadi jangan sia-siakan masa PKL atau Prakerin. Cobalah untuk menjalin komunikasi dengan HRD walaupun masa PKL atau Prakerin telah selesai.

3. Portofolio yang professional

Portofolio bisa sangat menjual saat melamar pekerjaan. Oleh karena itu, saat masih bersekolah SMK, pastikan anda mengerjakan setiap tugas dan melaksanakan praktek dengan sungguh-sungguh serta profesional sebagai bukti kompetensi keahlian, karena nantinya akan berguna untuk dijadikan sebagai portofolio berharga saat melamar.

4. Perluas link melalu Organisasi

Silaturahmi sejak lama dikaitkan dengan pintu rezeki. Oleh karena itu, memperkuat link melalui kegiatan organisasi juga bisa menjadi salah satu pintu untuk memudahkan anda mendapatkan pekerjaan saat sudah lulus. Tidak hanya melalui organisasi, relasi juga bisa dibangun dengan siapa saja dari teman di komunitas, kenalan dan sebagainya.

5. Perluas link melalui Media Sosial : Jangkauan yang lebih luas, interaksi yang lebih dekat.

Strategi lulusan SMK yang juga tidak bisa diabaikan adalah pemanfaatan media sosial. Melalui platform-platform media sosial ini, Perusahaan dapat mencapai calon tenaga kerja yang lebih luas, berinteraksi dengan calon tenaga kerja secara langsung dan memperluas kehadiran mereka sebagai Perusahaan yang memiliki formasi kebutuhan tenaga kerja. Hal ini didukung juga dengan adanya konten yang bersifat berbagi dan berpartisipasi sehingga dapat mendorong keterlibatan individu pencari kerja yang lebih besar.

6. Bekal Ilmu Kewirausahaan dan Pemasaran

Lulusan SMK sebaiknya tidak sekadar menjadi seorang "tukang", yaitu hanya tahu hal-hal yang bersifat teknis semata. Lulusan SMK harus mampu meningkatkan kemampuan diri dengan belajar ilmu kewirausahaan. Orang yang dibekali keterampilan kewirausahaan (entrepreunership) akan memiliki keberanian untuk mengambil risiko seperti mendekati pemodal untuk bekerja sama membuka bengkel atau workshop. "Lama-lama dia akan bisa memasarkan diri. Kewirausahaan berbicara tentang keberanian mengambil risiko, melihat kesempatan dan mampu bekerja sama dengan orang lain. Beberapa SMK ternyata sudah mulai melatih siswanya untuk mempelajari teknik pemasaran. Jika hanya diajarkan jadi machine operator, mechanic, front office, kitchen, chef. Bagaimana cara mendapatkan Customer atau memasarkan produk anda? Padahal sekaligus sebagai contoh, kalau lulusan perhotelan mendapat sertifikasi marketing, maka lulusan SMK tersebut akan semakin kuat dalam berwirausaha.

7. Strategi menjalankan pekerjaan/usaha sambil kuliah

Menjalani ‘peran ganda’ sebagai karyawan/wirausahawan sekaligus mahasiswa memang terasa berat. Tapi dengan strategi (dan motivasi) yang tepat, anda bisa lebih enjoy menjalankan keduanya. Banyak alasan yang mendasari seseorang untuk melamar kerja saat masih kuliah, atau sebaliknya, mendaftar kuliah saat sudah bekerja. Baik itu untuk memenuhi kebutuhan finansial hingga mengembangkan keterampilan.

Meskipun kadang terasa menantang dan melelahkan, kegiatan kuliah sambil bekerja memiliki banyak manfaat, seperti berikut : meringankan beban keluarga, menabung’ pengalaman kerja, menemukan atau menentukan minat karir yang lebih spesifik, menjalin networking yang lebih luas, melatih kemandirian dan rasa tanggung jawab.

Sehingga salah satu yang perlu diperhitungkan jika anda memilih pekerjaan tertentu menjadi tempat bekerja, pilihlah tempat bekerja yang sekaligus memberikan atau memfasilitasi Pendidikan Formal lanjutan anda dan tempat kerja tersebut memperhitungkan Pendidikan Formal tersebut nantinya jika anda sudah mendapatkan kelulusaan

Akhirnya apapun pilihan pekerjaan atau profesi anda nantinya, terus pupuk motivasi, komitmen dan keyakinan pada diri sendiri. Percayalah bahwa proses yang anda jalani saat ini akan membuahkan hasil yang manis di kemudian hari.

Penulis adalah Adi Nugroho, Praktisi HRD, Mahasiswa Magister Fakultas Management Technology President University.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Bank DKI bantu difabel

Minggu, 05 Mei 2024 - 10:59 WIB

Bank DKI Resmikan Kebun Hidroponik dan Serahkan Bantuan Pendidikan Bagi Penyandang Cerebral Palsy

Bank DKI secara konsisten menunjukkan komitmennya dalam mendukung tujuan pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals melalui perwujudan 2 program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan…

AAJI bersama anggotanya menanam mangrove di PIK

Minggu, 05 Mei 2024 - 06:04 WIB

AAJI Tanam 2000 Bibit Mangrove dan Berikan Literasi Keuangan Pada Kelompok Nelayan

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan 27 perusahaan anggotanya menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan “AAJI Peduli…

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…