Baru 10% Dari Total Kebutuhan, PT Garam Akan Ajukan Tambahan Impor Lagi

Oleh : Hariyanto | Jumat, 05 Mei 2017 - 13:29 WIB

PT. Garam (Persero)
PT. Garam (Persero)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pada awal bulan Mei 2017, PT Garam (Persero) telah mendatangkan garam impor dari Australia dan India sebanyak kurang lebih 75.000 ton.

Untuk garam yang diimpor dari Australia sebanyak 55.000 ton sudah tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya dan garam impor dari India sudah tiba di Pelabuhan Belawan.

Namun garam impor tersebut baru 10% dari total kebutuhan bahan baku garam untuk semester I 2017, sehingga PT Garam berencana mengajukan tambahan impor lagi.

Direktur Utama PT Garam, Ahmad Budiono mengatakan, saat ini garam impor yang sudah tiba di Surabaya segera akan didistribusikan ke sejumlah pabrik yang kekurangan bahan baku akibat musim hujan berkepanjangan sejak awal tahun ini.

Sementara garam yang sudah tiba di pelabuhan Belawan, Medan, Sumatera Utara segera akan dilakukan bongkar muat.

"Kami menjual garam itu dengan harga Rp 930.000 per ton di gudang PT Garam," ujar Ahmad, Rabu (3/5/2017).

Ia menjelaskan, garam ini nantinya akan didistribuskan kepada sejumlah pabrikan. Baik itu pabrik skala menengah maupun skala besar. Total garam yang disiapkan untuk pabrikan 34% dari total garam impor yang masuk.

Sementara sisanya sebesar 66% lagi akan didistribusikan kepala industri garam skala Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Menurutnya, garam tersebut akan dapat mencukupi kebutuhan industri garam dalam negeri selama dua pekan saja.

"Sementara saat ini, perseroan tengah berencana mengajukan impor tambahan untuk memenuhi kebutuhan bahan baku garam dalam negeri," kata Ahmad.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kinerja Kuartal I/2024, Penyaluran Kredit dan Pembiayaan BTN Tembus Rp344,2 Triliun

Senin, 29 April 2024 - 16:54 WIB

Top! Kinerja Kuartal I/2024 Penyaluran Kredit dan Pembiayaan BTN Tembus Rp344,2 Triliun

Jakarta – Strategi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) untuk fokus mengembangkan segmen high yield dan komersial mulai membuahkan hasil.

Maskapai Garuda Indonesia

Senin, 29 April 2024 - 16:52 WIB

Tingkatkan Pertumbuhan Pariwista GIA Buka Rute Manado Denpasar PP Jakarta– Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia terus memperkuat

Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia terus memperkuat komitmennya dalam mengoptimalkan pertumbuhan pariwisata nasional melalui perluasan jaringan penerbangan ke berbagai destinasi…

Ratusan Calon Investor Bidang Transportasi Hadiri Familiarisasi Konsep “Kota Masa Depan” Nusantara

Senin, 29 April 2024 - 16:38 WIB

Ratusan Calon Investor Bidang Transportasi Hadiri Familiarisasi Konsep “Kota Masa Depan” Nusantara

Intelligent Transport System (ITS) Indonesia bekerja sama dengan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengadakan sesi pertemuan daring dengan ratusan calon investor bidang transportasi…

Lippo Karawaci Tbk

Senin, 29 April 2024 - 16:32 WIB

LPKR Incar Pertumbuhan Bisnis Pusat Perbelanjaan

PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), platform real estat dan layanan kesehatan terkemuka di Indonesia, optimis mencatatkan pertumbuhan kinerja bisnis mal pada 2024, meneruskan tren positif pada tahun…

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri Kementerian Perindustrian, Masrokhan

Senin, 29 April 2024 - 16:27 WIB

Di Hannover Messe 2024, Kemenperin Jalin Kerja Sama SDM Industri dengan Mitra Dunia

Peningkatan kerja sama di bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) industri merupakan salah satu target keikutsertaan Indonesia di acara Hannover Messe 2024. Dalam pameran industri terbesar…