ASLC Catat Laba Bersih Melonjak Hampir 8 Kali Lipat di Kuartal 1 2024

Oleh : Hariyanto | Senin, 29 April 2024 - 10:55 WIB

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC)
PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp16,9 miliar di kuartal 1 2024, melonjak hingga hampir 8 kali lipat dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. 

Peningkatan laba bersih secara signifikan dari emiten perdagangan otomotif bekas ini didukung oleh pendapatan yang mencapai Rp183,3 miliar, tumbuh 37,4% Quarter on Quarter (QoQ) . 

“Adanya Hari Raya Lebaran menjadi salah satu pendorong kenaikan pendapatan pada kuartal pertama ini. Selain faktor Lebaran, naiknya harga mobil baru juga membuat sebagian masyarakat beralih membeli mobil bekas sehingga turut mendorong peningkatan permintaan mobil bekas,” kata Presiden Direktur Autopedia Sukses Lestari, Jany Candra.

Jumlah unit terjual via lelang, baik kendaraan roda dua dan roda empat, di bisnis lelang JBA mencapai total 28.712 unit, tumbuh 48% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.  

Adapun bisnis jual beli mobil bekas retail melalui Caroline.id mencatatkan penjualan total 725 unit, meningkat 19% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya. Peningkatan penjualan ini didukung oleh tren peningkatan penjualan yang selalu terjadi menjelang Lebaran. 

Naiknya permintaan mobil bekas juga dipengaruhi oleh kenaikan harga mobil baru yang membuat sebagian masyarakat beralih membeli mobil bekas. Sementara itu, bisnis gadai yang baru dirintis Perseroan juga terus menunjukkan peningkatan.

Melihat perkembangan di kuartal pertama ini, Perseroan optimis kinerja tahun ini akan tumbuh positif.  Ekspansi pembukaan cabang-cabang baru Caroline.id juga diharapkan akan mendorong  pertumbuhan pendapatan Perseroan. 

Selain itu, bisnis gadai yang baru dimulai pada semester 2 tahun 2023 yaitu MotoGadai juga memberikan kontribusi yang terus bertumbuh terhadap pendapatan Perseroan.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, diharapkan pendapatan dan laba Perusahaan dapat bertumbuh minimal 2 digit pada tahun 2024.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Artificial Intelligence (Ilustrasi)

Rabu, 15 Mei 2024 - 15:15 WIB

Analyzing The Impacts of Artificial Intelligence in Marketing on SMEs: Insights from Ghana and Applications for Indonesia

In addition to numerous other technologies that are propelling global market trends, Artificial Intelligence in Marketing (AIM) brings about significant transformations for small and medium-sized…

Andi Nur Alam, Direktur Jenderal Ditjen Perkebunan

Rabu, 15 Mei 2024 - 14:08 WIB

Ditjen Perkebunan Kementan Tetapkan Harga Pembelian Tebu

Pemerintah telah menentukan harga pembelian tebu demi menjaga keseimbangan harga gula dari hulu hingga hilir, di awal musim giling tebu yang akan berlangsung pertengahan bulan Mei 2024.

SVP Marketing Communication BSI Kemas Erwan Husainy (kiri) dan SVP Corporate Secretary & Communication BSI Wisnu Sunandar (kanan) saat konferensi pers BSI International Expo 2024 di Kantor Pusat BSI, The Tower Jakarta

Rabu, 15 Mei 2024 - 13:59 WIB

BSI Akan Gelar International Expo Bank Syariah Pertama dan Terbesar di Indonesia

PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) menegaskan komitmennya untuk terus mendorong perkembangan ekosistem keuangan syariah dan gaya hidup halal. Komitmen ini diwujudkan melalui gelaran BSI International…

Jawab Tantangan Rendahnya Literasi IKNB, IFG Luncurkan Buku Terkait Asuransi dan Dana Pensiun

Rabu, 15 Mei 2024 - 13:55 WIB

Jawab Tantangan Rendahnya Literasi IKNB, IFG Luncurkan Buku Terkait Asuransi dan Dana Pensiun

Memilih jenis asuransi yang tepat sebagai instrumen proteksi dan penempatan investasi dana pensiun sesuai kebutuhan dan persiapan masa depan menuntut pemahaman dan informasi yang komprehensif,…

Industri Tekstil

Rabu, 15 Mei 2024 - 13:50 WIB

Kemenperin Beberkan Faktor Industri Tekstil, Pakaian Jadi & Alas Kaki Ekspansif di Triwulan I - 2024

Industri Kulit, Barang dari Kulit, dan Alas Kaki serta Industri Tekstil dan Pakaian Jadi tumbuh positif pada triwulan pertama 2024. Berturut-turut, pertumbuhan kedua subsektor mencapai 5,90…