Ma`ruf Amin: Koperasi dan UKM Jadi Kekuatan Ekonomi Baru Nasional

Oleh : Ahmad Fadli | Selasa, 06 November 2018 - 17:08 WIB

Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin dalam acara Indonesia Internasional Halal Expo 2018
Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin dalam acara Indonesia Internasional Halal Expo 2018

INDUSTRY.co.id, Jakarta -  Ketua Umum MUI Ma'ruf Amin dalam acara Indonesia Internasional Halal Expo 2018, mengatakan di tengah ketidakpastian ekonomi global, keberadaan koperasi dan UMKM diharapkan bisa menjadi kekuatan baru bagi perekonomian nasional.

Sebab, seperti diketahui, kontribusi UMKM bagi Produk Domestik Bruto atau PDB mencapai 60,34 persen dengan daya serap tenaga kerja di sektor ini juga sangat besar. "Kita tentu berharap, kontribusi UMKM tersebut semakin besar di tahun-tahun yang akan datang," katanya.

Terkait dengan hal itu, Majelis Ulama Indonesia sejak beberapa tahun terakhir telah merumuskan dan mengimplementasikan konsep yang mengedepankan sistem perekonomian yang adil, merata, dan mandiri berbasis pada koperasi dan UMKM. 

Konsep tersebut kata Ma'ruf, dimaksudkan untuk  mempercepat redistribusi dan optimalisasi sumber daya alam secara arif serta berkelanjutan, sekaligus memperkuat sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing tinggi berbasis keunggulan teknologi, inovasi, dan kewirausahaan. Seperti dikatakan MUI mengusung arus ekonomi baru Indonesia.

"Kenapa arus baru, karena arus yang dibangun konglomerat yang dimaksudkan terbentuknya konglomerat nantinya netes ke bawah tapi ternyata tidak netes-netes. Karena menggunakan teori trickle down effect, maka MUI mengusung arus ekonomi baru dalam rangka pemberdayaan ekonomi umat, ekonomi masyarakat," katanya.

Hal itu bukan untuk melemahkan ekonomi kuat tapi untuk menguatkan ekonomi lemah. "Bukan untuk membenturkan antara ekonomi kuat dan lemah melainkan untuk berkolaborasi, bermitra satu sama lain. Sehingga ekonomi lemah umat menjadi kuat," katanya.

Di samping itu Ma'ruf menegaskan juga ingin terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia dengan memiliki kompetensi melalui penyesuaian pendidikan yang sesuai profesi atau pendidikan vokasi.

Berkat pemberdayaan itu juga, ia menambahkan,  untuk menghilangkan disparitas-disparitas antara yang lemah dan yang kuat melalui penguatan. "Pemberian kompetensi itu kita harapkan kita dapat mengubah seumber daya manusia, human resource menjadi human capital yaitu modal manusia," katanya.

 

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.

Program BISA

Senin, 29 April 2024 - 18:05 WIB

Cegah Stunting di Jawa Barat dan NTT, Program BISA Tingkatkan Perilaku CTPS Sebesar 81,5%

Save the Children bersama dengan mitra konsorsium Unilever Lifebuoy, berhasil meningkatkan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui program…