UKM Tenun Bali dan Batik Solo Diperkenalkan Pada Delegasi IMF-WB di Paviliun Indonesia

Oleh : Ahmad Fadli | Selasa, 09 Oktober 2018 - 19:13 WIB

Tenun Nogo Bali dan Batik Sharma Solo, sebagai dua UKM binaan Kementerian Koperasi dan UKM diperkenalkan pada delegasi dan tamu undangan acara pertemuan tahunan IMF-WB di Paviliun Indonesia.
Tenun Nogo Bali dan Batik Sharma Solo, sebagai dua UKM binaan Kementerian Koperasi dan UKM diperkenalkan pada delegasi dan tamu undangan acara pertemuan tahunan IMF-WB di Paviliun Indonesia.

INDUSTRY.co.id, Nusa Dua, Bali - Tenun Nogo Bali dan Batik Sharma Solo, sebagai dua UKM binaan Kementerian Koperasi dan UKM diperkenalkan pada delegasi dan tamu undangan acara pertemuan tahunan IMF-WB di Paviliun Indonesia.

Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Meliadi Sembiring di Paviliun Indonesia Nusa Dua Bali, Selasa (9/10/2018) mengatakan pihaknya mengusulkan produk UKM unggulan untuk dipamerkan di Paviliun Indonesia selama acara pertemuan tahunan IMF-WB 2018.

"Kami mengusulkan 4 UKM unggulan, dua yang terkurasi adalah tenun nogo bali dan batik sharma Solo. Satu UKM UC Silver mengundurkan diri," kata Meliadi.

Dua UKM yakni tenun nogo bali dan batik sharma sebelumnya menjalani proses kurasi yang dilakukan oleh Sarinah dan lolos karena dianggap memenuhi standar yang ditetapkan secara internasional.

Nogo Bali selama ini dikenal sebagai UKM yang memproduksi tenun ikat yang dibuat langsung dengan tangan dan pewarnaan alam.

Sementara Batik Sharma Solo dikenal sebagai produsen batik yang unik juga dengan pewarnaan alam dan disain yang amat diminati pasar.

Meliadi mengatakan Paviliun Indonesia di Nusa Dua yang digelar dalam rangka pertemuan tahunan IMF-WB 2018 dinilai akan memberikan gambaran tentang ke-Indonesiaan kepada delegasi dan tamu undangan.

"Khususnya tentang bagaimana UKM sebagai bagian dari penggerak ekonomi dan industri di Indonesia," katanya.

Paviliun Indonesia diramaikan oleh para pelaku UKM binaan empat kementerian/lembaga meliputi Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Koperasi dan UKM, dan Badan Ekonomi Kreatif.

Selain juga para UKM binaan BUMN-BUMN di Indonesia sehingga jumlah keseluruhan ada 64 kabupaten/kota di Indonesia dan berbagai Kementerian dengan total 150 UMKM tampil di dalamnya.

Pembuatan Paviliun Indonesia juga didukung oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian ESDM, Kementerian Kominfo, dan Kementerian Keuangan.

Paviliun Indonesia juga menampilkan berbagai hal tentang Indonesia dari segi pembangunan, bisnis, proyek-proyek strategis nasional, wisata, hingga kekayaan seni budaya serta kerajinan tangan khas Indonesia.

Di samping itu juga berbagai faktor pendukung investasi yang dapat menarik para investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia juga ditampilkan dalam showcase hall seluas lebih dari 2.000 meter tersebut.

Area Paviliun Indonesia terbagi dari beberapa ruangan tematik, seperti BUMN Hall, Area Workshop, Area Pameran, VIP Lounge, Investment Lounge, dan Stage Pavilion atau coffee shop.

"Melihat Paviliun Indonesia ini membanggakan bagi UKM kita, karena mereka bisa tampil di event internasional sehingga kami berharap ini bisa meningkatkan kepercayaan diri UKM untuk bisa memperluas jejaring usaha mereka di tingkat internasional," kata Meliadi.

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.

Program BISA

Senin, 29 April 2024 - 18:05 WIB

Cegah Stunting di Jawa Barat dan NTT, Program BISA Tingkatkan Perilaku CTPS Sebesar 81,5%

Save the Children bersama dengan mitra konsorsium Unilever Lifebuoy, berhasil meningkatkan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui program…