Rehat Tengah Hari, IHSG Ditutup Naik ke Posisi 6.324

Oleh : Abraham Sihombing | Kamis, 22 Maret 2018 - 13:20 WIB

Pengunjung mengamati papan elektronik yang memperlihatkan pergerakan IHSG di gedung BEI (Foto Rizki Meirino)
Pengunjung mengamati papan elektronik yang memperlihatkan pergerakan IHSG di gedung BEI (Foto Rizki Meirino)

INDUSTRY.co.id, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup ke posisi 6.324 pada akhir perdagangan sesi pertama hari ini, meningkat 0,19% atau 11 poin dibandingkan posisi pada satu hari sebelumnya di level 6.312.

Sebanyak 201 saham mengalami kenaikan harga, 133 saham turun, 119 saham stagnan. Mayortas saham-saham yang naik adalah saham-saham sektor aneka industri, infrastruktur dan agrikultur. IHSG pada sesi pertama perdagangan hari ini bergerak pada kisaran 6.324-6.351.

Total nilai transaksi pada sesi pertama perdagangan di seluruh segmen pasar BEI mencapai Rp5,69 triliun. Itu terdiri dari nilai transaksi di Pasar Reguler sebesar Rp3,48 triliun, di Pasar Negosiasi senilai Rp2,21 triliun dan di Pasar Tunai sebesar Rp4,26 juta.

Total volume perdagangan tercatat sebanyak 75,91 juta lot, hasil dari 202.729 kali transaksi. Investor asing membukukan pembelian saham bersih (net buying) bernilai Rp311,65 miliar dengan volume pembelian bersih sebanyak 981.054 lot.

Sebanyak tujuh dari sembilan indeks sektoral BEI menghijau. Indeks sektor aneka industri mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 1,42% atau 17,73 poin ke posisi 1.263. Kemudian disusul oleh indeks sektor infrastruktur dan indeks sektor agrikultur yang masing-masing naik sebesar 1,2% dan 0,64%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah BRPT yang harganya naik 3,76% atau Rp90 menjadi Rp2.480 per unit, BBTN yang harganya terangkat 2,98% atau Rp110 menjadi Rp3.800 per unit dan MNCN yang harganya meningkat 2,9% atau Rp40 menjadi Rp1.420 per unit.

Adapaun saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah BBRI yang harganya turun 2,1% atau Rp80 menjadi Rp3.730 per unit, BMRI yang harganya tergerus 1,83% atau Rp150 menjadi Rp8.050 per unit dan WSKT yang harganya susut 1,48% atau Rp40 menjadi Rp2.670 per unit. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.

Program BISA

Senin, 29 April 2024 - 18:05 WIB

Cegah Stunting di Jawa Barat dan NTT, Program BISA Tingkatkan Perilaku CTPS Sebesar 81,5%

Save the Children bersama dengan mitra konsorsium Unilever Lifebuoy, berhasil meningkatkan Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) di Jawa Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui program…