Vale Jajaki Investor China Buat Bangun Smelter Baru

Oleh : Irvan AF | Senin, 19 Desember 2016 - 16:30 WIB

Ilustasi peleburan nikel. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustasi peleburan nikel. (Dimas Ardian/Bloomberg)

INDUSTRY.co.id - PT Vale Indonesia sedang melakukan penjajakan dalam menggandeng sejumlah mitra untuk membangun lagi pabrik pemurnian mineral (smelter) untuk nikel di Soroako, Sulawesi Selatan.

"Saat ini sedang kami pelajari beberapa mitra yang sudah mengajukan proposal, sudah ada yang sesuai kriterianya namun tetap melalui prosedur," kata CEO PT Vale Indonesia, Nicolas Kanter seperti dilansir Antara, Senin (19/12/2016).

Ia menyebutkan, salah satu kandidat terkuat adalah berasal dari Tiongkok, namun lebih lanjut ia tidak menyebutkan besaran investasi dan detail dari rencana pembangunan smelter tersebut.

Perusahaan tambang asal Brasil ini, beroperasi di 27 negara di lima benua dengan jumlah karyawan dan kontraktor 200 ribu orang lebih. Cadangan mineral area konsesi yang dieksplorasi Vale berdasarkan data pada Desember 2015 adalah total terbukti dan terkira sebesar 119,3 metrik ton dengan kadar 1,78 persen.

Vale telah mencatatkan rekor produksi pada tahun 2015 yaitu sebesar 81.177 metrik ton. Laba perusahaan pada 2015 adalah 50,5 juta dolar AS. Nicolas juga mengatakab bahwa Indonesia memiliki potensi menjadi poros kebijakan nikel dunia karena 30 persen pasokan dunia dimiliki oleh Indonesia.

"Apapun kebijakan oleh pemerintah Indonesia, pasti akan jadi sorotan dunia, maka itu berikanlah kebijakan yang memberikan kepastian," kata Nico.

Ia juga mengatakan bahwa kualitas nikel Indonesia masih salah satu yang terbaik, serta memiliki cadangan yang besar bagi dunia.

PT Vale sebagai salah satu perusahaan tambang terbesar dunia yang berbasis di Brazil memandang tahun 2017 merupakan momentum untuk membaiknya harga nikel di pasar dunia. Terhadap menguatnya mata uang dolar AS, Nico berpendapat bahwa hal tersebut ada dua hal yang berpengaruh, tentunya pengaruh baik dan buruk.

"Dolar AS naik belum tentu buruk, di sisi lain akan ada industri juga yang diuntungkan, tapi saya melihat hal tersebut bukan faktor utama," katanya.

Ia mengatakan memang PT Vale Indonesia dipastikan tidak akan memenuhi target produksi pada tahun ini, karena ada beberapa masalah transformasi pada smelter, namun yang menentukan bukanlah mata uang dan produksi namun kebijakan pemerintah.

Menurutnya, ketidakpastian aturan merupakan hal yang menakutkan bagi investor, karena segala perhitungan modal yang sudah pasti bisa saja berubah sewaktu-waktu, bisa saja sharing royalty yang tiba-tiba berubah.(ant/iaf)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…