GIMNI Minta Pemerintah Terapkan Kebijakan Minyak Goreng Kemasan Mulai 1 September 2017

Oleh : Hariyanto | Senin, 13 Februari 2017 - 13:16 WIB

Minyak Goreng Curah (ilustrasi)
Minyak Goreng Curah (ilustrasi)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Pemerintah diminta untuk menerapkan kebijakan minyak goreng kemasan mulai 1 September 2017, mundur dari rencana awal pada 1 April 2017. Hal tersebut dikatakan oleh Direktur Eksekutif Gabungan Industri Minyak Nabati Indonesia (GIMNI), Sahat Sinaga kepada pers di Jakarta, Senin (13/2/2017).

"Kami telah bertemu dengan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita dan membahas peta jalan kebijakan itu. Launching kami minta dari 1 September 2017 dan diberikan waktu 20 bulan, hingga 31 Juni 2019 agar pelaku usaha melakukan persiapan packing line dan sambil jualan," kata Sahat.

Kemendag diklaim telah setuju dengan permintaan itu. Alasan pengunduran waktu karena industri masih belum siap dan terlalu dekat dengan Ramadhan, sehingga dikhawatirkan bakal mengganggu produksi serta pasokan di pasar.

Seperti diketahui, kebijakan ini sudah digulirkan sejak 2011 tapi belum juga terealisasi. Terakhir, melalui Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) 9/M-DAG/PER/2/2016, pemerintah mengundur kewajiban perdagangan minyak goreng dengan menggunakan kemasan menjadi 1 April 2017 untuk minyak goreng berbahan baku sawit.

Khusus berbahan baku nabati berlaku pada 1 Januari 2018, dan produsen skala rumah berlaku pada Januari 2019. Rencananya, kebijakan ini akan langsung diterapkan di seluruh Indonesia.

Sebelum September 2017, para pelaku usaha akan melakukan pelatihan proses pengemasan di daerah. Tujuannya, agar harga jual minyak goreng kemasan di daerah lebih terjangkau karena minyak goreng lebih murah dikirim dalam bentuk bulk, dibandingkan dengan siap jual dalam bentuk kemasan.

Sahat berharap, Kementerian Perdagangan (Kemendag) dapat membantu memfasilitasi pelaku usaha dengan pemerintah daerah yang siap menyediakan lokasi pengemasan di wilayah masing-masing.

"Pabrik pengemasan itu diharapkan dijalankan oleh koperasi atau pabrik pengolahan minyak setempat," papar Sahat.

Saat ini, terdapat sekitar 50 perusahaan produsen minyak goreng dan 29 di antaranya tergabung dengan GIMNI. Data GIMNI menyebutkan produksi minyak goreng dari kelapa sawit pada tahun lalu diproyeksi mencapai 3,63 juta ton, lebih tinggi dari realisasi 2015 dan 2014 yang masing-masing sebanyak 3,27 juta ton dan 2,95 juta ton.

Untuk merealisasikan pengemasan minyak goreng, dibutuhkan lebih dari 142.000 packing line. Meskipun saat ini sudah ada beberapa pabrik yang memiliki unit pengemasan, tapi jumlahnya masih jauh dari cukup. (Hry/Imq)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menhan Prabowo Subianto Gelar Acara Halal Bihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:36 WIB

Menhan Prabowo Subianto Gelar Acara Halal Bihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halal Bihalal dan Pengarahan kepada sejumlah 1.000 pegawai Kemhan di Kementerian Pertahanan, Jakarta,

Dankormar Majenderal TNI (Mar) Endi Supardi Haditi Seminar Hardikal 2024

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:02 WIB

Dankormar Majenderal TNI (Mar) Endi Supardi Haditi Seminar Hardikal 2024

Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, CHRMP., CRMP. menghadiri Seminar Nasioal Peringatan Hari Pendidikan Angkatan Laut (HARDIKAL)…

Memasuki Hari ke Empat, Prajurit Martinir Terus Mencari Korban Bencana di Luwu

Selasa, 07 Mei 2024 - 04:53 WIB

Memasuki Hari ke Empat, Prajurit Martinir Terus Mencari Korban Bencana di Luwu

Memasuki hari ke empat banjir dan tanah longsor yang melanda Kecamatan Luwu Sulawesi Selatan sejak Jumat 3 Mei 2024, Prajurit Korps Marinir TNI Angkatan Laut bahu membahu bersinergi dengan instansi…

Pelabuhan subholding Pelindo

Senin, 06 Mei 2024 - 22:21 WIB

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) akan mulai melakukan pengelolaan, pengembangan dan komersialisasi di Pelabuhan Benoa Bali sebagai pusat pariwisata maritim unggulan.

Dico Ganinduto Sesi Foto Bareng Raffi Ahmad

Senin, 06 Mei 2024 - 18:40 WIB

Viral Dico Ganinduto Sesi Foto Bareng Raffi Ahmad, Persiapan Maju Pilgub Jateng?

Viral di media sosial beredar video yang memperlihatkan Bupati Kendal Dico Ganinduto tengah melakukan sesi photoshoot dengan artis yang juga pengusaha, Raffi Ahmad.