Sultan: Warga Merapi yang Mengungsi akan Difasilitasi

Oleh : Herry Barus | Kamis, 24 Mei 2018 - 16:30 WIB

 Sri Sultan HB X Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (Foto Ist)
Sri Sultan HB X Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Yogyakarta- Gubernur DIY Sri Sultan HB X mengatakan pemerintah daerah akan selalu memfasilitasi warga di sekitar Gunung Merapi yang mengungsi saat terjadi peningkatan aktivitas gunung api aktif di perbatasan DIY dan Jawa Tengah tersebut.

"Warga yang turun tentu akan difasilitasi. Kalau memang merasa takut, ya, biarkan mengungsi. Perasaan orang berbeda-beda," kata Sultan HB X usai mengunjungi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, Kamis (24/5/2018)

Menurut dia, warga yang tinggal di sekitar Gunung Merapi sudah memahami karakter gunung tersebut bahkan sudah melakukan persiapan yang matang, misalnya mengemas barang-barang penting, seperti pakaian dan surat berharga sehingga saat terjadi letusan sudah tinggal dibawa.

"Warga sudah memahami jika 4 tahun sekali akan terjadi peningkatan aktivitas. Mereka sudah bersiap-siap," katanya.

Ia menambahkan bahwa erupsi Gunung Merapi membutuhkan proses sehingga sangat dimungkinkan untuk melakukan persiapan guna menghindari korban.

"Tinggal masyarakatnya mau mengikuti arahan atau tidak? Ini 'kan bukan gempa bumi yang akibatnya dirasakan saat itu juga," katanya.

Untuk penanganan pascaerupsi, lanjut Sultan, masih menjadi tanggung jawab dari Pemerintah Kabupaten Sleman. Meskipun demikian, Pemerintah Provinsi DIY siap turun tangan membantu jika diperlukan. "Ada dana tidak terduga yang bisa digunakan," katanya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Biwara Yuswantana seperti dilansir Antara mengatakan bahwa dana tidak terduga yang dianggarkan melalui APBD DIY tahun ini mencapai Rp9,5 miliar. "Belum ada permintaan dari Sleman," katanya.

Sampai saat ini, bantuan yang sudah didistribusikan oleh BPBD DIY adalah kebutuhan logistik, di antaranya tikar, permakanan, "family kit", dan sukarelawan.

Untuk pengungsi, Biwara menyebut ada sekitar 50 hingga 55 warga usia lanjut yang menjadi pengungsi di Glagahharjo.

"Warga yang berusia lebih muda, tetap beraktivitas seperti biasa," katanya.

Pada hari Kamis (24/5) hingga pukul 13.00 WIB, Gunung Merapi sudah mengalami dua kali letusan. Letusan pertama terjadi pukul 02.56 WIB selama 4 menit dengan ketinggian kolom 6.000 meter dan letusan kedua terjadi pukul 10.48 WIB berdurasi 2 menit dengan tinggi kolom letusan 1.500 meter.

Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi menyebut kondisi Merapi dalam tahapan menuju proses letusan magmatis.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kick Off Toyota Eco Youth (TEY) ke-13

Kamis, 02 Mei 2024 - 20:15 WIB

Toyota Eco Youth Kembali Digelar Ajak Generasi Muda Berperan Nyata Jaga Bumi

Toyota Indonesia secara resmi menggelar Kick off Toyota Eco Youth (TEY) ke-13 dengan mengusung tema "EcoActivism, Saatnya Beraksi Jaga Bumi”.

IKN Project Shipment and Conference

Kamis, 02 Mei 2024 - 20:09 WIB

Dari Istana Negara Hingga Kantor Presiden, MJEE Pasok Lift dan Eskalator di Sejumlah Gedung Utama IKN

Jika sebelumnya pada 26 Februari 2024 principal MJEE yaitu Mitsubishi Electric Building Solutions Corporation (MEBS) di Tokyo mengumumkan bahwa MJEE telah berasil mendapatkan pesanan untuk 55…

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 02 Mei 2024 - 19:40 WIB

Menperin Agus: Industri Manufaktur RI Sehat & Solid, Ekspansif 32 Bulan Berturut-turut

Fase ekspansi yang dicatat oleh industri manufaktur tanah air masih berlanjut sehingga memperpanjang periode selama 32 bulan berturut-turut. Ini berdasarkan laporan S&P Global, yang menunjukkan…

RS Royal Progress Sunter memiliki jajaran dokter spesialis vaskular dan endovaskular handal serta dukungan teknologi medis terkini yang dapat membantu menangani permasalahan varises.

Kamis, 02 Mei 2024 - 19:35 WIB

RS Royal Progress Sunter Hadirkan Metode Penanganan Varises Laser Tanpa Bedah

Memiliki jajaran dokter spesialis vaskular dan endovaskular handal, RS Royal Progress Sunter hadirkan EVLA, metode penanganan varises lewat laser, tanpa bedah dan minim sayatan.

Serah terima program beasiswa anak perusahaan MMSGI, MHU kepada mahasiswa Universitas Kutai Kertanegara Tenggarong.

Kamis, 02 Mei 2024 - 18:50 WIB

Hari Pendidikan Nasional, MMSGI Terus Tunjukkan Komitmennya Ciptakan Pendidikan Inklusif di Indonesia

MMSGI tunjukkan komitmennya pada dunia pendidikan Indonesia lewat serangkaian program CSR untuk pendidikan tinggi maupun pendidikan dasar menuju Indonesia Emas 2045.