Koreksi Data Harus Dilakukan Demi Ketahanan Pangan

Oleh : Herry Barus | Rabu, 21 Maret 2018 - 12:46 WIB

Ketua LPPNU Marwan Jafar (Foto Dok Industry.co.id)
Ketua LPPNU Marwan Jafar (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Ketua Lembaga Pengembangan Pertanian Nadhlatul Ulama (LPPNU) Marwan Jafar mengatakan koreksi data pangan harus dilakukan demi menjaga ketahanan pangan bangsa Indonesia.

Marwan dalam diskusi bertajuk "Pembangunan Infrastruktur Untuk Memperkuat Ekonomi Rakyat dan Konektivitas Antardaerah" di Jakarta, Selasa (20/3/2018) menilai ketahanan menjadi pekerjaan rumah semua pihak karena menyangkut kemandirian bangsa dalam mengelola pangan.

"Memang harus banyak data yang dikoreksi. Menteri Pertanian bilang surplus tapi di sisi lain kita impor. Ini harus dikritisi bersama," katanya.

Politisi Partai Keadilan Bangsa (PKB) itu mengatakan ketahanan pangan dan kontroversi mengenai impir memiliki paradigma tersendiri. Terlebih, Indonesia sejak dahulu kerap menitikberatkan diri sebagai negara agraris.

"Tapi belum juga bisa swasembada pangan," imbuhnya kepada awak media.

Ketahanan pangan bagi bangsa Indonesia, menurut Marwan, penting jadi perhatian karena tingkatan penduduk Indonesia yang mayoritas masih berada di sektor pertanian, perkebunan, peternakan hingga kelautan.

"Gagasan-gagasan besar pembangunan pro rakyat ini harus dilanjutkan," katanya.

Data pangan yang dinilai tidak sinkron belakangan menimbulkan polemik. Pasalnya, data Kementerian Pertanian terkait beras, misalnya, menyebut pasokan surplus. Sementara, di sisi lain, Kementerian Perdagangan justru menerbitkan izin impor beras lantaran pasokannya dinilai tidak cukup.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ki Hajar Dewantara

Kamis, 02 Mei 2024 - 15:23 WIB

Mengenal Tokoh Hebat Ki Hajar Dewantara, Lepas Gelar Bangsawan dan Pilih Fokus Berjuang untuk Pendidikan

Jakarta-Nama Ki Hajar Dewantara tak lekang di telan zaman. Dalam dunia pendidikan Indonesia, namanya tentu tak asing lagi.

Persiapan Libur Natal dan Tahun Baru 2023 Bank BTN Siapkan Dana Tunai Rp19 Triliun

Kamis, 02 Mei 2024 - 14:46 WIB

Nasabah Patut Simak Ya! BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Jakarta – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk atau BTN menyatakan tidak ada dana nasabah yang hilang di perseroan. Hal itu menjawab tudingan para pendemo yang disuruh oleh oknum yang mengaku…

Demo produk Acer

Kamis, 02 Mei 2024 - 14:45 WIB

Acer Meluncurkan Jajaran Lengkap Produk, Solusi dan Transformasi Platform Komunitas Insan Pendidik Guraru

Acer melalui Acer for Education hari ini (2/05) menegaskan komitmen Acer untuk menjadi bagian dari pengembangan kualitas dunia pendidikan di Indonesia.

Promo Blibli di BeautyFest Asia 2024

Kamis, 02 Mei 2024 - 13:55 WIB

BeautyFest Asia 2024 Digelar, Ada Promo Ekslusif Blibli dan Parfum Onix Fragrance

BeautyFest Asia 2024 merupakan event yang tepat bagi siapa saja yang ingin terjun lebih dalam ke dalam dunia kecantikan dan melihat lebih dekat perkembangan terkini di industri kecantikan.

Pembayaran melalui livin bank mandiri

Kamis, 02 Mei 2024 - 13:48 WIB

Livin´ Merchant, Inovasi Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

Bank Mandiri terus melakukan inovasi produk dan layanannya demi mewujudkan inklusi keuangan untuk berbagai lapisan masyarakat. Upaya yang dilakukan adalah melalui peningkatan layanan perbankan…