Kendati Pasokan Kuat, Harga Minyak Mentah di Pasar Asia Relatif Stabil

Oleh : Abraham Sihombing | Senin, 14 Agustus 2017 - 12:15 WIB

Kilang Minyak (Ilustrasi)
Kilang Minyak (Ilustrasi)

INDUSTRY.co.id, Singapura – Harga minyak mentah Brent turun 2 sen menjadi US$52,08 per barel pada Senin (14/08/2017) pagi ini di Singapura. Sementara itu, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 3 sen menjadi US$48,85 per barel.

Menurut laporan Reuters, kisaran kedua harga minyak mentah tersebut pada pagi ini di pasar Asia relatif stabil karena didukung oleh permintaan yang kuat serta penyusutan persediaan minyak mentah di Amerika Serikat (AS). Kendati demikian, kondisi tersebut masih tertekan oleh tingginya pasokan minyak mentah yang masuk ke pasar global.

Padahal, Badan Energi Internasional (International Energy Agency/IEA) mengumumkan bahwa stok minyak mentah saat ini berada di bawah level 2016. Kendati demikian IEA menilai bahwa stok tetap sebanyak 219 juta barel merupakan jumlah stok di atas rata-rata dalam lima tahun terakhir ini. Stok sebesar itu merupakan jumlah yang ditargetkan OPEC dalam kesepakatan pemangkasan produksi minyak mentah negara-negara anggotanya.

IEA juga meningkatkan proyeksi pertumbuhan permintaan 2017 menjadi 1,5 juta barel per hari (bph) dari 1,4 juta bph dalam laporan bulanan sebelumnya. Bahkan, IEA juga memperkirakan permintaan tersebut bakal naik lagi sebesar 1,4 juta bph pada tahun depan.

Kendati permintaan kuat, pasar tetap dibanjiri pasokan. Itu didorong oleh produksi yang melimpah. Salah satunya adalah produksi minyak serpih (shale-oil) di ladang minyak terbesar AS yang diprediksi melonjak sebanyak 300.000 bph pada Desember 2017.

Produksi minyak dari Permian Basin, West Texas dan New Mexico, tersebut diawasi ketat. Pasalnya, biaya produksi yang rendah dan pertumbuhan yang cepat telah menghambat upaya OPEC untuk memangkas pasokan minyak mentah ke pasar global.

Dalam laporannya, Jumat (11/08/2017), Baker Hughes, perusahaan layanan energi AS, mengungkapkan, perusahaan-perusahaan energi Amerika telah menambah pengoperasian tiga rig untuk yang kedua kalinya dalam tiga pekan terakhir. Dengan penambahan tersebut, maka ada 768 ring yang beroperasi di ketiga pusat penambangan minyak mentah tersebut.

Disamping itu, demikian laporan tersebut, kondisi itu diperkirakan bakal memperpanjang pemulihan kegiatan pengeboran minyak dalam 15 bulan kedepan. Kendati demikian, laju peningkatannya berkurang dalam beberapa bulan terakhir. Itu karena perusahaan-perusahaan energi tersebut mengurangi anggaran belanja sebagai reaksi akibat penurunan harga minyak mentah ke level di bawah US$50 per barel. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Gedung Bank Mandiri Pusat

Selasa, 30 April 2024 - 15:47 WIB

Bank Mandiri Catat Realisasi Kredit Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

Bank Mandiri berhasil membuktikan ketahanan dan adaptabilitasnya dalam kondisi pasar yang volatil di tengah ketidakpastian ekonomi dan keuangan global. Hal ini tercermin dari kemampuan Bank…

Tingkatkan Layanan Bedah Kardiologi dan Bedah Orthopedi, Siloam Hospitals Grup Adakan Simposium

Selasa, 30 April 2024 - 15:30 WIB

Tingkatkan Layanan Bedah Kardiologi dan Bedah Orthopedi, Siloam Hospitals Grup Adakan Simposium

Siloam Hospitals Grup mengadakan Simposium bertajuk 'Progressive Updates in Cardiology and Orthopedics', di kota Balikpapan, Sabtu (27/04/2024). Pada kegiatan Simposium, disampaikan secara terkini…

HUT ke-43 Damai Putra Group Sebuah Perjalanan untuk Terus Bertumbuh, Berkontribusi, dan Mencapai Masa Depan Bersama

Selasa, 30 April 2024 - 15:26 WIB

43 Tahun Perjalanan Damai Putra Group, Terus Bertumbuh, Berkontribusi dan Mencapai Masa Depan Bersama

Jakarta-Memasuki usia yang ke-43 tahun, PT. Damai Putra Group tidak hanya merayakan pencapaian dan pertumbuhan yang positif, namun juga diikuti dengan komitmen terbaiknya dengan terus memberikan…

Jelang KTT WWF, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto Siapkan Rencana Pengamanan Terpadu

Selasa, 30 April 2024 - 15:21 WIB

Jelang KTT WWF, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto Siapkan Rencana Pengamanan Terpadu

Berkaca dari kesuksesan Konferensi Tingkat Tinggi Archipelagic and Island States (KTT AIS), tahun 2024 ini Indonesia kembali dipercaya sebagai tuan rumah perhelatan Internasional Konferensi…

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Pimpin Upacara Peringatan HUT Kopassus Ke-72

Selasa, 30 April 2024 - 14:56 WIB

Panglima Jenderal TNI Agus Subiyanto Pimpin Upacara Peringatan HUT Kopassus Ke-72

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) ke-72, bertempat di Lapangan Markas Kopassus Cijantung,…