Investasikan Rp900 Miliar, Ini Data Lengkap Pabrik Infus B.Braun

Oleh : Irvan AF | Kamis, 27 Juli 2017 - 17:05 WIB

Pabrik PT B.Braun Medical Indonesia di Kawasan Industri Indotaisei, Cikampek. (Foto: IST)
Pabrik PT B.Braun Medical Indonesia di Kawasan Industri Indotaisei, Cikampek. (Foto: IST)

INDUSTRY.co.id, Karawang - PT B.Braun Medical Indonesia resmi mendirikan pabrik perdana yang memproduksi infus cairan dasaer dan large volume parenteral (LVP). Pabrik tersebut berlokasi di Kawasan Industri Indotaisei, Cikampek, Karawang, Jawa Barat dengan lahan seluas 19 hektare (ha). Untuk proyek ini, B.Braun menggelontorkan investasi senilai Rp900 miliar.

Pada tahap pertama pembangunan saat ini kapasitas pabrik mencapai 15 juta unit infus per tahun. Sedangkan untuk tahap kedua, produksi akan ditingkatkan mencapai 48 juta unit per tahun.

"Komitmen perusahaan melalui pembangunan pabrik farmasi yang akan menjadi lokasi utama produksi di kawasan Asia Pasifik," ujar Anna Maria Braun, Presiden B.Braun Asia Pacific, saat meresmikan pabrik di Cikampek, Jawa Barat, Kamis (27/7/2017).

Menurut Anna, pabrik produksi LVP terbaru B.Braun dirancang secara arsitektural dan estetis sehingga pencahayaan alami dapat masuk ke bangunan. Karyawan juga dapat menikmati lingkungan alam yang asri di area luar pabrik sehingga lingkungan kerja menjadi sehat dan tenang.

"Desain arsitektural bangunan B.Braun disesuaikan dengan pedoman bangunan di seluruh dunia agar kesehatan dan keselamatan karyawan terjamin serta meminimalisasi kesalahan kerja. Bangunan pabrik dilengkapi dengan sistem proteksi bahaya kebakaran yang telah terakreditasi secara internasional untuk melindungi karyawan dan semua aset di dalamnya," ujar Anna.

Penggunaan energi juga telah dioptimalisasi bangunan pabrik dipasang dengan peralatan hemat energi mampu menghasilkan output berkapasitas besar yang memanfaatkan tenaga uap untuk menghasilkan panas. Sistem daur ulang pabrik sangatlah efisien dan terbukti dapat mengurangi produksi limbah dan melindungi lingkungan.

Selain itu, B.Braun sangat memprioritaskan standar keselamatan dan kualitas produk. Dari proses produksi awal hingga akhir, semua disesuaikan berdasarkan standar internasional dan mengikuti aspek good manufacturing Practice (GMP). Perusahaan telah menjalankan Sistem Manajemen Mutu yang mapan dan dioperasikan oleh karyawan yang sehat dan kompeten. Hal penting iainnya yang menjadi sorotan perusahaan meliputi desain dan konstruksi bangunan untuk memastikan pencegahan kontaminasi silang, penggunaan peralatan produksi dan pemasok yang kredibel dan dapat diandalkan, penerapan sistem saitasi tepat, terkendali, dan higienis.

Data dan Rincian Pabrik Baru B.Braun

Lokasi: Kawasan Industri Indotaisei, Cikampek, Karawang, Jawa Barat
Total Investasi: Rp898.6 miliar
Total luas tanah: 19 hektare
Karyawan Pabrik: 200 karyawan
Peletakan batu : Juli 2013
Penyelesaian bangunan: Juli 2017
Mulai Produksi Komersil: Juli 2018 (Produksi Line 1)
Produk yang dibuat:
- Ecosol Ringer Lactate lV Inf 500ml
- Sterofundin ISOIV Inf 500ml
- Ecosol Sodium Chloride 0.9% IV lnf 500ml
- Ecosol Glucose 10% IV lnf 500ml
- Glucose 5% 500ml

Kapasitas Produksi:
15 juta botol per tahun untuk produksi line 1
48 juta botol per tahun untuk produksi line 2 (mendatang)

B.Braun sendiri memiliki lebih dari 58.000 karyawan di 64 negara di dunia. Perusahaan memiliki visi untuk melindungi dan meningkatkan taraf kesehatan masyarakat dunia. Pada tahun 2016, penjualan pihak ketiga B.Braun meningkat hingga EUR 6,47 miliar, dan sekitar EUR 1.16 miliar dari nilai tersebut merupakan hasil penjualan dari cabang regional di wilayah Asia Pasifik.

Kantor Pusat Regional B.Braun Asia Pasirik berlokasi di Penang, Malaysia. Kantor pusat tersebut berdekatan dengan salah satu pabrik produksi B.Braun terbesar di dunia yang memiliki lebih dari 7.600 karyawan. B.Braun memiliki sepuluh pabrik produksi dan sejumlah kantor pusat regional di 16 negara di kawasan Asia Pasifik.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Seorang pedagang sayur mayur nasabah Jak One Merchant Bank DKI tengah menjajakan dagangannya yang transaksinya di Pasar Jati Rawasari, Jakarta Pusat (30/04). Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM Bank DKI naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi Rp5,2 triliun Per Maret 2024.

Senin, 29 April 2024 - 23:53 WIB

Q1 2024, Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18%

Jakarta - Bank DKI terus fokus tingkatkan portofolio UMKM sesuai dengan visi dan misi bank. Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi…

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.