Kementan-Kemendag Koordinasi Kendalikan Pasokan Pangan

Oleh : Irvan AF | Selasa, 28 Maret 2017 - 14:39 WIB

Ilustrasi pedagang cabai. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi pedagang cabai. (Dimas Ardian/Bloomberg)

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan melakukan koordinasi membahas ketersediaan stok pangan dan upaya menstabilkan harga untuk kebutuhan sebelum sampai sesudah bulan Ramadhan.

"Stok beras saat ini mencapai 1,9 juta ton, cukup untuk kebutuhan delapan bulan ke depan. Stok ini merupakan hasil panen dari dua hingga tiga bulan yang lalu, tetapi cukup untuk delapan bulan ke depan," kata Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (28/3/2017).

Dikatakan Amran, harga bawang merah cenderung turun, stoknya cukup. Pemerintah sepakat, Bulog sudah punya gudang kapasitas 1.000 ton sehingga target satu bulan ke depan stok itu sudah tersedia.

"Ini persiapan manakala harga bergerak naik, kita bergerak lebih awal," katanya.

Kemudian, disiapkan pula bawang merah 2.000 ton dan bawang putih 1.000 ton.

Disepakati, Kementerian Pertanian menyiapkan bawang, gudangnya dibeli oleh Bulog, kemudian gudangnya dipersiapkan oleh Kementerian Perdagangan.

"Ini sinergi yang kami buat untuk menghadapi kebutuhan pangan sebelum sampai sesudah Ramadhan," ungkap Amran.

Terkait daging sapi, Amran mengatakan stok daging sapi yang dimiliki pemerintah mencapai 40 ribu ton. Ke depan pemerintah berencana enambah lagi stok tersebut sehingga mencapai 50 ribu ton. Sementara kebutuhan daging sapi untuk bulan Ramadhan hanya 30 ribu ton.

"Stok daging saat ini sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan. Harganya maksimal Rp80 ribu per kg, bahkan ada yang jual Rp70 ribu hingga Rp75 ribu per kg, yang terpenting tidak boleh ada yang jual melebihi Rp80 ribu per kg," katanya.

Mentan pun menyampaikan harga cabai saat ini sudah menurun sebagai hasil dari program tiga bulan lalu yakni melakukan gerakan tanam cabai secara nasional.

"Yang kami khawatikan adalah harga tiba-tiba tidak terkendali sehingga kami siapkan juga upaya untuk menjaga stok dan harga cabai," imbuhnya.

Upaya lain yang dilakukan Kementan dan Kemendag dalam menjamin ketersediaan stok dan menstabilkan harga yakni menurunkan tim ke lapangan.

Tim ini pun akan mengundang Dinas Pertanian dan Dinas Perdagangan untuk membahas data stok dan perkembangan harga sehingga Kementan dan Kemendag mengantisipasi jumlah stok di daerah agar pemerintah pusat dapat mengatur dan menjamin sarana distribusinya, pasokan pangan sampai cepat ke pasar dengan tetap menjaga stabilitas harga.

Terkait ketersediaan minyak goreng curah, stok yang dimiliki pemerintah saat ini sebanyak satu juta ton. Stok ini disiapkan untuk diguyurkan ke pasar ketika terjadi sesuatu yakni gejolak harga dan kekurangan pasokan.

Dengan cara tersebut, para spekulan tidak mungkin akan berani mengambil langkah-langkah yang pasti merugikan sebab ketika ada gejolak harga, pemerintah akan guyurkan pasokan minyak goreng ke pasar sehingga pengusaha tidak mau menanggung rugi.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…

Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:10 WIB

Keren! Delegasi Indonesia asal Kota Bekasi Tampil di Ajang Dubai International Chamber 2024

Jakarta-Bantar Gebang, yang terletak di Bekasi, Jawa Barat, adalah tempat pembuangan sampah terbesar di dunia. Setiap hari, Jakarta menghasilkan sekitar 15.000 ton sampah yang dibuang ke Tempat…

Menparekraf Sandiaga Uno (tengah)

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:45 WIB

Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Penguatan Peran Perempuan di Sektor Pariwisata

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan pihaknya berkomitmen mendukung penguatan peran perempuan dalam pengembangan dan kepemimpinan di sektor…

Ilustrasi sampah plastik

Sabtu, 04 Mei 2024 - 16:35 WIB

Riset Terbaru Sebut Produsen Makanan-Minuman Nasional Ini Masuk Daftar Pencemar Global

Produsen makanan dan minuman global, termasuk Coca-Cola, Nestle dan Danone, memuncaki daftar perusahaan penyumbang terbesar sampah plastik di dunia, menurut sebuah laporan riset anyar yang diterbitkan…