Bendung Katulampa Dilengkapi Internet of Thing

Oleh : Wiyanto | Rabu, 06 Maret 2019 - 15:01 WIB

 EGM Reseller Mitratel, Eko Santoso dan Kepala Bidang Bina Manfaat, Boy Iman Nugraha mewakili Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat (kiri ke kanan)
EGM Reseller Mitratel, Eko Santoso dan Kepala Bidang Bina Manfaat, Boy Iman Nugraha mewakili Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat (kiri ke kanan)

INDUSTRY.co.id

Bogor - Mitratel bersama Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat menandatangani perjanjian kerjasama dalam rangka pemasangan alat sensor pengukur level air di Bendung Katulampa.

Acara yang digelar di Bogor tersebut dihadiri oleh Kepala Bidang Bina Manfaat, Boy Iman Nugraha mewakili Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat dan EGM Reseller Mitratel, Eko Santoso.

Kerjasama ini dilakukan dalam upaya untuk penanggulangan banjir dengan memaksimalkan teknologi sebagai peringatan dini bencana.

Eko Santoso mengatakan, bahwa teknologi internet of thing dapat dimanfaatkan di hampir semua bidang termasuk dalam memonitor dan memberikan peringatan dini terhadap datangnya bencana. Saat ini Mitratel sebagai bagian dari Telkom Group telah mendesign salah satu system penanganan potensi bencana.

"Kami salah satu perusahaan penyedia infrastruktur, yang selanjutnya dengan tools IT dapat mendigitalisasi hal-hal yang selama ini dilakukan secara manual. Dengan data hasil pembacaan sensor ini akan dikirim melalui GPS ke server dan selanjutnya ditampilkan melalui web display yang dapat diakses melalui laptop dan smartphone kapan dan dimana saja. Sehingga memberikan value bagi petugas dan masyarakat sekitar untuk meningkatkan kewaspadaan," katanya di Bogor, Rabu (6/3/2019).

Ia katakan, sensor yang dipasang mampu memaksimalkan antisipasi potensi banjir yang akan melanda Jakarta. Sebabnya Bendung Katulampa menjadi salah satu indikator utama peringan dini banjir yang melanda Jakarta.

Alat sensor ini, merupakan salah satu tools yang diciptakan untuk peringatan dini bencana. Sebelumnya Mitratel telah menciptakan Elamos (early warning system stunami), sebuah tools yang dapat dipasang di tempat- tempat dan pusat keramaian yang terhubung langsung dengan dasboard system yang dimiliki boleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Komentar Berita

Industri Hari Ini

PT. Yupi Indo Jelly Gum

Senin, 29 April 2024 - 13:29 WIB

Katakan Tidak pada Bullying

Masa sekolah yang seharusnya menjadi masa yang indah, realitasnya tidak untuk sebagian anak. Masa sekolah menjadi waktu yang penuh dengan ketakutan, kecemasan, dan penderitaan yang disebabkan…

Pavilion Indonesia di EXPOMED EUROSIA 2024

Senin, 29 April 2024 - 11:53 WIB

Siap Dobrak Pasar Eropa, Kemenperin Boyong Sembilan Industri Alat Kesehatan Nasional Mejeng di Turki

Industri alat kesehatan nasional terus berupaya menembus pasar ekspor seiring dengan produk-produknya yang semakin berkualitas dan berdaya saing global. Hal ini diwujudkan lewat keikutsertaan…

Pelepasan ekspor produk handicraft dan kriya.

Senin, 29 April 2024 - 11:31 WIB

Buka Akses Pasar Produk UKM Indonesia ke Kanada, LPEI dan Diaspora Indonesia Berkolaborasi

Kolaborasi antar institusi Pemerintah melalui Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/ Indonesia Eximbank sebagai Lembaga Keuangan Pemerintah Indonesia dengan Atase Perdagangan (Atdag) Ottawa,…

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC)

Senin, 29 April 2024 - 10:55 WIB

ASLC Catat Laba Bersih Melonjak Hampir 8 Kali Lipat di Kuartal 1 2024

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp16,9 miliar di kuartal 1 2024, melonjak hingga hampir 8 kali lipat dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.…

Ilustrasi asuransi kendaraan

Senin, 29 April 2024 - 10:45 WIB

Tingkat Kecelakaan Mobil Meningkat, MPMInsurance Edukasi Pentingnya Asuransi Kendaraan

Belakangan ini kita membaca banyak berita terkait kelalaian berkendara yang menyebabkan kecelakaan tunggal maupun massal seperti salah satu kasus terbaru tentang kecelakaan mobil di pintu tol…