3.010 Ton Manggis Purwakarta Diekspor ke Tiongkok

Oleh : Herry Barus | Kamis, 28 Februari 2019 - 08:00 WIB

Buah Manggis (Foto Dok Industry.co.id)
Buah Manggis (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Purwakarta- Kementerian Pertanian (Kementan) melepas ekspor buah manggis sebanyak 3.010 ton dari Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat untuk dikirim ke Tiongkok. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Syukur Iwantoro mengatakan manggis merupakan salah satu komoditas unggulan Indonesia dan telah menunjukkan kinerja yang membanggakan, yakni ekspor dari tahun 2013 hingga 2018 mengalami peningkatan yang tajam.

"Di tahun 2013 ekspornya hanya 7.000 ton, namun di 2018 naik menjadi 39 ribu ton, atau naik sebanyak 400,2 persen. Sebanyak 40 persen total ekspor, manggisnya berasal dari Jawa Barat. Sentra produksi manggis Jawa Barat di antaranya Purwakarta, Subang, Sukabumi dan Tasikmalaya," kata Syukur pada pelepasan ekspor manggis di Tajug Gede Cilodong, Desa Cibungur, Purwakarta, Rabu (27/2/2019)

Syukur menyebutkan tujuan ekspor manggis Indonesia telah menembus banyak negara, seperti Tiongkok, Hongkong, Thailand, Vietnam, Singapura, Malaysia, Arab Saudi, Kuwait, Oman, Qatar, Amerika, Australia dan beberapa negara Asean lainnya.

Menurut dia, target ekspor harus lebih ditingkatkan, bahkan mengalahkan pesaing pasar ekspor, yakni Thailand. Peningkatan ekspor tentunya melalui intensifikasi produksi dan replanting.

Program replanting pohon manggis oleh Kementan dilakukan dengan memberikan bantuan bibit unggul yang dihasilkan Badan Litbang Kementan. Untuk Kabupaten Purwakarta, bantuan bibit manggis diberikan sebanyak 3.500 pohon.

Direktur Jenderal Hortikultura, Suwandi, menambahkan berbagai kebijakan dan kemudahan perizinan telah mendongkrak ekspor hortikuktura. Tecatat, dari data BPS, pada 2018 ekspor manggis naik 29 persen dibandingkan 2017. 

Ekspor manggis pada 2018 tercatat sebesar 38.830 ton atau naik 324 persen dari 2017 sebesar 9.167 ton, dengan nilai ekspor manggis 2018 Rp474 miliar atau naik 778 persen dari 2017.

Menurut Suwandi, kunci peningkatan ekspor manggis yakni ada pada peningkatan mutu produk hortikultura dan perluasan pasar hingga ekspor dapat ditingkatkan. Sebanyak 24 persen dari total produksi manggis Indonesia sudah diekspor.

"Ini dilakukan dengan cara pembinaan kebun kebun, meningkatkan kualitas manggis, pengendalian organisme pengganggu tanaman serta penanganan pasca panen dan packaging yang memenuhi standar," kata Suwandi.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Purwakarta, Agus Suherlan kepada Antara  mengatakan Kabupaten Purwakarta memiliki topografi yang bervariasi dengan lima kecamatan sentra sayuran dan buah-buahan yakni Wanayasa, Pondok Salam, Kiara Pedes, Bojong dan Darandang.

"Di Purwakarta sudah ada beberapa eksportir, ini yang akan memberikan kemudahan bagi petani. Contohnya manggis, bulan Februari akan panen sekitar 50 ribu ton," kata Agus.

Luas lahan manggis di Purwakarta mencapai 1.400 hektar yang tersebar di lima kecamatan tersebut. Harga saat ini semakin bagus seiring dengan adanya dua eksportir peserta dua unit packaging house di dua kecamatan, yakni Darandang dan Purwakarta. 

"Bila dulu harganya maksimal Rp12.000 per kg, tapi sekarang untuk diekspor Rp28.000 per kilogram," ungkap Agus.

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Gebyar undian Bank Mandiri ini hoax

Minggu, 05 Mei 2024 - 21:00 WIB

Bank Mandiri Himbau Masabah untuk Hati-Hati pada Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri mengimbau kepada para nasabah untuk berhati-hati dengan kejahatan pembobolan rekening dengan modus penipuan berkedok undian berhadiah. Aksi kejahatan dengan modus yang mengatasnamakan…

BNI sebagai sponsor utama, siap mendukung gelaran BNI Java Jazz Festival pada 24 - 26 Mei 2024 di JIEXPO Kemayoran yang diselenggarakan oleh Java Festival Production.

Minggu, 05 Mei 2024 - 16:48 WIB

BNI Java Jazz on The Move Special Edition Kembali Hadir!

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI sebagai sponsor utama, siap mendukung gelaran Jakarta International BNI Java Jazz Festival pada 24-26 Mei 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta, yang…

Salah satu lini bisnis MPMX

Minggu, 05 Mei 2024 - 15:40 WIB

MPMX Catat Pendapatan Bersih Capai Rp3,9 Triliun di Kuartal I-2024

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) sukses mencatat pertumbuhan pendapatan bersih mencapai Rp3,9 triliun di kuartal I-2024, atau naik 3% year-on-year (yoy) dibandingkan periode yang sama…

Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific saat belajar budaya Bali

Minggu, 05 Mei 2024 - 15:30 WIB

Kemenparekraf Ajak Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference Belajar Budaya Bali

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak para delegasi Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific…

KOBEX: Penjualan Alat Berat Non-Tambang Meningkat, KOBEX Bukukan Pendapatan Rp531,94 Miliar Di Triwulan I-2024

Minggu, 05 Mei 2024 - 13:20 WIB

Top! Strategi Apik Membuahkan Hasil, Penjualan Alat Berat Non-Tambang Meningkat, KOBEX Bukukan Pendapatan Rp531,94 Miliar di Triwulan I-2024

Jakarta– PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX) penyedia alat berat terintegrasi telah merilis Laporan Keuangan (Unaudited) triwulan I tahun 2024. Perseroan melaporkan pertumbuhan pendapatan sebesar…