Teknologi Padi Hibrida Pacu Produktivitas

Oleh : Anisa Triyuli | Senin, 16 Juli 2018 - 11:48 WIB

Petani desa di tengah sawah (Foto: Dok Industry.co.id)
Petani desa di tengah sawah (Foto: Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Teknologi padi hibrida dapat menjadi salah satu upaya pemerintah untuk dapat meningkatkan angka produktivitas yang terbukti berhasil di komoditas jagung dengan program perluasan hibridisasinya, kata Ketua Kompartemen Tanaman Pangan Asosiasi Perbenihan Indonesia (Asbenindo) Yuana Leksana.

Perkembangan padi hibrida tidak pesat karena keterbatasan import yang memang diperlukan untuk mendapatkan benih hybrid yang sesuai dengan agrolimat Indonesia," kata Yuana seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (15/7/2018)

"Industri benih itu dalam satu hektar hanya mendapatkan benih komersial paling banyak 1,5 ton. Bayangkan jika ada permintaan dari masyarakat tani Indonesia pasti akan membutuhkan petani mitra penangkar benih yang jauh lebih banyak dan itu menguntungkan Indonesia," tambahnya.

Lebih lanjut dikatakannya rata-rata produktivitas jagung melampaui padi. Dari mulai tahun 2009 hingga 2015 rataan kenaikan produktivitas (ton/hektar) 3,62 persen. Sementara dengan tahun yang sama, padi sawah irigasi produktivitasnya tidak bergeser dari angka 1,27 persen.

Asbenindo berharap agar Permentan 127/2014 tentang pemasukan dan pengeluaran benih dapat kembali menjadi acuan agar pemerintah, swasta dan petani sama-sama mendapatkan kemanfaatan yakni tercukupinya benih hibrida unggul bersertifikat untuk mendorong angka produktivitas menjadi positif.

Ia mengatakan jika dilihat dari penggunaan benih padi dewasa ini, 30,44 persen petani di Indonesia masih menggunakan varietas Ciherang yang sudah dilepas 18 tahun silam (2000) padahal pemerintah telah mendorong penggunaan benih bermutu dan varietas unggul melalui Subsidi Benih melalui Bantuan Benih Pemerintah.

Saat ini, penggunaan padi hibrida secara nasional masih di bawah satu persen. Sedangkan di banyak negara Asia seperti Cina, India, Bangladesh dan Filipina, benih padi hibrida sudah menjadi pilihan utama untuk pacu produktivitas.

Direktur Eksekutif Suara Petani Institute Tony Setiawan menjelaskan ada tren petani sulit mendapatkan benih padi hibrida, padahal mereka sudah merasakan peningkatan produksi.

"Pemerintah sepatutnya konsisten untuk memacu pengembangan industri benih padi hibrida tumbuh di Indonesia. Jika tidak, yang rugi kan petani juga karena mereka tdk mendapatkan kepastian benih yang diproduksi industri padahal sudah dilepas pemerintah," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Press conference Winter Concert yang digelar di Trans Snow World, Bintaro, Selasa 7 Mei 2024.

Selasa, 07 Mei 2024 - 21:45 WIB

Pertama di Indonesia, Winter Concert, Konser Musim Dingin Dengan Nuansa Salju Bakal Digelar Bulan Depan

Winter Concert di Trans Snow World Bintaro dimeriahkan oleh musisi internasional Color Me Badd, dan musisi Indonesia seperti The Groove featuring Tiara Effendy, Andien Aisyah dan Iwa K, serta…

Trinseo menggelar Program Yok Yok Ayok Daur Ulang! (YYADU!) lewat roadshow ke sekolah-sekolah.

Selasa, 07 Mei 2024 - 21:12 WIB

Trinseo Dorong Transisi Lingkungan Lewat Roadshow Sekolah

Trinseo mendorong perubahan berkelanjutan dan mengembangkan ruang hijau untuk lingkungan yang lebih sehat serta mendorong pihak sekolah untuk menjadi agen perubahan terhadap pilah dan olah sampah,…

Direktur Finance & Bussiness Relationship Mandiri Utama Finance, Rully Setiawan (kanan) saat gelar pameran MUF Auto Fest di Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Selasa (7/5/2024). Mandiri Utama Finance Bidik Pembiayaan Kendaraan Rp 200 Miliar dari Auto Fest Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 - 20:58 WIB

Dorong Penjualan Otomotif Tanah Air, Mandiri Utama Finance Kembali Gelar MUF Auto Fest 2024 di Jakarta

Jakarta– Mandiri Utama Finance (MUF), anak perusahaan Bank Mandiri yang bergerak di bidang pembiayaan, pada tahun ini kembali menggelar MUF Auto Fest yang diadakan secara roadshow beberapa…

Menteri ESDM Arifin Tasrif

Selasa, 07 Mei 2024 - 17:42 WIB

Kabar Gembira Buat Pelaku Industri! Menteri ESDM Pastikan Program HGBT US$ 6 Lanjut....

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan program Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) US$ 6 per MMBTU untuk industri akan terus berlanjut. Hal ini selaras dengan arahan…

BNI support tim Thomas dan Uber

Selasa, 07 Mei 2024 - 16:28 WIB

BNI Sambut Kepulangan Tim Thomas dan Uber Indonesia ke Tanah Air

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI memberikan sambutan hangat kepada Tim Thomas dan Uber Indonesia yang baru saja menyelesaikan perjuangan mereka di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu…