PPP Prihatin Gerakan Pisahkan Agama-Nasionalisme

Oleh : Herry Barus | Kamis, 05 Juli 2018 - 07:00 WIB

Ketua Umum DPP PPP M.Rommahurmuziy
Ketua Umum DPP PPP M.Rommahurmuziy

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Ketua Umum PPP, M. Romahurmuziy mengaku prihatin dengan maraknya upaya dan gerakan yang bertujuan memisahkan antara agama dan nasionalisme yang marak saat ini, padahal para ulama yang ikut mengantarkan bangsa ini menuju kemerdekaan selalu menyuarakan nasionalime.

"Gerakan Islam di era tahun 1900-an menginisiasi pemersatuan agama dan nasionalisme. Dan itu terwujud dalam Pancasila," kata Romahurmuziy atau Rommy dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (4/7/2018)

Dia menilai upaya mempersatukan agama dan nasionalisme itu dilakukan oleh organisasi dan gerakan Islam, misalnya yang dilakukan Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, dan Partai Sarekat Islam (PSI) yang telah mempeloporinya.

Namun akhir-akhir ini menurut Rommy, ada pihak yang kuat mewacanakan memisahkan antara agama dan nasionalime, khususnya menggunakan sarana media sosial.

"Ada kelompok gerakan islam transnasional yang berupaya mengaburkan batas nasionalisme. Mereka mensetengahkan islamkan orang yang terlalu nasionalis dan kurang islamis," katanya.

Karena itu dia meminta semua pihak untuk betul-betul mewaspadai persoalan itu karena bukan tidak mungkin, upaya kotor dari sebagian kecil masyarakat tersebut akan membuat bangsa ini masuk dalam pertikaian yang berkepanjangan.

Dia mengingatkan sudah banyak contohnya di negara Timur Tengah, ketika pengaburan nasionalisme ini diinsiasi kelompok kecil saja seperti di Syiria dan negara lain, ternyata menimbulkan pertikaian yang besar dan tidak bisa terkendali.

Rommy menjelaskan cara untuk mengaburkan Islam dan nasionalime itu diantaranya dengan mempertanyakan dalil tentang nasionalisme karena ada ceramah ustadz yang mengatakan nasionalisme bukan dari ajaran Islam.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Pavilion Indonesia di EXPOMED EUROSIA 2024

Senin, 29 April 2024 - 11:53 WIB

Siap Dobrak Pasar Eropa, Kemenperin Boyong Sembilan Industri Alat Kesehatan Nasional Mejeng di Turki

Industri alat kesehatan nasional terus berupaya menembus pasar ekspor seiring dengan produk-produknya yang semakin berkualitas dan berdaya saing global. Hal ini diwujudkan lewat keikutsertaan…

Pelepasan ekspor produk handicraft dan kriya.

Senin, 29 April 2024 - 11:31 WIB

Buka Akses Pasar Produk UKM Indonesia ke Kanada, LPEI dan Diaspora Indonesia Berkolaborasi

Kolaborasi antar institusi Pemerintah melalui Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/ Indonesia Eximbank sebagai Lembaga Keuangan Pemerintah Indonesia dengan Atase Perdagangan (Atdag) Ottawa,…

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC)

Senin, 29 April 2024 - 10:55 WIB

ASLC Catat Laba Bersih Melonjak Hampir 8 Kali Lipat di Kuartal 1 2024

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp16,9 miliar di kuartal 1 2024, melonjak hingga hampir 8 kali lipat dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.…

Ilustrasi asuransi kendaraan

Senin, 29 April 2024 - 10:45 WIB

Tingkat Kecelakaan Mobil Meningkat, MPMInsurance Edukasi Pentingnya Asuransi Kendaraan

Belakangan ini kita membaca banyak berita terkait kelalaian berkendara yang menyebabkan kecelakaan tunggal maupun massal seperti salah satu kasus terbaru tentang kecelakaan mobil di pintu tol…

 Program Sharp Lovers Day - Sharp Fiestapora

Senin, 29 April 2024 - 10:42 WIB

Sharp Indonesia Umumkan Pemenang Program Sharp Lovers Day - Sharp Fiestapora

Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam, Sharp Lovers Day hadir…