Kemenhub Imbau Maskapai Akses Penerbangan Perintis

Oleh : Herry Barus | Kamis, 21 Juni 2018 - 08:40 WIB

Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso (Foto Dok Industry.co.id)
Dirjen Perhubungan Udara Agus Santoso (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Solo- Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia mengimbau maskapai di dalam negeri mengakses penerbangan perintis di Indonesia untuk menjangkau daerah terpencil.

"Sesuai dengan semangat Nawacita Presiden Joko Widodo, yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dan ini juga harus diakses oleh maskapai penerbangan," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub RI Agus Santoso di sela kunjungannya di Bandara Adi Soemarmo Surakarta, Rabu (20/6/2018)

Ia mengatakan konsep yang dikembangkan oleh Presiden yaitu menjangkau Indonesia untuk menyatukan Indonesia.

Oleh karena itu, terkait buka tutup rute yang dilakukan oleh sejumlah maskapai penerbangan karena alasan bisnis, pihaknya memberikan alternatif berupa subsidi dan tawaran untuk menerbangi rute "gemuk" atau tinggi permintaan.

"Sebetulnya ini kami serahkan pada mekanisme pasar secara umum. Mereka tentu ingin menerbangi rute 'gemuk' tetapi kami sebagai regulator tidak bisa begitu. Kami memberikan 'crossing' kesempatan. Dikasih rute gemuk tetapi juga harus menerbangi rute 'kurus' (minim permintaan, red)," katanya.

Dengan demikian, dikatakannya, semua daerah di Indonesia dapat dijangkau oleh maskapai penerbangan karena satu-satunya moda transportasi yang mudah menjangkau seluruh daerah bahkan pelosok adalah pesawat terbang.

 "Daerah yang selama ini tidak ada jalannya, jauh dari laut, dan keluar masuk jurang. Ini semua bisa dijangkau dengan pesawat terbang," katanya.

Selain itu, dikatakannya, agar maskapai penerbangan bersedia menerbangi rute minim permintaan ini adalah dengan pemberian subsidi avtur atau bahan bakar pesawat terbang.

"Untuk besaran subsidinya sesuai dengan rute yang dilalui, jika sulit maka lebih subsidi lebih besar," katanya.

Meski demikian, dikatakannya, manakala rute tersebut sudah diterbangi oleh pesawat komersial maka subsidi dihentikan oleh pemerintah. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita

Kamis, 02 Mei 2024 - 19:40 WIB

Menperin Agus: Industri Manufaktur RI Sehat & Solid, Ekspansif 32 Bulan Berturut-turut

Fase ekspansi yang dicatat oleh industri manufaktur tanah air masih berlanjut sehingga memperpanjang periode selama 32 bulan berturut-turut. Ini berdasarkan laporan S&P Global, yang menunjukkan…

Serah terima program beasiswa anak perusahaan MMSGI, MHU kepada mahasiswa Universitas Kutai Kertanegara Tenggarong.

Kamis, 02 Mei 2024 - 18:50 WIB

Hari Pendidikan Nasional, MMSGI Terus Tunjukkan Komitmennya Ciptakan Pendidikan Inklusif di Indonesia

MMSGI tunjukkan komitmennya pada dunia pendidikan Indonesia lewat serangkaian program CSR untuk pendidikan tinggi maupun pendidikan dasar menuju Indonesia Emas 2045.

WIR Group Hadir di ASEAN+ Youth Summit 2023

Kamis, 02 Mei 2024 - 17:36 WIB

Laba Bersih WIR Group Naik Sebesar 11,1% di Kuartal Pertama 2024

Pada kuartal pertama tahun 2024, WIR Group (PT WIR Asia Tbk) mencatat pertumbuhan yang signifikan atas pendapatannya yang mencapai Rp672,6 miliar, meningkat 8,1% dari kuartal pertama tahun sebelumnya.…

Bank BTPN

Kamis, 02 Mei 2024 - 17:18 WIB

Triwulan I-2024, Bank BTPN Catat Peningkatan Penyaluran Kredit Sebesar 24% YoY

PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) mencetak kinerja positif pada Triwulan I-2024 dengan mencatat peningkatan total penyaluran kredit sebesar 24% year-on-year (yoy) menjadi Rp186,56 triliun pada…

Living World Kota Wisata Cibubur

Kamis, 02 Mei 2024 - 16:59 WIB

Living World Kota Wisata Cibubur Berkolaborasi dengan Pemkab Bogor dan Pendopo Hadirkan UMKM Lokal

Living World, pusat perbelanjaan yang dikembangkan oleh PT Sahabat Kota Wisata yang merupakan perusahaan joint venture antara Kawan Lama Group dan Sinar Mas Land, berkolaborasi dengan Pemerintah…