2018, Tigaraksa Bakal Kembangkan Sistim Penjualan Ritel Digital

Oleh : Abraham Sihombing | Senin, 08 Januari 2018 - 20:00 WIB

Ilustrasi Industri Ritel (bisnisaceh.com)
Ilustrasi Industri Ritel (bisnisaceh.com)

INDUSTRY.co.id, Jakarta – PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA), distributor fast moving consumer goods (FMCG) alias barang-barang konsumsi yang banyak dibutuhkan, akan mengembangkan sistim penjualan ritel secara digital (retail digitalization) pada 2018 ini.

“Langkah itu kami ambil karena maraknya bisnis e-commerce yang melanda sektor ritel saat ini dan sudah mampu mengubah pola belanja konsumen,” ujar Lianne Widjaja, Presiden Direktur TGKA, di Jakarta, baru-baru ini.

Disamping itu, demikian Lianne, kebijakan tersebut ke depan juga dilakukan untuk memperluas jangkauan penjualan. Untuk langkah awal, manajemen TGKA akan membuka toko online di marketplace.

“Kendati demikian, itu tidak menutup kemungkinan untuk membangun sebuah platform e-commerce sendiri ke depan. Pasalnya, itu dilakukan sebagai penyesuaian untuk mengikuti perkembangan jaman,” papar Lianne.

Lianne mengemukakan, sistim penjualan ritel secara digital ini diharapkan dapat terwujud pada paruh pertama 2018 ini. Kendati demikian, Lianne belum bersedia memaparkan strategi bisnis tersebut beserta besarnya alokasi investasinya.

Meski demikiah, Lianne mengakui, pihaknya di era digital sekarang ini akan menggarap beberapa produk baru. Proses tersebut masih dalam tahap penjajakan. Jika sudah lebih konkrit, maka pihaknya akan menyampaikannya ke publik.

“Kami berharap dengan adanya tambahan dan peremajaan berbagai produk baru tersebut, maka kinerja perseroan dapat menjadi lebih baik lagi pada tahun ini,” imbuh Lianne.

FMCG adalah kontributor terbesar bagi pendapatan konsolidasi TGKA per September 2017, yakni sebesar Rp6,95 triliun atau mencapai sekitar 94,43% dari total pendapatan sebesar Rp7,36 triliun.

Pendapatan tersebut berasal dari kegiatan distribusi produk-produk susu, makanan ringan dan kebutuhan rumah tangga. Sisanya berasal dari pendapatan distribusi produk Liquified Petroleum Gas (LPG), kompor, blender dan buku-buku pendidikan. (Abraham Sihombing)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.

Industri logam dan baja

Senin, 29 April 2024 - 17:35 WIB

Mantaps! Industri Manufaktur RI 'Kokoh' di Tengah Ketidakstabilan Kondisi Ekonomi Global

Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan April 2024 masih ekspansi 52,3, turun sebesar 0,75 poin dibandingkan Maret 2024 sebesar 53,05, meskipun ekspansinya melambat, hal ini merupakan sinyal…

Bank Jatim (Foto Moneter)

Senin, 29 April 2024 - 17:16 WIB

Wow! Awali Tahun 2024, Bank Jatim Cetak Kinerja Ciamik

Jakarta-PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) sukses mencatatkan kinerja yang positif sepanjang Triwulan Pertama 2024.

CEO YAMADA Consulting & Spire yang juga Executive Officer dan Head of Global Business Development YAMADA Consulting Group Ryosuke Funayama (kedua dari kanan) dan COO YAMADA Consulting & Spire Jeffrey Bahar (pertama dari kanan) didampingi beberapa staf berpose bersama di kantor pusat YAMADA Consulting Group, Tokyo, Jepang, belum lama ini.

Senin, 29 April 2024 - 17:09 WIB

Keren! Spire Research and Consulting Rebranding Jadi YAMADA Consulting & Spire

Jakarta-Spire Research and Consulting, perusahaan riset dan konsultasi bisnis terkemuka Asia Pasifik yang berpusat di Singapura, menyatakan saat ini telah terintegrasi penuh dengan YAMADA Consulting…