Kedatangan Kapal Pesiar Turun 55 Persen, Kunjungan Wisatawan ke Lombok Menurun

Oleh : Chodijah Febriyani | Kamis, 04 Januari 2018 - 17:55 WIB

Pariwisata Lombok
Pariwisata Lombok

INDUSTRY.co.id, Lombok Barat - Tercatat sebanyak delapan kali pada tahun 2017 jumlah kapal pesiar ke Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, melalui Pelabuhan Lembar.  PT Pelabuhan Indonesia (Persero) III Cabang Lembar mencatat jumlah ini menurun 55 persen dibandingkan pada tahun 2016 lalu.

"Jumlah kapal pesiar yang singgah di Pelabuhan Lembar pada 2016 sebanyak 18 kapal, tapi pada 2017 hanya delapan kapal," kata General Manager Pelindo III Cabang Lembar Baharuddin di Lombok Barat, Rabu, (3/1/2017).

Ia mengatakan berkurangnya jumlah kapal pesiar yang singgah juga berdampak terhadap penurunan jumlah penumpang atau wisatawan dari 52.944 orang pada 2016 menjadi 8.745 orang pada 2017.

Penurunan tersebut disebabkan karena faktor cuaca yang kurang bagus di perairan Indonesia, khususnya pada Desember 2017. Berbeda dengan periode yang sama tahun sebelumnya jumlah kapal pesiar yang singgah sebanyak 3 kapal.

"Tapi pada Desember 2017 tidak ada sama sekali kapal pesiar yang datang membawa ribuan wisatawan," ujarnya.

Penyebab lain, menurut Baharuddin, yakni adanya kapal pesiar yang langsung menuju Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara, tanpa melalui Pelabuhan Lembar yang merupakan terminal resmi bagi kapal pesiar dari berbagai negara.

Dari informasi yang diperoleh, jumlah kapal pesiar yang langsung ke Gili Trawangan pada 2017 sebanyak 3 kapal. Rata-rata setiap kapal membawa 1.000 orang wisatawan.

Pria kelahiran Kabupaten Bima ini mengaku tidak memiliki kewenangan untuk melakukan pelarangan terhadap kapal pesiar yang langsung menuju pulau destinasi wisata terkenal di dunia itu.

"Kami hanya bisa berharap kepada pihak terkait untuk memberikan perhatian serius terhadap adanya kapal-kapal pesiar berukuran besar yang langsung jangkar di Gili Trawangan," ucapnya pula.

Perlunya memberi perhatian, menurut dia, karena Gili Trawangan merupakan kawasan konservasi sekaligus destinasi wisata yang sudah menjadi ikon pariwisata NTB.

Jika kawasan konservasi tersebut terus didatangi kapal pesiar berukuran relatif besar dikhawatirkan akan mempengaruhi kelestarian ekosistem perairan laut Gili Matra (Gili Air, Meno dan Trawangan).

"Jangan sampai di area tidak resmi kapal pesiar berpenumpang ribuan wisatawan boleh berlabuh. Kita harus pikirkan masa depan pariwisata Lombok yang sedang berkembang," kata Baharuddin. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PT PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Minggu, 28 April 2024 - 16:16 WIB

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Indramayu – Upaya mendorong produktivitas gula perlu mendapat dukungan kolektif berbagai pihak, salah satunya dari masyarakat desa penyangga di sekitar perkebunan tebu dan pabrik gula. Pemberdayaan…

Pelita Air

Minggu, 28 April 2024 - 15:28 WIB

Pelita Air Tambah Rute Baru Penerbangan Langsung Jakarta-Kendari-Jakarta

Pelita Air (kode penerbangan IP), membuka rute penerbangan baru Jakarta-Kendari-Jakarta (langsung) dengan melakukan penerbangan perdana dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Jakarta (CGK) ke…

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

Minggu, 28 April 2024 - 14:54 WIB

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

PT Pegadaian memberangkatkan peserta program Umrah Akbar dari beberapa wilayah di Indonesia pada 22, 23 dan 24 April 2024. Khusus untuk Jakarta, para peserta berangkat melalui Bandara Soekarno…

Pakar komunikasi, Anthony Leong

Minggu, 28 April 2024 - 11:34 WIB

Pakar: Sinyal Ahok Maju Pilkada Jakarta Sudah Disiapkan Sebelum Pilpres 2024

Pakar komunikasi, Anthony Leong mengatakan bahwa ada sinyalemen kuat bagi mantan Gubernur Daerah Khusus Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk kembali maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)…

Wali Kota Solo Gibran dan Pengacara Yusril Kompak Nonton Wayang di Loji Gandrung Solo

Minggu, 28 April 2024 - 11:14 WIB

Wali Kota Solo Gibran dan Pengacara Yusril Kompak Nonton Wayang di Loji Gandrung Solo

Wali Kota Solo dan sekaligus Wakil Presiden RI terpilih, Gibran Rakabuming Raka, hadir dalam acara budaya Pagelaran Wayang Kulit dengan Lakon Semar Kembar Sembrodo Larung di rumah dinas Wali…