Sektor Kuliner Penyumbang Terbesar Ekonomi Kreatif

Oleh : Chodijah Febriyani | Rabu, 18 Oktober 2017 - 11:08 WIB

 Kepala Bekraf, Triawan Munaf (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)
Kepala Bekraf, Triawan Munaf (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) mencatat kuliner merupakan subsektor terbesar yang berperan menyumbang PDB ekonomi kreatif dari 16 subsektor yang ditangani oleh lembaga tersebut.

Kepala Bekraf Triawan Munaf menjelaskan berdasarkan data terakhir, ekonomi kreatif memberikan sumbangan sebesar 7,38 persen terhadap total perekonomian nasional dengan total PDB sebesar Rp852,2 triliun pada 2015 atau meningkat 8,6 persen dari 2014 sebesar Rp784,82 triliun "Dari total sumbangan/kontribusi tersebut, subsektor kuliner, kriya dan fashion memberikan kontribusi terbesar pada ekonomi kreatif. Subsektor kuliner berkontribusi sebesar 41,69 persen," kata Triawan pada paparan "3 Tahun Capaian Jokowi-JK" di Kantor Staf Presiden Jakarta, Selasa (17/10/2017)

Triawan menjelaskan selain kuliner, fashion memberikan konstribusi pada ekonomi kreatif sebesar 18,15 persen disusul subsektor kriya sebesar 15,70 persen.

Ia menambahkan ada empat subsektor lainnya yang potensial meningkatkan kontribusi terhadap ekonomi baru, yakni film, musik, seni dan game animasi.

Ada pun film mencatatkan pertumbuhan paling pesat, yakni sekitar 10,28 persen, musik 7,26 persen, seni/arsitektur 6,62 persen dan game tumbuh 6,68 persen.

Menurut dia, hambatan untuk mengembangkan ekonomi kreatif terdapat pada ekosistem bisnis dan investasi yang belum mendukung, terutama pada infrastruktur untuk menunjang kegiatan pelaku usaha ekonomi kreatif.

Selain itu, banyak sektor ekonomi kreatif yang masih masuk dalam daftar negatif investasi(DNI). Padahal, menurut dia, investasi tersebut dapat menunjang minimnya infrastruktur dan teknologi dalam negeri.

"Kita bisa bekerja sama menjalin co-production sehingga bisa mengembangkan film nasional. Itu bisa membantu dan positif untuk perekonomian," ungkapnya.

Bekraf sebagai lembaga bentukan baru di era pemerintahan Jokowi-JK juga berupaya mengembangkan ketersediaan data dan informasi statistik yang menjadi dasar dalam pengambilan kebijakan untuk pelaku ekonomi kreatif

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dico Ganinduto Sesi Foto Bareng Raffi Ahmad

Senin, 06 Mei 2024 - 18:40 WIB

Viral Dico Ganinduto Sesi Foto Bareng Raffi Ahmad, Persiapan Maju Pilgub Jateng?

Viral di media sosial beredar video yang memperlihatkan Bupati Kendal Dico Ganinduto tengah melakukan sesi photoshoot dengan artis yang juga pengusaha, Raffi Ahmad.

CEO Dubai Chambers, Yang Mulia Mohammad Ali Rashed Lootah (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 17:02 WIB

Datangkan 17 Investor, Dubai International Chambers Targetkan Nilai Dagang Capai USD 10 Miliar

Dubai International Chambers, salah satu dari tiga kamar dagang yang beroperasi di bawah payung Dubai Chambers kembali menggelar pertemuan bisnis bilateral antara perusahaan-perusahaan dari…

Gunnebo Produksi Brankas Chubbsafes di Indonesia untuk Pasar Dunia

Senin, 06 Mei 2024 - 16:52 WIB

Gunnebo Produksi Brankas Chubbsafes di Indonesia untuk Pasar Dunia

Gunnebo, sebagai penyedia produk, layanan, dan perangkat lunak keamanan global terkemuka dengan sejarah yang kaya selama lebih dari 260 tahun, memiliki salah satu pabrik brankas di Indonesia.…

Prestige Motorcars Memperkenalkan New Tesla Model 3 Highland, Membawa Kesegaran Baru pada Lini Tesla di Indonesia

Senin, 06 Mei 2024 - 16:43 WIB

Prestige Motorcars Memperkenalkan New Tesla Model 3 Highland, Membawa Kesegaran Baru pada Lini Tesla di Indonesia

Prestige Motorcars menghadirkan New Tesla Model 3 Highland di Showroom barunya yang kini terletak di Distrik Otomotif – PIK 2, Blok DH-11 A5. Kehadiran mobil ini menandai sebuah tonggak penting…

Brand skincare Kharities Beauty milik Rey Utami berhasil masuk dalam skincare kualitas terbaik versi Indonesia Quality Observer.

Senin, 06 Mei 2024 - 15:48 WIB

Ini 5 Skincare Kualitas Terbaik Berdasarkan Hasil Riset Indonesia Quality Observer

Berdasarkan hasil penelitian dan riset Indonesia Quality Observer terhadap produk-produk skincare yang beredar di Indonesia dengan mengacu pada kualitas produk, didapat 5 brand skincare terbaik.