Rosan: Redenominasi Rupiah Perlu Dilakukan, Tapi Tidak Untuk Sekarang

Oleh : Ridwan | Senin, 24 Juli 2017 - 17:44 WIB

Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)
Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani (Hariyanto/ INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan P. Roeslani menilai redenominasi rupiah untuk saat ini tidak terlalu penting. Jika memang harus dilakukan tujuannya untuk lebih memudahkan.

"Kalau kita melihatnya apakah ini penting, ya memang ini perlu dilakukan, tetapi kita melihatnya tidak terlalu penting," ungkap Rosan kepada INDUSTRY.co.id pada saat menghadiri acara penandatanganan Mou 'Karya Merah Putih' di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (24/7/2017).

Menurut Rosan, Saat ini Indonesia sudah masuk sebagai negara menengah ke atas. "kalau saya sih melihatnya redomensasi rupiah boleh saja dilakukan, tapi apa dampaknya pada dunia usaha," terangnya.

Sebelumnya Bank Indonesia memastikan akan mendorong pemerintah untuk mengajukan Rancangan Undang-Undang Redenominasi Rupiah ke Dewan Perwakilan Rakyat pada usulan perubahan Program Legislasi Nasional 2017.

Redenominasi mata uang rupiah dinilai tepat untuk dimulai tahun ini, namun penerapannya jangan terburu-buru dan harus melewati masa transisi yang memadai karena ada negara yang gagal memberlakukan penyederhanaan mata uang tersebut, kata Ketua Umum Perhimpunan Bank-Bank Nasional (Perbanas) Kartika Wirjoatmodjo.

Redenominasi rupiah merupakan penyederhanaan pecahan mata uang rupiah menjadi pecahan yang lebih sedikit, tanpa mengurangi nilainya. Misalnya, Rp13.000, setelah diredenominasi akan menjadi Rp13. Namun redenominasi juga akan diiringi dengan penyederhanaan digit pada harga barang dan jasa, sehingga tidak menekan daya beli masyarakat.

Rosan meyakini pemerintah sudah melakukan kajian mengenai hal tersebut. "Kalau menurut saya, redenominasi perlu untuk dilakukan, tetapi bukan untuk sekarang," pungkasnya.

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

IFG Life

Senin, 06 Mei 2024 - 10:37 WIB

Peduli Perlindungan Konsumen, IFG Life Gabung Keanggotaan LAPS SJK untuk Wadah Pengaduan Pemegang Polis

Pemegang polis asuransi selaku konsumen, kini dapat merasa lebih aman karena memiliki akses ke Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Sektor Jasa Keuangan (LAPS SJK) sebagai wadah untuk menyampaikan…

Optimis Gali Potensi Migas Indonesia, PHE Pertajam Strategi Eksplorasi

Senin, 06 Mei 2024 - 10:25 WIB

Buktikan Kinerja Unggul, PT Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina terus membuktikan kinerja cemerlang hingga saat ini. PHE mencatatkan produksi minyak sebesar 548 ribu barel per hari (MBOPD)…

Indonesia Financial Group IFG

Senin, 06 Mei 2024 - 10:25 WIB

Peduli Perlindungan Konsumen, IFG Life Gabung Keanggotaan LAPS SJK untuk Wadah Pengaduan Pemegang Polis

Pemegang polis asuransi selaku konsumen, kini dapat merasa lebih aman karena memiliki akses ke Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Sektor Jasa Keuangan (LAPS SJK) sebagai wadah untuk menyampaikan…

Bahana TCW

Senin, 06 Mei 2024 - 10:14 WIB

Pasar Domestik Dilanda The Perfect Storm, Langkah BI Dinilai Tepat

Keputusan The Fed untuk kembali mempertahankan tingkat suku bunganya atau The Fed Fund Rate (FFR) telah membuat kondisi pasar domestik Indonesia dipenuhi asumsi. KeputusanThe Fed yang mempertahankan…

Halal BI halal grup astra

Senin, 06 Mei 2024 - 08:31 WIB

Puncak Astra Gema Islami ke-14, Astra Gelar Halalbihalal

Sebagai rangkaian puncak Astra Gema Islami (AGI), Astra melalui Yayasan Amaliah Astra (YAA) menggelar Halalbihalal Grup Astra yang dilaksanakan di William Soeryadjaya Hall Gedung Astra Management…