Menperin Pacu Skill Teknologi SDM Industri Dongkrak Pertumbuhan 7 Persen

Oleh : Ridwan | Jumat, 21 September 2018 - 18:35 WIB

Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto (Foto: Dok. Kemenperin)
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto (Foto: Dok. Kemenperin)

INDUSTRY.co.id - Singapura, Pemerintah semakin fokus untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) termasuk di sektor industri, setelah gencar membangun banyak infrastruktur di berbagai daerah.

Hingga saat ini, jumlah tenaga kerja manufaktur lebih dari 17 juta orang atau berkontribusi 14,05 persen terhadap seluruh pekerja di ranah ekonomi.

"Dua tahun terakhir ini, kami telah memperkenalkan kembali pendidikan vokasi yang sebelumnya dianggap tidak setara dengan SMA," kata Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto ketika menjadi Keynote Speaker pada acara Indonesia Forum 2018: Evolving Political, Economic and Business Environment Going into 2019 di Singapura, Jumat (21/9/2018). 

Kegiatan tersebut diselenggarakan Institute of Southeast Asian Studies (ISEAS) yang bekerjasama dengan University of Michigan. Peserta yang hadir sebanyak 150 orang dari berbagai kalangan seperti akademisi, investor dan pelaku usaha asal Singapura.

Menperin menjelaskan, salah satu upaya untuk mendongkrak kompetensi SDM industri, pihaknya telah meluncurkan program pendidikan vokasi yang link and match antara industri dengan SMK.

"Jadi, melalui program itu, lulusan SMK bisa langsung kerja sesuai kebutuhan era sekarang," ujarnya.

Pelaksanaan pendidikan vokasi tersebut sudah menjangkau Pulau Jawa sampai Sumatera, dan akan dilanjutkan ke wilayah lainnya di seluruh Indonesia. Dari program ini, Kementerian Perindustrian mampu melibatkan sebanyak 618 perusahaan dengan menggandeng hingga 1.735 SMK. 

Airlangga menyampaikan, seiring bergulirnya revolusi industri 4.0, pihaknya juga menjalin kolaborasi dengan Swiss guna menggelar program bertajuk Skill for Competitiveness (S4C), sebagai upaya pengembangan mutu politeknik di lingkungan Kemenperin. 

"Tujuannya untuk meng-upgrade skill para mahasiswa agar siap menghadapi era digital. Misalnya melalui pendidikan koding atau artificial intelligence," tuturnya.

Menperin meyakini, SDM terampil menjadi kunci penerapan industri 4.0, apalagi Indonesia sedang menikmati bonus demografi hingga 10 tahun ke depan untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi nasional.

"Kalau seluruh tenaga kerja di sektor industri sudah melek teknologi, ekonomi Indonesia berpotensi meningkat 1-2 persen, sehingga target pertumbuhan bisa mencapai 7 persen pada tahun 2030 dengan didorong oleh implementasi industri 4.0," paparnya.

Bahkan, berdasarkan peta jalan Making Indonesia 4.0, aspirasi besar yang akan diwujudkan adalah Indonesia masuk dalam jajaran negara 10 ekonomi terbesar di dunia tahun 2030. Ini yang juga akan menciptakan pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif.

Airlangga menambahkan, partisipasi dan produktivitas tenaga kerja industri mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional. Namun demikian, diperlukan penguasaan teknologi digital guna menghasilkan inovasi sehingga bisa berdaya saing tinggi.

"Saat ini, di Indonesia, partisipasi tenaga kerja berada di tingkat 70 persen, kemudian tingkat pengangguran berada di level terendah sepanjang masa, yaitu sekitar 5,13 persen. Selain itu, angka kemiskinan berada pada 9,8 persen, terendah dalam dua dekade terakhir," imbuhnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Jumat, 26 April 2024 - 14:30 WIB

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Pengembangan energi ramah lingkungan temasuk energy panas bumi tak bisa dipisahkan dari upaya menjaga keberlanjutan di semua aspek bisnis. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi…

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

Jumat, 26 April 2024 - 14:21 WIB

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) semakin meneguhkan posisinya sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia terdepan dalam praktik bisnis berkelanjutan. PGE Area Kamojang berhasil…

IFG Life

Jumat, 26 April 2024 - 13:29 WIB

Peduli dengan Gaya Hidup Sehat, IFG Life Hadirkan IFG Life Protection Platinum dan IFG LifeCHANCE

Fokus pada kebutuhan nasabah menjadi kunci bagi PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) dalam menghadirkan produk dan layanan yang komprehensif dan saling melengkapi. Gaya hidup tidak lepas dari aspek…