Pameran Waralaba, 450 Brand dari 18 Negara Siap Tawarkan Peluang Usaha

Oleh : Ahmad Fadli | Jumat, 08 September 2017 - 14:42 WIB

Ketua Umum Wali dan Ketua Komite Tetap Kadin Bidang Waralaba, Lisensi dan Kemitraan, Levita G. Supit
Ketua Umum Wali dan Ketua Komite Tetap Kadin Bidang Waralaba, Lisensi dan Kemitraan, Levita G. Supit

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Bagi Anda yang ingin mencoba peluang bisnis, ada baiknya mengunjungi pameran Indonesia Biggest Busineess Expo 2017. Pameran ini diikuti oleh 450 brand waralaba dari 18 negara yang siap tawarkan peluang usaha kepada investor di Indonesia. Acara ini digelar 8 September hingga 10 September 2017 di Jakarta Convention Center.

Menurut General Manager Reed Panorama Exhibitions, James Boey, acara ini diharapkan bisa meningkatkan peluang besar industri waralaba mengingat acara ini yang berlangsung dari 8-10 September 2017 ini diikuti oleh 450 merek waralaba dan industri cafe dari 18 negara yaitu, Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand, Korea, India, Tiongkok, Hong Kong, Selandia Baru, Australia, Amerika, Finlandia, Jepang, Swedia dan ltalia.

"Indonesias Biggest Business Expo memiliki peran penting di kawasan ASEAN dan telah menyatukan berbagai pemimpin industri dan perwakilan dari berbagai industri, brand ternama, pemilik caf serta peserta pameran untuk bertemu dan menciptakan peluang bisnis," kata James saat membuka acara pameran Franchise & License Expo Indonesia 2017, Caf & Brasserie Indonesia 2017 dan Retail & Solutions Expo 2017, di JCC, Jakarta Selatan, Jumat (8/9).

Sementara itu, Ketua Umum Wali dan Ketua Komite Tetap Kadin Bidang Waralaba, Lisensi dan Kemitraan, Levita G. Supit mengatakan, ajang ini diharapkan bisa mendorong waralaba di negeri untuk bisa mengembangkan bisnis ke luar negeri. Sehingga menurutnya, banyak waralaba Indonesia bisa menjadi pemain di waralaba internasional.

"Jangan jadi raja di kandang sendiri, kembangkan dan pergi ke luar negeri sehingga dapat menunjukkan bahwa anak Indonesia bisa berkarya," kata Levita.

Tak hanya itu, Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Bidang Perdagangan Benny Soetrisno mengatakan, ajang ini diharapkan bisa menarik banyak pengunjung sehingga bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sebab, melalui acara ini para pengunjung bisa memilih potensi bisnis mereka sendiri.

"Bisnis di waralaba adalah fast track menumbuhkan entrepeneur semakin banyak karena bisa menumbuhkan ekonomi kita," tegasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Kota Podomoro Tenjo

Jumat, 26 April 2024 - 17:08 WIB

Kota Podomoro Tenjo Luncurkan Tiga Produk Properti Terbaru

Kota Podomoro Tenjo meluncurkan 3 (tiga) produk properti terbaru melalui pameran properti bertajuk “Fantastic Milenial Home; Langkah Mudah Punya Rumah” yang berlangsung selama tanggal 23…

Ilustrasi perumahan

Jumat, 26 April 2024 - 16:44 WIB

Bogor dan Denpasar Jadi Wilayah Paling Konsisten dalam Pertumbuhan Harga Hunian di Kuartal I 2024

Sepanjang Kuartal I 2024, Bogor dan Denpasar menjadi wilayah paling konsisten dan resilient dalam pertumbuhan harga dan selisih tertinggi di atas laju inflasi tahunan

Bank Raya

Jumat, 26 April 2024 - 16:33 WIB

Bank Raya Kembali Torehkan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan 1 Tahun 2024

Fokus Bank Raya di 2024 adalah berinvestasi pada pertumbuhan bisnis yang  berkualitas untuk menjadikan Bank Raya sebagai bank digital utama untuk segmen mikro dan kecil. Strategi pengembangan…

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…