PHRI Yogyakarta Ingatkan Tarif Tambahan Hotel Tidak Berlebihan

Oleh : Chodijah Febriyani | Sabtu, 17 Juni 2017 - 11:05 WIB

Jl.Malioboro di Yogyakarta (jokoleo/Getty Images)
Jl.Malioboro di Yogyakarta (jokoleo/Getty Images)

INDUSTRY.co.id - Yogyakarta - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta mengingatkan para pengusaha perhotelan tidak memberlakukan tarif tambahan sewa kamar secara berlebihan saat libur Lebaran 2017.

"Saat Lebaran nanti hotel memasuki 'very peak season' kami berharap sewajarnya saja dalam memberikan 'surcharge' (tarif tambahan)," kata Ketua PHRI DIY Istijab M Danunagoro di Yogyakarta, Jumat (16/6/2017)

Menurut Istijab, saat ini okupansi hotel masih rendah di kisaran 30-40 persen. Namun demikian, okupansi hotel akan mulai kembali normal atau mengalami lonjakan signifikan mulai H-7 hingga H+7 Idul Fitri 1438 Hijriah.

"Sekitar sepekan menjelang Lebaran biasanya mulai naik," kata dia.

Ia memperkirakan untuk hotel berbintang di ring satu atau berada di pusat Kota Yogyakarta tingkat hunian atau okupansi bisa mencapai 100 persen saat Lebaran.

Saat ini, menurut dia, banyak hotel yang sudah mendapatkan pemesanan kamar khusus untuk masa libur Lebaran mendatang.

Untuk menghindari pemesanan kamar hotel yang tidak jelas, beberapa hotel mulai menerapkan ketentuan uang muka 30-50 persen dari tarif yang ditentukan.  Meski demikian, ia mengingatkan agar pemberlakuan tarif tambahan tidak terlalu tinggi.

Selain dapat memberatkan pengunjung, pemberlakuan tarif terlalu tinggi juga berdampak negatif terhadap bisnis perhotelan maupun pariwisata DIY.

Jika kenaikannya sampai ada yang menyentuh 100 persen, berarti itu sudah membuat harga baru.

Menurut dia idealnya tarif tambahan cukup mencapai 305 persen saja dari tarif dasar.

Sementara itu, kata Istijab, aktivitas Meeting, Incentives, Conferencing, Exhibition (MICE) oleh beberapa kementerian sebagai sumber pendapatan terbesar perhotelan di DIY, diperkirakan baru mulai bermunculan kembali mulai H+10 Lebaran. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

HK Realtindo Jalin Kerjasama Dengan All Play Indonesia

Sabtu, 27 April 2024 - 10:29 WIB

Ciptakan Ruang Rekreasi Kolaboratif, HK Realtindo Jalin Kerjasama Dengan All Play Indonesia

Dalam upaya meningkatkan fasilitas dan kepuasan penghuni apartemennya, anak perusahaan PT Hutama Karya (Persero) yaitu PT HK Realtindo (HKR) menjalin kerjasama dengan PT All Play Indonesia (All…

Bahana TCW

Sabtu, 27 April 2024 - 10:00 WIB

Ingin Memulai Berinvestasi di Reksa Dana Syariah, Perhatikan Hal Ini Agar Tak Salah Pilih

Sebagai salah satu negara dengan populasi penduduk muslim terbesar di dunia, menemukan investasi dengan konsep syariah tentu tak sulit di Indonesia. Namun, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan…

Film Syirik Goes To School di SMA N 1 Gamping Meriah.

Sabtu, 27 April 2024 - 09:12 WIB

Meski Diguyur Hujan Deras, Film Syirik Goes To School di SMA N 1 Gamping Meriah.

Biasanya kalau acara di tempat terbuka diguyur hujan akan ditinggalkan penonton, tapi lain halnya saat Acara Film SyirikSyirik Neraka Pesisir Laut Selatan Goes To School di SMA N 1 Gamping Yogyakarta…

Forwan Terus Melaju Untuk Kesejahteraan Anggota Maju

Sabtu, 27 April 2024 - 09:06 WIB

Forwan Terus Melaju Untuk Kesejahteraan Anggota Maju

Diusia Satu Dekade, FORWAN akan terus berbenah, Forwan akan terus melaju, agar kesejahteraan anggota maju. Hal tersebut diungkapkan Sutrisno Buyil selaku Ketua Umum FORWAN pada perayaan ulang…

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Sabtu, 27 April 2024 - 08:58 WIB

Kementerian PUPR Rampungkan Penataan Kawasan Pesisir Labuang Sebagai Destinasi Wisata Baru di Majene

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya telah merampungkan penataan Kawasan Pesisir Labuang di Kabupaten Majene sebagai destinasi wisata…