Rupiah Berpotensi Menguat Hingga Akhir Tahun

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 08 Desember 2018 - 08:34 WIB

Rupiah (Foto Dok Industry.co.id)
Rupiah (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Abra Talattov berpendpat, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih berpotensi menguat hingga akhir tahun kendati kembali melemah setelah menguat pada awal pekan ini.

"Rupiah masih berpotensi menguat hingga akhir tahun karena ekspektasi pasar bahwa The Fed tidak akan menaikkan 'fed rate' pada bulan ini," ujar Abra saat dihubungi awak media di Jakarta, Jumat (7/12/2018)

Sejak awal November 2018, rupiah mulai menguat dan menjauhi level Rp15.000 per dolar AS. Bahkan pada 3 Desember 2018, rupiah menyentuh level Rp14.200, tetapi kembali melemah dalam empat hari terakhir.

Berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia, nilai tukar rupiah pada Jumat ini mencapai Rp14.539 per dolar AS, melemah dibandingkan hari sebelumnya Rp14.507 per dolar AS.

"Penguatan rupiah sejak awal pekan ini sebetulnya lebih banyak dipengaruhi penerbitan global bond atau SUN denominasi dollar AS, oleh pemerintah sebesar USD 3 miliar," kata Abra.

Menurut dia, betul ada pengaruh dari gencatan perang dagang AS-China selama 90 hari terhadap nilai tukar rupiah. Namun, tetap masih ada risiko perang dagang kembali jika tidak ada titik temu dua negara tersebut.

"Apalagi, Direktur Keuangan Huawei Tech baru saja ditangkap di Kanada yang kemudian diekstradisi ke AS dan akan didakwa pemerintah AS atas pelanggaran terhadap sanksi AS terhadap Iran. Peristiwa ini makin memperuncing tensi ketegangan hubungan AS-China," ujar Abra.

Ia memperkirakan, hingga akhir tahun rupiah akan berada di kisaran Rp14.400 hingga Rp14.700 per dolar AS.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Industri logam dan baja

Senin, 29 April 2024 - 17:35 WIB

Mantaps! Industri Manufaktur RI 'Kokoh' Ditengah Ketidakstabilan Kondisi Ekonomi Global

Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan April 2024 masih ekspansi 52,3, turun sebesar 0,75 poin dibandingkan Maret 2024 sebesar 53,05, meskipun ekspansinya melambat, hal ini merupakan sinyal…

Bank Jatim (Foto Moneter)

Senin, 29 April 2024 - 17:16 WIB

Wow! Awali Tahun 2024, Bank Jatim Cetak Kinerja Ciamik

Jakarta-PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) sukses mencatatkan kinerja yang positif sepanjang Triwulan Pertama 2024.

CEO YAMADA Consulting & Spire yang juga Executive Officer dan Head of Global Business Development YAMADA Consulting Group Ryosuke Funayama (kedua dari kanan) dan COO YAMADA Consulting & Spire Jeffrey Bahar (pertama dari kanan) didampingi beberapa staf berpose bersama di kantor pusat YAMADA Consulting Group, Tokyo, Jepang, belum lama ini.

Senin, 29 April 2024 - 17:09 WIB

Keren! Spire Research and Consulting Rebranding Jadi YAMADA Consulting & Spire

Jakarta-Spire Research and Consulting, perusahaan riset dan konsultasi bisnis terkemuka Asia Pasifik yang berpusat di Singapura, menyatakan saat ini telah terintegrasi penuh dengan YAMADA Consulting…

Maskapai Garuda Indonesia

Senin, 29 April 2024 - 16:52 WIB

Tingkatkan Pertumbuhan Pariwista GIA Buka Rute Manado Denpasar PP Jakarta– Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia terus memperkuat

Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia terus memperkuat komitmennya dalam mengoptimalkan pertumbuhan pariwisata nasional melalui perluasan jaringan penerbangan ke berbagai destinasi…

Ratusan Calon Investor Bidang Transportasi Hadiri Familiarisasi Konsep “Kota Masa Depan” Nusantara

Senin, 29 April 2024 - 16:38 WIB

Ratusan Calon Investor Bidang Transportasi Hadiri Familiarisasi Konsep “Kota Masa Depan” Nusantara

Intelligent Transport System (ITS) Indonesia bekerja sama dengan Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengadakan sesi pertemuan daring dengan ratusan calon investor bidang transportasi…