Indonesia-Taiwan Kerja-Sama Pemberdayaan Petani

Oleh : Herry Barus | Kamis, 06 Desember 2018 - 17:09 WIB

Petani Padi (Ilustrasi)
Petani Padi (Ilustrasi)

INDUSTRY.co.id - Jakarta-Indonesia dan Taiwan melakukan kerja sama bidang pertanian terutama pada pemberdayaan petani di Tanah Air.

"Kami melakukan kerja sama terutama dalam bidang pertanian, bagaimana meningkatkan taraf hidup para petani. Bulan lalu, kami mengirim 30 petani ke Taiwan untuk belajar mengenai pertanian di sana," ujar Kepala Biro Kerja Sama Luar Negeri Kementerian Pertanian, Mesah Tarigan, usai seminar 42 Tahun Kerja Sama Pertanian Taiwan dan Indonesia di Jakarta, Kamis (6/12/2018)

Dalam waktu dekat, pihaknya juga akan mengirim 40 petani ke Taiwan. Mesah mengatakan Taiwan memiliki keunggulan di bidang pertanian, terutama dalam hal benih.

"Benih kita masih belum begitu bagus, kita masih impor. Beberapa hal yang sudah sukses hasil kerja sama dengan Taiwan seperti jambu batu kristal di Bogor dan asparagus di Bali," jelas dia.

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Kantor Dagang dan Ekonomi Taipei, John C Chen, mengatakan kerja sama Indonesia dan Taiwan sudah terjalin sejak 42 tahun yang lalu.

"Sampai saat ini berbagai program kerja sama telah dilaksanakan, termasuk di dalamnya perbaikan sistem budidaya, baik budidaya jamur, asparagus, jeruk, maupun ternak," kata Chen.

Beberapa proyek kerja sama, sampai saat ini ada 18 proyek, di antaranya Project OVOP Bali , Project Agribisnis Bogor , Peningkatan dan Pengembangan Pertanian Korporasi Area Bandung , Pengembangan Padi Varietas Unggul di Sulawesi Selatan , dan Kerja Sama Area Percontohan Pertanian di Karawang .

Di Bali, ada seorang petani yang hidup dalam kesusahan, setelah ikut pelatihan Project One Product One Village (OVOP) Bali dalam budidaya asparagus, sekarang pendapatannya lebih stabil, dan juga meningkat besar dibanding dulu, dan mendapat banyak pujian dari masyarakat sekitar.

"Kami berharap kerja sama antara Taiwan dan negara-negara di Asia Tenggara yang saling menguntungkan dan saling memakmurkan. Indonesia adalah partner kerja sama paling penting bagi Taiwan di bawah kebijakan ini, dan selama dua tahun ini Taiwan secara aktif meningkatkan kerja sama dengan Indonesia, memperdalam hubungan bilateral antara Taiwan dan Indonesia, dan memperat hubungan antar masyarakat," jelas Chen.

Indonesia dan Taiwan juga memiliki mega proyek pertanian di Karawang, Jawa Barat. Kerja sama meliputi pengembangan teknik irigasi, beras, hortikultura, ternak, dan asosiasi pertanian. Taiwan dengan organisasi irigasi modern, peralatan dan mesin pertanian yang modern, konsultasi teknis, pelatihan SDM, dan kunjungan lapangan.(Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ini Alasan Kenapa Profesi Lulusan Ilmu Komunikasi Dianggap “Kece”

Rabu, 01 Mei 2024 - 06:28 WIB

Ini Alasan Kenapa Profesi Lulusan Ilmu Komunikasi Dianggap “Kece”

Ilmu Komunikasi memang menjadi induk dalam berbagai ilmu seperti jurnalistik, advertising, public relation, penyiaran, kajian media hingga desain komunikasi visual. Terlebih eksistensi media…

Ketua Umum Perluni Unika Atma Jaya, Michell Suharli (duduk, tengah, berkemeja putih) bersama pengurus Perluni.

Rabu, 01 Mei 2024 - 06:17 WIB

Alumni Unika Atma Jaya Jakarta Dukung Ekonomi Hijau

Perkumpulan Alumni Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya (Perluni UAJ) mendukung proses ekonomi hijau yang akan berdampak bagi masyarakat luas. Dukungan tersebut sejalan dengan keinginan kuat…

Jaga Jati Diri Sebagai Pasukan Pendarat, Dankormar Ajak Pejabat Kormar Menembak

Rabu, 01 Mei 2024 - 04:50 WIB

Jaga Jati Diri Sebagai Pasukan Pendarat, Dankormar Ajak Pejabat Kormar Menembak

Menembak Pistol merupakan salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap Prajurit Petarung Korps Marinir TNI Angkatan Laut, oleh karena itu kemampuan tersebut harus terus dipelihara…

Menhan Prabowo Subianto Sambut Kunjungan Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Lebih Erat di Bidang Pertahanan

Rabu, 01 Mei 2024 - 04:42 WIB

Menhan Prabowo Subianto Sambut Kunjungan Menhan Malaysia, Jalin Kerja Sama Lebih Erat di Bidang Pertahanan

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan Menteri Pertahanan Malaysia Yang Mulia Dato' Seri Mohamed Khaled Nordin, di ruang kerja Menhan, Jakarta, Selasa (30/4/2024).

Bakamla RI Evaluasi Patroli Bersama 2024 di Manado

Rabu, 01 Mei 2024 - 04:34 WIB

Bakamla RI Evaluasi Patroli Bersama 2024 di Manado

Direktur Operasi Laut Bakamla RI Laksma Bakamla Basri Mustari, M.Han., M.Tr.Opsla., bersama dengan Direktur Data dan Informasi Bakamla RI Laksma Bakamla Frandinanto, S.T., melaksanakan kunjungan…