Trans Wagete-Timika Papua Sepanjang 180 Km Tembus 2017

Oleh : Herry Barus | Senin, 20 Februari 2017 - 04:55 WIB

Pembangunan jalan tol (Ist)
Pembangunan jalan tol (Ist)

INDUSTRY.co.id - Deiyai- Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan Jalan Nasional Trans Papua ruas Wagete-Timika sepanjang 180 kilometer (km) bisa tembus dilalui secara fungsional tahun 2017.

"Ya, kami optimis tahun ini tembus secara fungsional, sejak ruas ini dirintis pada 2012," kata Kepala Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah VIII Propinsi Papua (Paniai) Ditjen Bina Marga PUPR, Sutardi, ST kepada pers di sela Kunjungan Tim Ekspedisi Jalan Nasional ke Kabupaten Deiyai, Minggu (19/2/2017)

Penegasan tersebut disampaikan Sutardi di KM 38,5 dari Wagete yang letaknya berada di Pegunungan Papua Tengah pada ketinggian 2000 meter lebih di atas permukaan laut untuk menjawab Komnas HAM bahwa pembangunan Trans Papua terhenti.

Sutardi menjelaskan pada KM 38,5 itu pada tahun ini menjadi titik nol bagi pekerjaan pembukaan lahan berikutnya untuk ruas jalan Wagete-Timika sejauh empat km.

"Tender pekerjaan paket senilai Rp 22 miliar ini sudah selesai. Pemenangnya PT Simaka, kontraktor lokal. Mereka siap kerja," kata Sutardi.

Laporan Antara dari lokasi menyebutkan saat tim ekspedisi di lokasi itu tak ada kegiatan karena sedang libur dan hanya ada beberapa alat berat dan pendukung lainnya.

Ruas Wagete-Timika dikerjakan oleh dua Satker yakni Paniai dan Timika.

Dari Satker Timika tahun ini juga akan menuntaskan sisa pembukaan ruas sepanjang 2,5 km. "Titik temu nantinya di Kali Kabur," kata Sutardi.

Sutardi menyebutkan, tanggung jawab Satker Paniai di ruas Wagete-Timika sepanjang 42,65 km, selebihnya Satker Timika.

Sutardi mengakui hambatan pekerjaan di ruas itu selama ini kondisi geografis yang berbukit dan cuaca yang tak menentu sehingga sering terjadi per hari hanya efektif 2-5 jam.

"Hambatan non teknis lain adalah persoalan hak ulayat terkait lahan, pohon masyakarat, uang doa dan lain-lain serta gangguan keamanan," katanya.

Khusus gangguan keamanan, kata Sutardi, adalah terkait dengan penyiksaan, penyanderaan dan penembakan terhadap para pekerja oleh kelompok bersenjata.

Namun, meski aneka gangguan menghadang, tegasnya, pihaknya akan tetap maju terus demi terbukanya akses Trans Papua.

"Tiga atau empat tahun ke depan, ruas ini akan benar-benar siap dilalui secara baik dengan standar jalan nasional karena masih akan dilakukan penanganan berikutnya," kata Sutardi.

Poros pertumbuhan Kepala Bidang Pembangunan dan Pengujian Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) XVIII Mulatua Sinaga pada kesempatan yang sama menyebut, selesainya ruas ini akan membuat poros pertumbuhan baru.

"Terbukanya akses ini selain menurunkan harga barang dan jasa, juga menciptakan poros pertumbuhan baru, terutama untuk masyarakat Timika," kata Mula.

Menurut dia, selama ini masyarakat Paniai dan Wagete serta beberapa kabupaten di sekitarnya harus ke Nabire berjarak 240-270 km jalan darat, maka dengan adanya ruas Wagete-Timika, mereka akan beralih ke Timika.

"Timika lebih ramai dari Nabire karena di Timika punya bandara internasional. Jarak ke Nabire 240-270 km, sedangkan ke Timika hanya 180 km dari Wagete," kata Mula.

Selain itu, Nabire-Timika sudah bisa terhubung via darat melalui Wagete. Selama ini Nabire-Timika hanya bisa dilalui dengan jalur udara (pesawat).

Data PUPR menyebutkan, capaian hingga 2016, dari 10 segmen jalan di Trans Papua sepanjang 3.259 km, jalan yang sudah tembus mencapai 2.789 km, sisanya 467 km belum tembus.

Kondisi jalan yang sudah tembus yakni sudah diaspal sepanjang 1.570 km dan kondisi perkerasan sepanjang 1.218 km.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Seorang pedagang sayur mayur nasabah Jak One Merchant Bank DKI tengah menjajakan dagangannya yang transaksinya di Pasar Jati Rawasari, Jakarta Pusat (30/04). Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM Bank DKI naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi Rp5,2 triliun Per Maret 2024.

Senin, 29 April 2024 - 23:53 WIB

Q1 2024, Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18%

Jakarta - Bank DKI terus fokus tingkatkan portofolio UMKM sesuai dengan visi dan misi bank. Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi…

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.