Mendag Desak Pengusaha Tekstil Penuhi Kebutuhan Dalam Negeri

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 15 September 2018 - 09:00 WIB

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita

INDUSTRY.co.id - Bandung - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita berharap pengusaha tekstil di Indonesia memenuhi kebutuhan pasar domestik yang selama ini mengandalkan produk impor.

"Semua kebutuhan domestik. Saya mengajak (pelaku industri) dan bagus sekali responsnya dari industri tekstil dan produk tekstil (TPT) untuk (pasar domestik) diisi," ujar Enggar saat menggelar pertemuan dengan Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) di Bandung, Jumat (13/9/2018)

Enggar mengatakan, industri tekstil di Indonesia berkembang pesat dibanding tahun-tahun sebelumnya, ditandai dengan meningkatnya nilai ekspor ke negara-negara lain.

Menurutnya, industri TPT pernah mencapai titik kejayaannya pada masa Orde Baru. Sektor TPT memberikan devisa yang besar, namun setelah itu menurun drastis akibat ketergantungan pada produk impor.

"Sekarang ini industri TPT berkembang begitu pesat, tinggal dilihat potensi pasarnya. Generasi yang baru sudah melihat dan kita dorong terus agar ekspansi usahanya," kata dia.

Di sisi ekspor, Indonesia harus bisa memanfaatkan situasi perang dagang antara China dan Amerika untuk memperluas ekspansi produk TPT.

Pembatasan dan pengetatan kebijakan yang dilakukan dua negara besar itu bisa menjadi celah bagi Indonesia untuk merebut pasar dunia terutama Amerika dan Tiongkok, serta menjadi sebuah langkah maju mengisi kebutuhan domestik.

Ia menegaskan akan memberikan pengawalan agar industri tekstil nasional terus berkembang. Namun Enggar juga berharap, para pelaku industri mentaati aturan agar bisa diterima di pasar global.

"Ekspor satu sisi jadi peluangnya sangat besar, kalau kita lihat mereka (pelaku industri) punya oportunity besar. Nah untuk itulah mereka lagi menyusun roadmap sampai menyusun investasi," kata dia.

Sementara itu, Ketua API, Ade Sudrajat kepada Antara mengatakan, saat ini pemenuhan pasar domestik baru memenuhi 30 persen, sementara sisanya masih mengandalkan import.

Meski begitu menurutnya, ada peluang besar bagi pelaku industri agar dapat memenuhi permintaan domestik. Kebutuhan dan permintaan dalam negeri terus meningkat dari semula 4,5 kilogram menjadi 6,5 kilogram per kapita.

Namun, kata dia, hal itu harus barengi dengan peningkatan investasi serta iklim pasar yang kondusif di Indonesia.

"Kalau bisa dalam negeri 100 persen diisi, ekspor kita tingkatkan 30 miliar dolar. Ini investasi yang sangat besar," katanya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

OCBC Kembali Hadirkan Musisi Kancah Internasional untuk Menyapa Nasabah Tanah Air dalam Signature Event ‘Premium Music Experience 2024’

Selasa, 07 Mei 2024 - 07:04 WIB

OCBC Kembali Hadirkan Musisi Kancah Internasional untuk Menyapa Nasabah Tanah Air dalam Signature Event ‘Premium Music Experience 2024’

Mengikuti kesuksesan Premium Music Experience (PME) pada tahun-tahun sebelumnya, PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) dengan bangga kembali menjawab antusiasme musik nasabah tanah air dengan signature…

Port handover Proyek Jetty Smelter Nickel MMP di Kariangau, Kalimantan Timur.

Selasa, 07 Mei 2024 - 07:02 WIB

PTPP Selesaikan Pelabuhan Hilirisasi Nickel di Indonesia dalam Waktu 15 Bulan

PT PP (Persero) Tbk, sebagai salah satu Perusahaan BUMN konstruksi dan investasi di Indonesia (“PTPP”) berkolaborasi dengan PT Mitra Murni Perkasa melaksanakan acara port handover Proyek…

Helikopter Carakal H-225M TNI AU Evakuasi 36 Orang Lansia Dan Anak Anak Dari Desa Terisolir

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:59 WIB

Helikopter Carakal H-225M TNI AU Evakuasi 36 Orang Lansia Dan Anak Anak Dari Desa Terisolir

Helikopter Carakal H-225M TNI AU berhasil mengevakuasi 36 orang lansia dan anak-anak yang menjadi korban bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi…

Menhan Prabowo Subianto Gelar Acara Halal Bihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:36 WIB

Menhan Prabowo Subianto Gelar Acara Halal Bihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halal Bihalal dan Pengarahan kepada sejumlah 1.000 pegawai Kemhan di Kementerian Pertahanan, Jakarta,

Dankormar Majenderal TNI (Mar) Endi Supardi Haditi Seminar Hardikal 2024

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:02 WIB

Dankormar Majenderal TNI (Mar) Endi Supardi Haditi Seminar Hardikal 2024

Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, CHRMP., CRMP. menghadiri Seminar Nasioal Peringatan Hari Pendidikan Angkatan Laut (HARDIKAL)…