Baru 7 Persen Tenaga Kerja RI yang Bersertifikasi

Oleh : Ahmad Fadli | Kamis, 19 Juli 2018 - 10:32 WIB

Sekjen Kementerian PUPR, Anita Firmanti dalam peluncuran acara Konstruksi Indonesia di Kantornya, Rabu (18/7).
Sekjen Kementerian PUPR, Anita Firmanti dalam peluncuran acara Konstruksi Indonesia di Kantornya, Rabu (18/7).

INDUSTRY.co.id, Jakarta- Dirjen Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Syarif Burhanuddin menegaskan bahwa saat ini Indonesia masih kekurangan tenaga kerja konstruksi bersertifikat. Dari sekitar 8,1 juta orang tenaga konstruksi, baru tujuh persen yang memiliki sertifikat keahlian.

“Ada 8,1 juta orang tenaga kerja konstruksi baru tujuh persen yang memiliki sertifikat,” ujar dia dalam peluncuran Pameran Konstruksi Indonesia 2018, di Audiotorium Utama, Kementerian PUPR, Rabu (18/7)

Menurutnya, setiap pembangunan infrastruktur yang bernilai sekitar Rp 1 triliun dapat menyerap 14.000 tenaga kerja. “Tenaga kerja di bidang konstruksi diharapkan menjadi tuan rumah di negeri sendiri,” katanya

Ia mengatakan, beberapa permasalahan yang dihadapi seperti isu tenaga kerja asing dibidang konstruksi dan sektor infrastruktur di berbagai daerah tanah air. karenanya penting bagi pihak terkait untuk bersama-sama meningkatkan kompetensi tenaga kerja di sektor konstruksi.

Sementara itu, Ketua Umum Kadin Indonesia bidang konstruksi Erwin Aksa menyatakan Kadin siap bekerjasama dengan Kementerian PUPR untuk mencari solusi percepatan sertifikasi tenaga kerja dan peningkatan kualitas SDM konstruksi.

“Kebanyakan pekerja di tingkat mandor tidak punya sertifikat dan ijazah. Kita harus pikirkan bagaimana mereka bisa memiliki sertifikat,” tutupnya

Komentar Berita

Industri Hari Ini

PT. Yupi Indo Jelly Gum

Senin, 29 April 2024 - 13:29 WIB

Katakan Tidak pada Bullying

Masa sekolah yang seharusnya menjadi masa yang indah, realitasnya tidak untuk sebagian anak. Masa sekolah menjadi waktu yang penuh dengan ketakutan, kecemasan, dan penderitaan yang disebabkan…

Pavilion Indonesia di EXPOMED EUROSIA 2024

Senin, 29 April 2024 - 11:53 WIB

Siap Dobrak Pasar Eropa, Kemenperin Boyong Sembilan Industri Alat Kesehatan Nasional Mejeng di Turki

Industri alat kesehatan nasional terus berupaya menembus pasar ekspor seiring dengan produk-produknya yang semakin berkualitas dan berdaya saing global. Hal ini diwujudkan lewat keikutsertaan…

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC)

Senin, 29 April 2024 - 10:55 WIB

ASLC Catat Laba Bersih Melonjak Hampir 8 Kali Lipat di Kuartal 1 2024

PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp16,9 miliar di kuartal 1 2024, melonjak hingga hampir 8 kali lipat dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.…

Ilustrasi asuransi kendaraan

Senin, 29 April 2024 - 10:45 WIB

Tingkat Kecelakaan Mobil Meningkat, MPMInsurance Edukasi Pentingnya Asuransi Kendaraan

Belakangan ini kita membaca banyak berita terkait kelalaian berkendara yang menyebabkan kecelakaan tunggal maupun massal seperti salah satu kasus terbaru tentang kecelakaan mobil di pintu tol…

Direktur Utama Asuransi Jasindo, Andy Samuel

Senin, 29 April 2024 - 08:39 WIB

Setelah Sehat Jasindo Kantongi Laba Bersih Rp102,88 Miliar di 2023

PT Asuransi Jasa Indonesia atau Asuransi Jasindo mengantongi laba bersih Rp102,88 miliar pada 2023, berbeda dengan tahun 2022, di mana laba bersih terdapat divestasi saham yang merupakan bagian…