Kang Emil: Kehadiran BIJB Percepat Pertumbuhan Jabar Timur

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 26 Mei 2018 - 12:00 WIB

Presiden Jokowi resmikan bandara Kertajati (Foto Setkab)
Presiden Jokowi resmikan bandara Kertajati (Foto Setkab)

INDUSTRY.co.id - Bandung- Kandidat Gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil, menilai kehadiran Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, akan mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah Pasundan bagian timur.

"Dengan dibukanya Bandara itu, tentu arus manusia dan barang ke wilayah sana menjadi mudah. Majalengka dan sekitarnya akan menjadi menark bagi para investor," ujar pria yang akrab disapa Emil ini, Jumat (25/5/2018)

Emil mengatakan, wilayah Jawa Barat bagian timur akan terkena dampak dari adanya Bandara Kertajati. Para investor akan berdatangan untuk mengembangkan segala bisnis yang ada, hal itu sejalan dengan penyerapan tenaga kerja.

"Angkatan kerja bakal terserap ke berbagai bidang industri. Sementara pekerja informal juga mendapakan peluang karena di sana ada putaran uang," kata dia.

Menurutnya, pemerintah daerah di Majalengka dan sekitarnya harus bisa memanfaatkan peluang dengan kehadiran bandara tersebut.

Mereka harus bisa merayu sebanyak mungkin investor agar bisa berinvestasi di wilayahnya. Kedatangan investor dapat membuka lapangan kerja dan menyerap tenaga kerja sehingga otomatis dapat mengurangi pengangguran.

"Perizinan harus dipermudah karena dampaknya adalah membuka lapangan kerja baru, terutama bagi warga lokal. Jangan sampai kotanya terbangun, tapi warganya jadi penonton, mereka harus ikut sejahtera karena pembangunan tersebut," kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melakukan Historical Flight atau penerbangan bersejarah dengan menggunakan pesawat Kepresidenan ke BIJB pada Kamis.

Presiden berharap bandara ini memberikan pelayanan kepada seluruh warga Jabar khususnya dan masyarakat Indonesia serta dunia yang ingin berkunjung ke Jabar. Beroperasinya BIJB Kertajati juga diharapkan memberikan dampak ekonomi bagi warga Majalengka dan Jabar keseluruhan.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Seorang pedagang sayur mayur nasabah Jak One Merchant Bank DKI tengah menjajakan dagangannya yang transaksinya di Pasar Jati Rawasari, Jakarta Pusat (30/04). Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM Bank DKI naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi Rp5,2 triliun Per Maret 2024.

Senin, 29 April 2024 - 23:53 WIB

Q1 2024, Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18%

Jakarta - Bank DKI terus fokus tingkatkan portofolio UMKM sesuai dengan visi dan misi bank. Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi…

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.