Dorong Industri Berbasis Agro Diperkuat, Kadin Minta Keberpihakan Dari Pemerintah

Oleh : Ridwan | Kamis, 15 Februari 2018 - 11:03 WIB

FGD Kadin Membangun Industri Nasional Berkelanjutan Sektor Industri Agro (Foto: Ridwan/INDUSTRY.co.id)
FGD Kadin Membangun Industri Nasional Berkelanjutan Sektor Industri Agro (Foto: Ridwan/INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta keberpihakan pemerintah untukmenjaga pertumbuhan sektor industri agro sebagai salah satu sumber kemajuan ekonomi.

"Produk industri agro Indonesia harus terus diperkuat, jangan sampai ketinggalan dengan negara lain," ujar Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Perindustrian Johnny Darmawan di sela-sela Focus Group Discussion (FGD) Kadin di Jakarta, Kamis (15/2/2018).

Menurut Johnny, hilirisasi komoditas agro nasional seperti kelapa sawit, karet, kopi dan, cokelat belum dilakukan secara maksimal menjadi bahan baku industri antara dan industri hilir berbasis agro.

Padahal, lanjut Johnny, komoditas asal Indonesia itu merupakan kualitas terbaik di dunia. Dia mencontohkan kelapa sawit, hingga kini masih banyak diekspor dalam bentuk CPO, dimana produk tersebut masih sebagai bahan mentah.

Produk Industri agro Indonesia dinilai masih tertinggal jika dibandingkan dengan negara lain. Menurutnya, dari 37 golongan produk Industri agro, 59% kelompok produk Indonesia masih berada pada kategori lemah jika dibandingkan dengan Thailand, Vietnam dan Singapura.

"Kita harapkan perusahaan industri agro dapat lebih berdaya saing tinggi secara berkesinambungan," kata Johnny.

Dia memaparkan, saat ini tantangan dalam pengembangan industri agro adalah masalah ketersediaan bahan baku serta masih meningkatnya ekspor komoditas pertanian setiap tahunnya.

"Bukan hal yang mudah untuk membangun industri agro yang berkelanjutan. Perlu modal yang besar untuk mampu menyediakan sarana pengolahan bahan mentah dari produk pertanian, terutama komoditas unggulan," ungkap Johnny.

Dia mengatakan, untuk pembangunan industri pertanian juga harus dibarengi dengan pembangunan sektor lain seperti alat mesin pertanian, transportasi untuk bisa saling mendukung dan bekerja lebih optimal.

"Namun, sampai saat ini sektor pendukung lainnya masih belum bekerja secara optimal," katanya.

Johnny juga berharap nantinya akan ada kebijakan strategis bagi pengembangan industri beberbasis agro, seperti kepastian dan keberpihakan Pemerintah dalam menjamin ketersediaan bahan baku.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

OCBC Kembali Hadirkan Musisi Kancah Internasional untuk Menyapa Nasabah Tanah Air dalam Signature Event ‘Premium Music Experience 2024’

Selasa, 07 Mei 2024 - 07:04 WIB

OCBC Kembali Hadirkan Musisi Kancah Internasional untuk Menyapa Nasabah Tanah Air dalam Signature Event ‘Premium Music Experience 2024’

Mengikuti kesuksesan Premium Music Experience (PME) pada tahun-tahun sebelumnya, PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) dengan bangga kembali menjawab antusiasme musik nasabah tanah air dengan signature…

Port handover Proyek Jetty Smelter Nickel MMP di Kariangau, Kalimantan Timur.

Selasa, 07 Mei 2024 - 07:02 WIB

PTPP Selesaikan Pelabuhan Hilirisasi Nickel di Indonesia dalam Waktu 15 Bulan

PT PP (Persero) Tbk, sebagai salah satu Perusahaan BUMN konstruksi dan investasi di Indonesia (“PTPP”) berkolaborasi dengan PT Mitra Murni Perkasa melaksanakan acara port handover Proyek…

Helikopter Carakal H-225M TNI AU Evakuasi 36 Orang Lansia Dan Anak Anak Dari Desa Terisolir

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:59 WIB

Helikopter Carakal H-225M TNI AU Evakuasi 36 Orang Lansia Dan Anak Anak Dari Desa Terisolir

Helikopter Carakal H-225M TNI AU berhasil mengevakuasi 36 orang lansia dan anak-anak yang menjadi korban bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi…

Menhan Prabowo Subianto Gelar Acara Halal Bihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:36 WIB

Menhan Prabowo Subianto Gelar Acara Halal Bihalal dan Pengarahan Pegawai Kemhan

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menggelar acara Halal Bihalal dan Pengarahan kepada sejumlah 1.000 pegawai Kemhan di Kementerian Pertahanan, Jakarta,

Dankormar Majenderal TNI (Mar) Endi Supardi Haditi Seminar Hardikal 2024

Selasa, 07 Mei 2024 - 05:02 WIB

Dankormar Majenderal TNI (Mar) Endi Supardi Haditi Seminar Hardikal 2024

Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayor Jenderal TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, CHRMP., CRMP. menghadiri Seminar Nasioal Peringatan Hari Pendidikan Angkatan Laut (HARDIKAL)…