Pagi ini, IHSG Dibuka Menguat ke Posisi 6.483

Oleh : Abraham Sihombing | Jumat, 19 Januari 2018 - 09:30 WIB

Gedung PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN). (Foto: IST)
Gedung PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN). (Foto: IST)

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka pada level 6.483 pada sesi pertama perdagangan Jumat (19/01/2018) ini, meningkat 0,17% atau 11 poin dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sehari sebelumnya di level 6.472.

Pada pukul 09.10 waktu JATS, IHSG terpantau pada posisi 6.478, naik 0,09% atau 5 poin. Sebanyak 114 saham mengalami kenaikan harga, 111 saham harganya turun, 107 saham stagnan dan 314 saham belum ditransaksikan.

Nilai transaksi di seluruh segmen pasar BEI tercatat sebesar Rp325,57 miliar. Itu terdiri dari nilai transaksi di Pasar Reguler sebesar Rp315,47 miliar dan di Pasar Negosiasi sebesar 10,09 miliar.

Volume perdagangan di seluruh pasar BEI mencapai 4,43 juta lot, yang merupakan hasil dari 24.270 kali transaksi. Investor asing membukukan pembelian besih saham (net buying) senilai Rp956,56 juta dengan volume pembelian sebanyak 8.302 lot saham.

Sebanyak tujuh dari sembilan indeks sektoral menghijau. Indeks sektor infrastruktur mengalami kenaikan tertinggi sebesar 0,39% atau 4,77 poin ke posisi 1.186. Kemudian diikuti oleh indeks sektor konsumer dan indeks industri dasar yang masing-masing meningkat 0,29% dan 0,28%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan dan menjadi top gainers di awal perdagangan hari ini adalah BMTR yang harganya naik 2,31% atau Rp15 menjadi Rp665 per unit, LPKR yang harganya meningkat 1,94% atau Rp10 menjadi Rp525 per unit dan PGAS yang harganya terangkat 1,82% atau Rp40 menjadi Rp2.240 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah MNCN yang harganya tergerus 2,02% atau Rp30 menjadi Rp1.455 per unit, HMSP yang harganya susut 0,8% atau Rp40 menjadi Rp4.950 dan SCMA yang harganya turun 0,79% atau Rp20 menjadi Rp2.510 per unit. (Abraham Sihombing)

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Seorang pedagang sayur mayur nasabah Jak One Merchant Bank DKI tengah menjajakan dagangannya yang transaksinya di Pasar Jati Rawasari, Jakarta Pusat (30/04). Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM Bank DKI naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi Rp5,2 triliun Per Maret 2024.

Senin, 29 April 2024 - 23:53 WIB

Q1 2024, Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18%

Jakarta - Bank DKI terus fokus tingkatkan portofolio UMKM sesuai dengan visi dan misi bank. Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi…

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.