Target Pertumbuhan Industri Non Migas di Tahun Anjing Tanah

Oleh : Candra Mata | Senin, 01 Januari 2018 - 15:55 WIB

Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto (Ridwan / INDUSTRY.co.id)
Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto (Ridwan / INDUSTRY.co.id)

INDUSTRY co.id - Jakarta, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, kinerja industri non migas terus menunjukkan perbaikan dari tahun ketahun.

Perbaikan dimaksud, menurutnya tercermin dari capaian Indonesia yang berhasil masuk dalam 10 besar industri manufaktur dunia versi UNINDO serta peningkatan pada global competitiveness index dari sebelumnya posisi 41 menjadi 36.

"Saya merasa optimis bahwa industri Indonesia akan dapat tumbuh lebih tinggi lagi. Dan dengan ini kami optimis berani menargetkan pertumbuhan sebesar 5,67% pada 2018 untuk pertumbuhan industri non migas," ujar Menperin Airlangga Hartarto.

Dan untuk mencapai target pertumbuhan tersebut, pada 2018 ini, pihaknya (Kementrian Perindustrian - red) akan mendorong pengembangan industri di sektor logam dasar, makanan dan minuman, alat angkutan, mesin dan perlengkapan, kimia, farmasi, dan elektronika.

Sektor tersebut, menurutnya merupakan sektor yang pertumbuhan ekonomi tinggi, sektor yang akan mengangkat pertumbuhan dunia dimana dunia telah merevisi pertumbuhan karena berbasis pada pengembangan sektor tersebut.

"Kami konsentrasi pada global value chain yaitu elektronik, otomotif, food and beverage menjadi produk yang akan kami kembangkan di Asia," ujarnya kepada Industry.co.id, di Jakarta, Senin (1/1/2018)

Saat ini, dikatakan Airlangga, Indonesia melihat regional industry dimana kami melakukan investasi ke berbagai negara-negara di ASEAN.

"Jadi tidak hanya menerima investasi tetapi kita juga melakukan investasi, " ujarnya

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Seorang pedagang sayur mayur nasabah Jak One Merchant Bank DKI tengah menjajakan dagangannya yang transaksinya di Pasar Jati Rawasari, Jakarta Pusat (30/04). Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM Bank DKI naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi Rp5,2 triliun Per Maret 2024.

Senin, 29 April 2024 - 23:53 WIB

Q1 2024, Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18%

Jakarta - Bank DKI terus fokus tingkatkan portofolio UMKM sesuai dengan visi dan misi bank. Sampai dengan Q1 2024, kredit dan pembiayaan UMKM naik 39,18% dari Rp3,8 triliun per Maret 2023 menjadi…

Melalui Sertifikasi B Corp, Xurya menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, baik dalam aspek lingkungan maupun sosial.

Senin, 29 April 2024 - 21:56 WIB

Perusahaan Energi Terbarukan Indonesia, Xurya, Raih Sertifikasi B Corp

Menegaskan fokus perusahaan pada perkembangan yang berkelanjutan, Xurya menjadi salah satu pionir perusahaan energi terbarukan di Indonesia yang Tersertifikasi B Corp.

 PAPDI Umumkan Pembaruan Rekomendasi Jadwal Vaksinasi Dewasa 2024

Senin, 29 April 2024 - 21:00 WIB

PAPDI Perbarui Rekomendasi Vaksin Dewasa Dengan Menambahkan PCV15

Selain diberikan kepada bayi dan anak-anak, vaksin PCV15 juga telah disetujui oleh BPOM untuk diberikan kepada dewasa guna memberikan perlindungan terhadap 15 serotipe bakteri pneumokokus.

Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema 'Lindungi Hak Pekerja dalam Bisnis'. (FMB9)

Senin, 29 April 2024 - 20:40 WIB

Perpres 60/2023, Pemerintah Dorong Bisnis Ramah HAM & Kesejahteraan Pekerja

Jakarta, FMB9 - Pemerintah telah mengesahkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2023 tentang Strategi Nasional Bisnis dan Hak Asasi Manusia sebagai respons terhadap kebutuhan akan perlindungan…

Direksi BNI usai paparan kinerja

Senin, 29 April 2024 - 18:33 WIB

BNI Raih Laba Bersih Rp5,33 Triliun Kuartal I 2024

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja keuangan yang positif dan berkelanjutan pada periode awal tahun 2024.