Waspada Banjir Rob di Awal Tahun Dampak Trilogi Supermoon

Oleh : Herry Barus | Senin, 01 Januari 2018 - 12:43 WIB

BMKG Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (Foto Dok Industry.co.id)
BMKG Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (Foto Dok Industry.co.id)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan fenomena "supermoon" akan kembali terjadi pada 2 Januari 2018, untuk itu diimbau agar masyarakat waspada terhadap dampak yang ditimbulkan berupa banjir rob atau pasang laut.

Dalam keterangan tertulis yang diterima dari Biro Hukum dan Organisasi BMKG di Jakarta, Senin (1/1/2017)  fenomena "supermoon" terjadi pada 3 Desember 2017, 2 Januari 2018 dan 30-31 Januari 2018.

"Supermoon" merupakan fenomena astronomi yang alamiah biasa terjadi dengan selisih waktu terdekat antara bulan dalam fase purnama.

Pada 2 Januari, bulan akan berada pada jarak terdekatnya dari bumi pada 2018, yaitu sejauh 356.565 km pada pukul 04.48 WIB. Lima jam berikutnya, yaitu pukul 09:24 WIB, bulan akan berada dalam puncak fase purnama.

Namun saat puncak purnama tersebut bulan sudah terbenam dari wilayah Indonesia. Namun demikian masyarakat juga sudah bisa mulai menikmatinya pada 1 Januari 2018 malam.

Adapun supermoon berikutnya akan ditutup pada 30 hingga 31 Januari 2018. Pada 30 Januari 2018 pukul 16.56 WIB bulan berada di perigee sejarak 358.993 km.

Pada 29,5 jam berikutnya, yaitu pada 31 Januari 2018 pukul 20.26 WIB, bulan pun berada dalam puncak fase purnamanya.

Kejadian purnama perigee penutup dari tiga rangkaian supermoon ini akan bersamaan dengan peristiwa Gerhana Bulan Total yang dapat diamati dari seluruh Indonesia dari awal malam hingga tengah malam.

Fenomena alam tersebut akan terjadi selama satu jam 16 menit yang menyebabkan bulan akan berwarna merah.

Supermoon akan berdampak terhadap peningkatan pasang air laut. Diprediksikan terjadi antara 1-4 Januari 2018 dan 29 Januari-2 Februari 2018.

Untuk itu masyarakat di sekitar pesisir pantai diimbau tetap waspada dan siaga terhadap peningkatan pasang air laut maksimum yang dapat mengakibatkan terjadinya banjir rob.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Dok. Kemenperin

Kamis, 02 Mei 2024 - 12:16 WIB

Upaya Kemenperin Tingkatkan Daya Saing Industri Manufaktur Melalui Kebijakan Industri Hijau

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus berupaya untuk meningkatkan daya saing industri manufaktur yang menerapkan prinsip berkelanjutan. Salah satu upayanya adalah melalui kebijakan industri…

Andi Rizaldi, Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin.

Kamis, 02 Mei 2024 - 12:15 WIB

Kemenperin: Standar Industri Hijau Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan

Kementerian Perindustrian terus berupaya untuk meningkatkan daya saing industri manufaktur yang menerapkan prinsip berkelanjutan. Salah satu upayanya adalah melalui kebijakan industri hijau…

Ninja Xpress

Kamis, 02 Mei 2024 - 11:24 WIB

Kode Promo dalam Pemasaran: Memahami Manfaatnya dan Mengoptimalkan Penggunaannya ala Ninja Xpress

Kode promo telah menjadi salah satu strategi pemasaran yang paling populer dan efektif dalam industri ritel modern. Dengan kode promo, konsumen dapat menikmati diskon, penawaran khusus, atau…

Privy hadirkan tanda tangan digital.

Kamis, 02 Mei 2024 - 10:43 WIB

Amankan Transaksi Digital, Privy Hadirkan Paket Berlangganan Tanda Tangan Unlimited

Fitur baru Privy, tanda tangan digital, membantu pelaku usaha dan individu melindungi transaksi elektronik berisiko tinggi sesuai UU ITE.

Pendampingan Teknologi Bagi IKM Alas Kaki

Kamis, 02 Mei 2024 - 10:18 WIB

Kemenperin Pacu Pengembangan IKM Alas Kaki Lewat Pendampingan Teknologi

Industri alas kaki nasional, khususnya skala kecil dan menengah, semakin tumbuh dan berkembang. Ini terlihat dari bermunculannya berbagai jenama (brand) lokal yang memiliki kualitas dan desain…