Kemenperin-Asosiasi Susun Peta Jalan Pengembangan Industri TPT
Oleh : Ridwan | Kamis, 26 Oktober 2017 - 08:30 WIB

Dirjen Industri Kimia, Tekstil dan Aneka (IKTA) Kemenperin, Achmad Sigit Dwiwahjono
INDUSTRY.co.id - Jakarta- Kementerian Perindustrian tengah bekerjasama dengan Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) dan Asosiasi Produsen Synthetic Fiber Indonesia (APSyFI) dalam menyusun peta jalan tentang Program Pengembangan Industri TPT Nasional yang terintegrasi dari hulu sampai hilir untuk jangka waktu sampai dengan tahun 2035.
Upaya tersebut guna meningkatkan target pertumbuhan dan kinerja industri TPT di tengah tekanan daya saing dan persaingan global saat ini.
Selain itu, guna meningkatkan supply chain khususnya pasokan bahan baku kapas, Kemenperin bersama dengan beberapa pengusaha tekstil nasional akan melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat (AS) dalam rangka membahas kerja sama antara AS-Indonesia terkait impor kapas.
"Diharapkan dari hasil pertemuan tersebut untuk ke depan impor kapas dari Amerika Serikat dapat ditempatkan di gudang PLB Indonesia, sehingga pasokan bahan baku kapas bagi industri pemintalan dalam negeri dapat memperoleh kemudahan," ujar Dirjen Industri Kimia, Tekstil dan Aneka (IKTA), Kemenperin, Achmad Sigit Dwiwahjono di Jakarta (25/10/2017).
Sebelumnya, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan, pemerintah juga tengah berupaya membuat perjanjian kerja sama bilateral dengan Amerika Serikat dan Uni Eropa supaya memperluas pasar ekspor TPT lokal.
"Saat ini dalam proses negosiasi untuk bilateral agreement tersebut, karena bea masuk ekspor produk tekstil Indonesia masih dikenakan 5-20 persen, sedangkan ekspor Vietnam ke Amerika dan Eropa sudah nol persen," tuturnya.
Bahkan, Kemenperin telah mendorong industri TPT nasional agar segera memanfaatkan teknologi digital seperti 3D printing, automation, dan internet of things sehingga siap menghadapi era Industry 4.0.
Upaya transformasi ini diyakini dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas, selain melanjutkan program restrukturisasi mesin dan peralatan.
Lebih lanjut, Kemenperin terus berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk mengatasi impor ilegal produk TPT dalam bentuk borongan. "Kami juga akan perhatikan dan ada tindakan tegas untuk impor baju bekas yang masuk melalui pelabuhan ‘tikus’," imbuhnya.
Airlangga optimistis, industri TPT nasional mampu berdaya saing global. “Khusus untuk industri shoes and sport apparel, kita sudah melewati China. Bahkan. Di Brazil, kita sudah menguasai pasar di sana hingga 80 persen,” ujarnya.
Baca Juga
Pan Brothers Tingkatkan Modal Dasar Jadi Rp647,5 Miliar
Kemenperin Siap Fasilitasi Usulan Pengusaha Tekstil Sesuaikan Tarif…
Bahaya! Fenomena Thrift Shooping Pakaian Bekas Ancam Industri Tekstil…
TRIS Catatkan Kenaikan Penjualan Ekspor Sebesar 58,7% YoY di Kuartal…
Ekspansi BELL, Perluas Jaringan Hingga 10 Titik Penjualan
Industri Hari Ini
Jumat, 01 Juli 2022 - 11:17 WIB
DPR Sahkan 3 UU Provinsi Baru, Puan, Jaminan Hak Rakyat Papua dalam Pemerataan Pembangunan
Jakarta-Rapat Paripurna DPR RI menyetujui 3 Rancangan Undang-Undang (RUU) terkait provinsi baru Papua atau DOB (Daerah Otonomi Baru) Papua. Ketua DPR RI Dr. (H.C) Puan Maharani mengatakan, dukungan…

Jumat, 01 Juli 2022 - 11:05 WIB
Tahun 2022-2023, Kementerian PUPR Perbanyak Program Pembinaan Tenaga Kerja Konstruksi Vokasional
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Bina Konstruksi terus melakukan pelatihan dan sertifikasi pada tenaga kerja konstruksi guna meningkatkan kompetensi…

Jumat, 01 Juli 2022 - 11:05 WIB
Sah! KSP Indosurya Berstatus Koperasi dalam Pengawasan Khusus
Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) akan menetapkan KSP Indosurya dalam status Koperasi Dalam Pengawasan Khusus menyusul belum tuntasnya proses pembayaran kewajiban terhadap anggota serta…

Jumat, 01 Juli 2022 - 10:48 WIB
Kartu Emas Pegadaian Raih Penghargaan Inewsmaker Awards 2022
PT Pegadaian meraih penghargaan Inewsmaker Awards 2022 untuk kategori Innovation of Marketing, Product and Services dari Inews TV yang diserahkan oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo di…

Jumat, 01 Juli 2022 - 10:35 WIB
Jelang Kurban, Dompet Dhuafa Jawa Tengah Siapkan 1.713 Domba Berkualitas
Menghadapi moment Idul Adha 2022 ini, Dompet Dhuafa Jawa Tengah telah menyiapkan 1.713 domba berkualitas untuk Program Tebar Hewan Kurban hal ini dijabarkan pada saat Konferensi Pers Kamis,…
Komentar Berita