Menteri Airlangga: Industri Manufaktur Indonesia Naik Peringkat Ke-9 Dunia

Oleh : Ridwan | Jumat, 08 September 2017 - 18:25 WIB

Pameran Manufaktur 2016
Pameran Manufaktur 2016

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Indonesia berhasil naik peringkat ke posisi 9 setelah sebelumnya menduduki posisi ke-10 sebagai negara dengan nilai tambah industri manufaktur terbesar. Dengan begitu, posisi Indonesia saat ini sejajar dengan Inggris.

Hal ini berdasarkan penilaian United Nations Industrial Development Organization (UNIDO) berbasis jumlah produksi dan nilai tambah industri manufaktur yang semakin meningkat di Indonesia.

"Kami tetap bekerja keras untuk mendapatkan hasil yang lebih baik lagi, khususnya dalam pengembangan industri dalam negeri," ungkap Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto melalui keterangan tertulisnya di Jakarta (8/9/2017).

Ia menambahkan, saat ini sektor industri merupakan kontributor terbesar bagi pertumbuhan ekonomi nasional. "Untuk itu diperlukan langkah sinergi dengan stakeholders untuk mewujudkan kinerja industri nasional tetap dapat tumbuh dan meningkat di periode berikutnya," terangnya.

Sebelumnya, Airlanggga mengatakan, saat ini Kementerian Perindustrian tengah menjalankan program prioritas diantaranya pengembangan industri berbasis sumber daya alam melalui hilirisasi, meningkatkan daya saing dan produktivitas industri padat karya berorientasi ekspor, serta memacu kompetensi sumber daya manusia industri.  

"Program-program tersebut dilakukan dalam rangka peningkatan daya saing dan peningkatan produktivitas, penumbuhan populasi industri serta pengembangan perwilayahan industri di luar pulau Jawa," ucapnya.

Selain itu, lanjut Menperin, pihaknya saat ini juga tengah fokus menumbuhkan populasi industri. Hingga Juni 2017, penambahan sektor manufaktur mencapai 572 industri skala besar dan sedang baik investasi baru maupun perluasan usaha.  

"Hingga Juni 2017, nilai investasi sektor industri untuk PMA sebesar USD7,06 miliar dan PMDN sebesar Rp52,11 triliun yang meliputi 8.421 proyek tersebar di seluruh Indonesia," kata Airlangga.

Kemudian, untuk sasaran penumbuhan populasi industri pada tahun 2018, industri besar dan sedang diproyeksi mencapai 2.047 perusahaan.

"Antara lain meliputi sektor industri agro, industri logam, mesin, alat transportasi, dan elektronika, serta industri kimia, barang non logam, tekstil dan aneka," pungkasnya.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Rahasia Dapur Efisien: Kulkas Side by Side, Penyimpanan Luas dan Pilihan Terbaik untuk Keluarga Modern

Senin, 29 April 2024 - 06:38 WIB

Rahasia Dapur Efisien: Kulkas Side by Side, Penyimpanan Luas dan Pilihan Terbaik untuk Keluarga Modern

Setelah kembali dari liburan panjang, kebutuhan akan penyimpanan bahan makanan yang luas menjadi sangat terasa. Seringkali setelah berlibur, kita ingin kembali ke rutinitas sehari-hari dengan…

Groundbreaking Socia Garden (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Senin, 29 April 2024 - 06:00 WIB

Gelar Groundbreaking, Arrayan Group Bakal Serah Terima Unit Socia Garden Akhir Tahun 2024

Arrayan Group sebagai pengembang besar selalu serius dalam merealisasikan dan komitmen terhadap penyelesaian proyeknya. Bukti nyata ini ditandai dengan Groundbreaking tahap 1 di Cluster Tivoli…

Ketua Umum INKOWAPI, Sharmila Yahya

Minggu, 28 April 2024 - 20:03 WIB

INKOWAPI Siap Dukung Percepatan Pelaksanaan Program Makan Siang & Susu Gratis

Induk Koperasi Pengusaha Wanita Indonesia (INKOWAPI) mendukung percepatan pelaksanaan program makan siang dan susu gratis yang digagas Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029.

Baliho Dico Ganinduto

Minggu, 28 April 2024 - 18:54 WIB

Viral Baliho Dico Ganinduto Gubernur Jateng, Ini Kata Pakar

Sejumlah wilayah di Jawa Tengah 'dibanjiri' baliho hingga billboard yang menampilkan foto Bupati Kendal Dico Ganinduto. Hal tersebut membuat menarik perhatian seluruh masyarakat Jateng hingga…

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PT PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Minggu, 28 April 2024 - 16:16 WIB

Dukungan Lingkungan Penting bagi Produksi Gula, PG Rajawali II Gencarkan Kemitraan Tebu dan Salurkan Bantuan Fasilitas Umum bagi Desa Penyangga

Indramayu – Upaya mendorong produktivitas gula perlu mendapat dukungan kolektif berbagai pihak, salah satunya dari masyarakat desa penyangga di sekitar perkebunan tebu dan pabrik gula. Pemberdayaan…