Wujud Dukungan MMS Group Indonesia Jalankan EBT Demi NZE 2060
Oleh : Hariyanto | Kamis, 19 Mei 2022 - 11:38 WIB

Kolaborasi PT Multi Harapan Utama (MHU) dan PLN
INDUSTRY.co.id - Jakarta – Pencanangan net zero emission pada tahun 2060 menjadi perhatian berbagai pihak. Upaya membuat aktivitas bisnis di dunia lebih hijau dan berkelanjutan ini pun tidak luput dari rencana MMS Group Indonesia.
Berbagai inisiatif dilakukan MMS Group dalam menerapkan energi baru terbarukan (EBT). Seperti yang dilakukan anak usahanya, yakni PT Multi Harapan Utama (MHU), yang mengembangkan solar power plant untuk sumber listrik di area operasionalnya dan ditargetkan mulai beroperasi pada paruh kedua 2022.
Adapun usaha lainnya dalam mendukung pengembangan renewable energy, MHU berkolaborasi PT PLN (Persero) guna memperoleh sertifikasi atas penggunaan Renewable Energy dari PLN (REC).
REC merupakan sertifikasi atas produksi energi listrik yang dihasilkan oleh pembangkit energi terbarukan dengan proses penerbitan sesuai standar dan mekanisme yang diakui secara internasional.
REC merupakan instrument berbasis pasar yang menyatakan, bahwa pemegang sertifikat menggunakan 1 MWh (megawatt hours) listrik dari sumber-sumber EBT.
Sertifikasi yang dirilis oleh PLN ini berstandar internasional. Sudah pasti menunjukkan pemegang sertifikat sebagai pihak yang turut berkontribusi terhadap kelestarian lingkungan.
Melalui dua inisiatif tersebut, MHU pada tahun 2022 akan beroperasi menggunakan listrik terbarukan.
“Hal ini sejalan dengan rencana kami untuk mendukung program Net Zero Emission pemerintah. Kami merasa ini saatnya untuk merealisasikan visi dan rencana kami untuk turut membangun ekosistem energi hijau di Indonesia, dimulai dari anak usaha kami sendiri,” ujar Andrew Hidayat, Founder MMS Group Indonesia di Jakarta, Rabu (18/5/2022).
Dia menjelaskan, ke depannya MMS Group Indonesia akan mengembangkan proyek-proyek dengan konsep sustainable business seperti solar power plant dan smelter nikel matte sebagai bahan baku utama industri baterai.
Andrew Hidayat Kembali menegaskan, bahwa sertifikasi ini menjadi bukti bahwa MHU telah menggunakan listrik terbarukan yang diakui secara internasional dalam asset-aset MHU.
Hal ini dikatakan Andrew merupakan langkah konkret MMS Group Indonesia dalam mendukung program Indonesia Net Zero Emission 2060 yang dideklarasikan pemerintah di UNFCCC COP 26 di Glasgow tahun lalu.
Sementara itu, Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN UIW Kaltimra, Himawan Sutanto menyampaikan, bahwa PLN berharap kerja sama ini dapat diikuti oleh perusahaan lain.
“Serta menjadi langkah awal dalam mewujudkan pemanfaatan listrik yang bersumber dari energi baru dan terbarukan di Indonesia khususnya di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara,” terangnya.
Baca Juga
Pendiri METI Desak Tunda Munas
Komisi VII DPR RI Dukung Pengembangan PLTS Atap dan Percepat Pengadaan…
Kunjungi Fasilitas Pengelolaan Sampah SIG, Kedutaan Besar Denmark…
Sebanyak 30 Lebih Inovator dan Startup Pamer Inovasi Energi Terbarukan…
Keren! Salah Satu Pabrik Tekstil yang Memproduksi Produk IKEA Beralih…
Industri Hari Ini

Rabu, 06 Juli 2022 - 07:12 WIB
Ukraina Ingatkan RI Jangan Percaya Janji Putin ke Jokowi: Itu Sogokan
Jakarta. Ukraina melalui duta besarnya di Jakarta, Vasyl Hamianin, buka suara soal pertemuan Presiden Joko Widodo dan Presiden Vladimir Putin di Istana Kremlin, Moskow, pada Kamis(30/6).

Rabu, 06 Juli 2022 - 07:00 WIB
Peroleh HKI Terbanyak di Bidang Stem Cell, Dokter Purwati Dianugerahi Rekor MURI Dunia
Dosen Fakultas Vokasi Universitas Airlangga DR.dr. Purwati, Sp.PD, K-PTI, FINASIM dianugerahi Rekor MURI sebagai penerima Hak Kekayaan Intelektual (HKI) terbanyak di bidang stem cell atau disebut…

Rabu, 06 Juli 2022 - 06:30 WIB
Ketua MPR RI Apresiasi Transformasi Budaya Kerja di Lingkungan Kementerian BUMN
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi kesungguhan dan komitmen Kementerian BUMN, dalam mendorong transformasi budaya kerja di lingkungan Kementerian BUMN. Komitmen ini tercermin dari penyelenggaraan…

Rabu, 06 Juli 2022 - 06:00 WIB
KOPASKA dan Kapal Selam Terlibat dalam Latihan Peperangan Khusus TN IAL
TNI Angkatan Laut (TNI AL) menggelar kegiatan Latihan Peperangan Laut Khusus (Naval Special Warfare) dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Prajurit Komando Pasukan Katak (Kopaska)…

Rabu, 06 Juli 2022 - 05:45 WIB
KASAL Laksamana TNI Yudo Margono Tinjau Kesiapan Sarpras Catar AAL Surabaya
Markas Komando (Mako) Pangkalan Korps Marinir (Lanmar) Surabaya, Jalan Opak, No.09, Surabaya, yang rencananya akan dijadikan sebagai tempat Test Terpusat Werving Calon Taruna (Catar) Akademi…
Komentar Berita