Polemik Semen Rembang, DPR Jadwalkan Panggil Ganjar Pranowo

Oleh : Herry Barus | Kamis, 30 Maret 2017 - 11:52 WIB

Proyek Semen rembang (kompasiana)
Proyek Semen rembang (kompasiana)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Komisi VII DPR RI berencana memanggil Gubernur Tengah Ganjar Pranowo untuk meminta penjelasan terkait polemik berkepanjangan pembangunan pabrik semen di Rembang, Jawa Tengah.

"Saya mengusulkan agar Komisi VII DPR memanggil Gubernur Jawa Tengah perihal SK Nomor 660.1/4 Tahun 2017," kata anggota Komisi VII Ari Yusnita, dalam siaran pers diterima redaksi  di Jakarta, Kamis (30/3/2017)

SK Gubernur Nomor 660.1/4 Tahun 2017 tertanggal 16 Januari 2017 mengatur Tentang Pencabutan Keputusan Gubernur Nomor 660.1/30 Tahun 2016 tentang Izin Lingkungan Kegiatan Penambangan Bahan Baku dan Pembangunan serta Pengoperasian Pabrik Semen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.

Menurut Ari, Komisi VII yang membidangi energi, sumber daya mineral, riset dan teknologi serta lingkungan, berhak meminta penjelasan Gubernur Jateng, termasuk semua pihak yang terkait dengan pembangunan pabrik Semen Indonesia itu.

"Sambil menunggu hasil Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, kami juga akan memanggil Direktur Utama PT Semen Indonesia Persero Tbk (Rizkan Chandra)," tegasnya.

Pembangunan pabrik semen di Rembang diketahui telah menuai polemik berkepanjangan.

Sejumlah elemen masyarakat atau kelompok yang menentang, antara lain petani pegunungan Kendeng bahkan melakukan aksi cor kaki di depan Istana Merdeka.

Aksi ini juga terkait penolakan eksploitasi sumber daya alam juga digelar di sejumlah daerah seperti Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kabupaten Blora, Kota Palembang.

Meski demikian, Ari Yusnita berharap para petani, mahasiswa dan aktivitas lingkungan dalam menyuarakan tuntutannya agar dilakukan dengan cara-cara yang kondusif.

"Demi menjaga keseimbangan lingkungan hidup boleh kritis, dengan tetap mengawal seluruh upaya yang dilakukan baik hukum maupun politis. Tetapi diharapakan tidak berlebihan karena bisa membahayakan keselamatan pribadi," ujarnya.

Ia pun menambahkan, kasus ini dapat dijadikan sebagai refleksi dan penyadaran bersama bagi Pemprov di seluruh Indonesia khususnya Provinsi termuda Kalimantan Utara dalam menentukan arah kebijakan industri yang prolingkungan hidup di masa datang.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

HK Realtindo Jalin Kerjasama Dengan All Play Indonesia

Sabtu, 27 April 2024 - 10:29 WIB

Ciptakan Ruang Rekreasi Kolaboratif, HK Realtindo Jalin Kerjasama Dengan All Play Indonesia

Dalam upaya meningkatkan fasilitas dan kepuasan penghuni apartemennya, anak perusahaan PT Hutama Karya (Persero) yaitu PT HK Realtindo (HKR) menjalin kerjasama dengan PT All Play Indonesia (All…

Bahana TCW

Sabtu, 27 April 2024 - 10:00 WIB

Ingin Memulai Berinvestasi di Reksa Dana Syariah, Perhatikan Hal Ini Agar Tak Salah Pilih

Sebagai salah satu negara dengan populasi penduduk muslim terbesar di dunia, menemukan investasi dengan konsep syariah tentu tak sulit di Indonesia. Namun, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan…

Film Syirik Goes To School di SMA N 1 Gamping Meriah.

Sabtu, 27 April 2024 - 09:12 WIB

Meski Diguyur Hujan Deras, Film Syirik Goes To School di SMA N 1 Gamping Meriah.

Biasanya kalau acara di tempat terbuka diguyur hujan akan ditinggalkan penonton, tapi lain halnya saat Acara Film SyirikSyirik Neraka Pesisir Laut Selatan Goes To School di SMA N 1 Gamping Yogyakarta…

Forwan Terus Melaju Untuk Kesejahteraan Anggota Maju

Sabtu, 27 April 2024 - 09:06 WIB

Forwan Terus Melaju Untuk Kesejahteraan Anggota Maju

Diusia Satu Dekade, FORWAN akan terus berbenah, Forwan akan terus melaju, agar kesejahteraan anggota maju. Hal tersebut diungkapkan Sutrisno Buyil selaku Ketua Umum FORWAN pada perayaan ulang…

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono

Sabtu, 27 April 2024 - 08:58 WIB

Kementerian PUPR Rampungkan Penataan Kawasan Pesisir Labuang Sebagai Destinasi Wisata Baru di Majene

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya telah merampungkan penataan Kawasan Pesisir Labuang di Kabupaten Majene sebagai destinasi wisata…