Berhasil Tangkap Djoko Tjandra, Presiden RI dan Polri Tuai Pujian Menjawab Keinginan Publik

INDUSTRY.co.id, Jakarta - Bareskrim Polri yang dipimpin oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., berhasil menangkap buron kasus korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia terkait pengalihan hak tagih (cessie) Bank Bali, Djoko Tjandra, penangkapan tersebut dibantu oleh interpol dan dilakukan di Kuala Lumpur, Malaysia. Perburuan Djoko Tjandra dimulai setelah Kapolri Jenderal Polisis Drs. Idham Azis, M.Si., mendapat instruksi langsung dari Presiden RI Ir. H. Joko Widodo.

"Bapak Presiden memerintahakan kepada Kapolri untuk segera mencari dan menangkap saudara Djoko Tjandra di mana pun berada dan menuntaskan kasus yang terjadi selama bersangkutan masuk," ucap Kabareskrim Polri saat jumpa pers di Mabes Polri, (30/7).

"Bapak Kapolri menindaklanjuti dengan melaksanakan proses police to police. Komunikasi intens terus kita lakukan untuk mendeteksi. Dan alhamdulillah kami mendapatkan kepastian yang bersangkutan berada di Kuala Lumpur di suatu tempat, dan kemudian kami bersama tim segera berangkat ke Kuala Lumpur," ujar Kabareskrim Polri.

Sementara itu Keberhasilan penangkapan Djoko Tjandra mendapat apresiasi dari banyak pihak, diantaranya Mendagri RI Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., menurutnya keberhasilan Jajaran Polri layak diapresiasi, sebab menangkap buronan di luar negeri itu tak gampang.

"Saya menyampaikan apresiasi kepada Polri, Pak Kapolri dan jajarannya yang mampu untuk menembus hambatan-hambatan birokrasi maupun hambatan-hambatan hukum antar negara, itu prestasi luar biasa," ucap Mendagri RI.

Selain Mendagri RI, Wakil Ketua KPK Nawawi Pomalango merasa salut dengan kinerja Kabareskrim, mulai dari mengusut keterlibatan pejabat Polri yang memuluskan kaburnya Djoko Tjandra hingga proses penangkapan.

"Salut kerja keras Kabareskrim Komjen Listyo Sigit. Mulai ketegasannya dalam memeriksa perwira yang terlibat, sampai pada keberhasilan menangkap Djoko Tjandra," kata Nawawi, Kamis (30/7).

Ketua Komisi III DPR Herman Herry, mengapresiasi gerak cepat Kabareskrim Polri yang berhasil meringkus Djoko Tjandra, "angkat topi untuk Kabareskrim dan jajaran yang telah membuktikan negara tidak kalah oleh seorang Djoko Tjandra, ini merupakan jawaban atas keraguan publik, kami di Komisi III berkomitmen untuk selalu melaksanakan hak pengawasan kami untuk memastikan kasus ini bisa diusut hingga tuntas," tegas Ketua Komisi III DPR RI, Jumat (31/7).

Disisi lain, Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Indonesia Indonesia (PB PMII) Agus Mulyono Herlambang memberikan apresiasi kepada Presiden RI dan kinerja Polri khususnya Kabareskrim yang berhasil menjawab keraguan publik dengan penangkapan Djoko Tjandra. "Kami sangat mengapresiasi Presiden Jokowi yang secara tegas memerintahkan Kapolri dan Kabareskrim untuk menangkap Djoko Tjandra dimanapun berada," ujar PB PMII.

"Kami apresiasi juga karena Polri khususnya Kabareskrim telah responsif dan sangat cepat dalam merespon keinginan publik. Good job buat Kabareskrim dan tim yang dibentuk kepolisian dalam menangkap Djoko Tjandra di Malaysia, tapi jangan berpuas diri, tangkap juga buronan-buronan lainnya," sambung PB PMII.