Sambut New Normal, Akseleran Siapkan Strategi Mitigasi Risiko Kredit

Oleh : Hariyanto | Rabu, 03 Juni 2020 - 18:20 WIB

Chief Credit Officer & Co-Founder, Christopher Gultom
Chief Credit Officer & Co-Founder, Christopher Gultom

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Menyambut New Normal, Akseleran menyiapkan sejumlah strategi untuk memitigasi risiko kredit bermasalah (non performing loan/NPL) guna mendukung kebangkitan perekonomian nasional.

Selama lima bulan terakhir di tahun 2020, Akseleran berhasil menyalurkan total pinjaman usaha sebesar Rp300 miliar atau naik 5% dibandingkan periode yang sama di Mei 2019.

Christopher Gultom, Chief Credit Officer & Co-Founder Akseleran mengatakan bahwa Akseleran masih berfokus kepada sektor konstruksi, migas, logistik, dan trading.

Meski begitu, Akseleran berkomitmen untuk menyalurkan pinjaman usaha kepada setiap pelaku usaha yang mengajukan pinjaman (borrower) yang memang layak memperoleh pinjaman sekaligus mendukung mereka di saat situasi sulit seperti sekarang.

“Meski demikian, kami juga selalu memperhatikan untuk memberikan kenyamanan kepada para pemberi pinjaman (lender) Akseleran, terutama dalam masa pandemi seperti ini dimana setiap lender cenderung akan lebih konservatif dalam menyalurkan pinjaman. Maka dari itu, penting buat kami untuk melakukan sejumlah strategi dalam memitigasi risiko terjadinya NPL,” ujar Christopher melalui keterangan resmi yang diterima INDUSTRY.co.id, Rabu (3/6/2020).

Setidaknya, lanjut Christopher, ada tiga strategi yang diberlakukan Akseleran. Pertama, Akseleran melakukan pengetatan dalam penilaian kredit terhadap calon borrower termasuk melakukan penilaian menyeluruh tentang dampak COVID-19 pada bisnis mereka, kedua pemantauan portofolio yang berkelanjutan, dan ketiga penerapan asuransi kredit yang berkelanjutan.

Melalui strategibtersebut, ia mengaku tetap optimistis tingkat NPL Akseleran dapat tetap terjaga di bawah 1% hingga akhir tahun 2020.  Hingga akhir Mei 2020, tingkat NPL Akseleran masih terjaga stabil dengan berada di angka 0,67% dari total penyaluran pinjaman usaha atau mengalami penurunan sebesar 0,03% dibandingkan NPL pada akhir April 2020.

“Selama masa pandemi COVID-19, kami meningkatkan credit underwriting standard kami lagi dimana kami lebih memilih untuk membiayai invoice financing dibandingkan receivable financing meskipun bukan berarti receivable financing tidak bisa," tambahnya

"Harapanya, dengan meningkatkan fokus penyaluran menjadi invoice financing, risiko kredit yang ada menjadi lebih kecil sehingga terlihat dalam dua bulan terakhir outstanding dan penyaluran invoice financing di Akseleran lebih besar daripada PO Financing, yang artinya mitigasi risiko yang baru tersebut sudah terimplementasi dengan baik,” terangnya.
 
Dia juga berharap, dengan memasuki fase new normal di Juni, maka sudah ada peningkatan penyaluran pinjaman yang cukup signifikan.

“Kami mendukung apa yang pemerintah lakukan, ini bagus untuk tumbuhnya kembali dunia usaha dan berharap adanya kenaikan penyaluran pinjaman usaha di Akseleran sekitar 35% pada Juni yang akan terus belanjut sampai dengan akhir tahun dengan harapan lainnya agar tidak ada gelombang kedua dari pandemi COVID-19,” tambah Christopher. 
 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Jumat, 26 April 2024 - 15:10 WIB

Frasers Group Asia dan MAPA Menjalin Kerjasama untuk Hadirkan Sports Direct Pertama di Indonesia, Berlokasi di Kota Kasablanka Mall

Sebagai bagian dari ekspansinya di Asia Tenggara, Sports Direct Malaysia, Sdn Bhd ("Frasers Group Asia") – afiliasi dari grup ritel internasional terkemuka Frasers Group plc ("Frasers Group",…

Pengamat hukum Dr. (Cand.) Hardjuno Wiwoho

Jumat, 26 April 2024 - 14:47 WIB

UU Perampasan Aset dan BLBI Jadi PR Prabowo-Gibran

Presiden dan Wakil Presiden (Wapres) terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka harus melanjutkan agenda pemberantasan korupsi yang sudah dicanangkan pemerintahan sebelumnya sebagai…

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Jumat, 26 April 2024 - 14:30 WIB

Momentum Hari Bumi, PGE Meneguhkan Komitmen pada Keberlanjutan untuk Menjaga Kelestarian Lingkungan Hidup

Pengembangan energi ramah lingkungan temasuk energy panas bumi tak bisa dipisahkan dari upaya menjaga keberlanjutan di semua aspek bisnis. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang eksplorasi…

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

Jumat, 26 April 2024 - 14:21 WIB

PGE Area Kamojang Raih Dua Penghargaan Unggulan dalam Acara Forum CSR Jawa Barat

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) semakin meneguhkan posisinya sebagai perusahaan energi hijau kelas dunia terdepan dalam praktik bisnis berkelanjutan. PGE Area Kamojang berhasil…

IFG Life

Jumat, 26 April 2024 - 13:29 WIB

Peduli dengan Gaya Hidup Sehat, IFG Life Hadirkan IFG Life Protection Platinum dan IFG LifeCHANCE

Fokus pada kebutuhan nasabah menjadi kunci bagi PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) dalam menghadirkan produk dan layanan yang komprehensif dan saling melengkapi. Gaya hidup tidak lepas dari aspek…