Investor Industri Logam Dasar Pilih Batam Sebagai Lokasi Pabrik
Oleh : Herry Barus | Rabu, 29 Maret 2017 - 10:53 WIB

Ilustrasi Industri Baja
INDUSTRY.co.id - Batam- Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam masih menjadi tujuan investasi sejumlah negara kawasan Asia dan Eropa pada awal 2017.
"Pada Januari sampai Februari delapan poyek investasi baru masuk ke kawasan Batam dengan nilai mencapai US$44,047 juta. Investasi itu masuk dari Malaysia, China, Singapura, bahkan Inggris," kata Direktur Promosi dan Humas BP Batam Purnomo Andiantono di Batam, akhir pekan lalu.
Menurut catatan yang disampakan BP Batam, China (satu proyek) dengan nilai investasi US$4,218 juta yang mampu menyerap 85 tenaga kerja.
Malaysia sebanyak tiga proyek dengan nilai US$3 juta mampu menyerap 20 tenaga kerja lokal. Singapura satu proyek dengan nilai US$1 juta yang mampu menyerap 10 tenaga kerja.
Ada juga investor asal Inggris dengan satu proyek bernilai US$1 juta mampu menyerap lima tenaga kerja.
"Untuk yang gabungan negara ada dua proyek dengan nilai investasi US$34,829 juta dan mampu menyerap 216 tenaga kerja. Itu banyak negara, ada juga dari Asia," kata dia.
Investasi yang masuk tersebut, kata dia, tersebar pada sektor pertambangan, perdagangan dan reparasi, jasa lainnya, transportasi, gudang dan telekomunikasi, industri logam dasar, barang logam, mesin dan elektronik.
"Banyak sektor yang diminati oleh investor pada awal tahun ini. Semoga kondisinya terus membaik sehingga investasi terus masuk," kata dia.
Selama ini investasi dari Singapura, Jepang, Malaysia juga sudah mendominasi industri di Kota Batam. Meskipun demikian namun negara kawasan Eropa, Amerika juga banyak yang menanamkan modal di Batam.
Sejak 2016, BP Batam juga terus mengembangkan berbagai sarana untuk mempermudah izin investasi seperti KILK dan i23j sehingga semakin banyak investor masuk ke Batam
Baca Juga
Berkat Peningkatan Penjualan Konsentrat dan Bijih Besi, Penjualan…
Dukung Pengembangan Masyarakat, SSB Hadirkan Program Training of…
Langkah Strategis Ekspansi Produksi, INALUM Gandeng Perusahaan Industri…
Krakatau Steel dan Tata Metal Lestari Kerjasama Kembangkan Total…
Sejak 2013 Absen, Tahun Ini NIKL Bagi Dividen Sebesar 30% dari Laba…
Industri Hari Ini

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:52 WIB
Seruan Masyarakat Untuk Menyelamatkan Tanah Bergaung di Kota-Kota Besar Indonesia
Desakan ini terus menggaung seiring dengan diselenggarakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) COP15 Perserikatan Bangsa-Bangsa Untuk Melawan Desertifikasi (UNCCD) di Abidjan, Pantai Gading, 9-20…

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:45 WIB
Mulai Juli 2022, Selandia Baru Buka Perbatasan sepenuhnya untuk Wisatawan Asing
Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern baru-baru ini mengumumkan bahwa negara itu akan sepenuhnya membuka kembali perbatasan internasionalnya mulai 31 Juli 2022. Hal yang serupa juga berlaku…

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:44 WIB
Bikin Bangga, Tim Indonesia Masuk Lima Besar Hackathon Microsoft AI for Accessibility Tingkat Asia Pasifik
Tim dari Indonesia, Arabic Braille Converter, berhasil terpilih sebagai lima besar kompetisi Hackathon Microsoft AI for Accessibility (AI4A) tingkat Asia Pasifik. Di tahun ketiganya, Hackathon…

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:38 WIB
Terungkap Cara Maybank Indonesia Wujudkan Properti Idaman Melalui Pembiayaan Properti iB
Jakarta – PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. (Maybank Indonesia atau Bank) melalui Unit Usaha Syariah (UUS) Maybank menggiatkan kembali produk pembiayaan properti yang ditujukan bagi seluruh…

Selasa, 17 Mei 2022 - 11:38 WIB
PLTGU di Kawasan Industri Tenayan Riau Beroperasi, Daya Kelistrikan Sumatera Bakal Naik Jadi 7.266 MW
Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Riau berkapasitas 275 megawatt (MW) yang berlokasi di Kawasan Industri Tenayan, Pekanbaru, Riau telah diresmikan pada Kamis (12/5/2022).
Komentar Berita