Siapkan Dana Rp1,1 Triliun, Pelindo IV Siap Kembangkan Pelabuhan Sorong dan Pelabuhan Arar di Papua Barat

Oleh : Hariyanto | Jumat, 28 Februari 2020 - 16:06 WIB

Menko Maritim Kunjungi KEK Sorong
Menko Maritim Kunjungi KEK Sorong

INDUSTRY.co.id - Jakarta – Manajemen PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) siap mengembangkan Pelabuhan Sorong dan Pelabuhan Arar di Papua Barat yang akan terintegrasi dengan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sorong.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama PT Pelindo IV, Farid Padang saat mendampingi Kunjungan Kerja Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, dalam rangka Monitoring Pengembangan dan Percepatan Investasi di KEK Sorong, Papua Barat, Kamis (27/2/2020).

Kegiatan tersebut juga dihadiri Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia, beberapa kementerian terkait dan Staf Khusus Presiden RI, Gracia Billy Yosaphat Y. Mambrasar, Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, serta General Manager (GM) PT Pelindo IV Cabang Sorong, Raflin Halid.

Dalam pemaparannya Farid mengatakan, rencana pengembangan Pelabuhan Sorong sudah tertuang dalam Keputusan Presiden (KP) No 377 Tahun 2017 Tentang Rencana Induk Pelabuhan (RIP) Sorong Provinsi Papua Barat dan tahun ini pihaknya sudah menyiapkan anggaran investasi sebesar Rp750 miliar.

“Dengan pengembangan itu, nantinya Pelabuhan Sorong akan memiliki Container Yard (CY) atau lapangan penumpukan seluas 8 hektare dan dermaga sepanjang 340 meter,” kata Farid.

Menurutnya, ada tiga tahapan yang akan dilakukan Pelindo IV dalam melakukan pengembangan Pelabuhan Sorong. Pertama, pengembangan jangka pendek yang telah dilakukan sejak 2016 hingga 2021 nanti, jangka menengah yang akan dilakukan mulai 2022 hingga 2027 dan pengembangan jangka panjang pada 2028 sampai 2036.

Dia menerangkan, dalam pengembangan Pelabuhan Sorong, pihaknya akan melakukan perubahan jalur akses Ahmad Yani. Dimana kondisi eksisting yaitu peruntukkan sebagai jalan protokol akses publik Kota Sorong dengan status Jalan Nasional.

“Rencana perubahannya, Jalan Ahmad Yani ditutup untuk akses publik, alternatif peralihan jalan Ahmad Yani yaitu melalui Jalan Kuda Laut (Puncak Arfak dan jalur Lapangan Hoki),” sebutnya.

Adapun perubahan jalur aksesnya, saat ini Jalan Ahmad Yani digunakan bersama sebagai jalan akses pelabuhan dan jalan protokol untuk masyarakat. Untuk menjaga kelancaran aktivitas pelabuhan yang semakin meningkat dan juga dari sisi keselamatan masyarakat sebagai pengguna jalan, maka diusulkan untuk penutupan Jalan Ahmad Yani sebagai jalur akses pelabuhan saja.

Sedanngkan untuk Pelabuhan Arar, pihaknya juga mengatur dalam tiga fase pengembangan. Yakni jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang dengan total investasi yang disiapkan sebesar Rp350 miliar.

“Nantinya Pelabuhan Arar juga akan terintegrasi dengan KEK Sorong. Antara Pelabuhan Sorong dan Pelabuhan Arar hanya membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam dengan jarak tempuh sekitar 36 km. RIP Pelabuhan Sorong eksisting menyatu dengan Pelabuhan Arar,” jelas Farid.

Sementara itu, Farid menuturkan bahwa KEK Sorong akan dibangun di atas lahan seluas 523,7 hektare. “Dengan perkiraan investasi pembangunan kawasan sebesar Rp3,1 triliun dan investasi pelaku usaha sejumlah Rp32,5 triliun.”

Kegiatan utama KEK Sorong adalah industri pengolahan kelapa sawit, industri hasil hutan dan perkebunan (sagu), logistik dan industri pengolahan nikel.

Adapun infrastruktur yang tersedia menurut Dirut Pelindo IV di antaranya, jaraknya hanya 30 km dari Bandar Udara Domine Eduard Osok, tersedia listrik 9 MW dan jalan kawasan telah terbangun.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Perkuat Ketahanan Pangan, ID Food bersama Kostrad Lakukan Panen dan Penanaman Budidaya Padi Tahap II di Lahan Strategis

Kamis, 18 April 2024 - 22:02 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, ID Food bersama Kostrad Lakukan Panen dan Penanaman Budidaya Padi Tahap II di Lahan Strategis

Subang – Dalam rangka mendukung peningkatan produksi beras nasional, Holding BUMN Pangan ID Food melakukan kolaborasi bersama Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) melalui pengembangan…

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Kamis, 18 April 2024 - 21:30 WIB

Top! Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Sebagai BUMD Penyumbang Dividen Terbesar

Jakarta-Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)…

Chief Commercial Officer Telin Kharisma (keempat dari kanan) dan Group Chief Executive of Dialog Axiata PLC Supun Weerasinghe (kelima dari kiri) saat penandatanganan kemitraan strategis untuk pengelolaan layanan terminasi suara dan SMS internasional antara Telin dan Dialog Axiata

Kamis, 18 April 2024 - 21:03 WIB

Telin dan Dialog Axiata Tandatangani Kemitraan Strategis untuk Kelola Layanan Terminasi Suara dan SMS Internasional

Telin, anak perusahaan Telkom Indonesia yang melayani pelanggan global, dan Dialog Axiata PLC, penyedia konektivitas nomor satu di Sri Lanka, telah menandatangani Perjanjian Layanan Induk (Master…

Ilustrasi pembayaran menggunakan PayLater

Kamis, 18 April 2024 - 17:39 WIB

Pinjol dan Paylater Marak, Perbankan Perlu Ubah Strategi Agar Kredit Mudah Diakses

Laporan terbaru dari Bank Indonesia (BI) tentang kredit nasional dalam Hasil Rapat Dewan Gubernur bulan Maret 2024 mengungkapkan adanya pertumbuhan kredit pada sektor perbankan sebesar 11,28%…

Kawasan Labuan Bajo – Tanamori

Kamis, 18 April 2024 - 17:23 WIB

Kabar dari Labuan Bajo! Pemda Mabar Rencanakan Pembangunan Poltekpar Negeri, Upaya Pemerintah Tingkatkan SDM Unggul

Labuan Bajo-Dalam rangka peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Destinasi Pariwisata Super Prioritas Labuan Bajo Flores, Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat bersama Badan Pelaksana…