Kunjungan Wisman ke Kepri pada Januari Capai 185.377

Oleh : Herry Barus | Sabtu, 02 Maret 2019 - 16:00 WIB

Wisata Treasure Bay, Pulau Bintan, Kepulauan Riau (Foto: @amazingkepri/@ridhozulfans/Instagram)
Wisata Treasure Bay, Pulau Bintan, Kepulauan Riau (Foto: @amazingkepri/@ridhozulfans/Instagram)

INDUSTRY.co.id - Tanjungpinang- Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Riau mencatat jumlah wisatawan mancanegara (Wisman) yang berkunjung ke Kepri pada Januari 2019 mencapai 185.377 kunjungan, menurun 41,97 persen dibanding Desember 2018 sebanyak 319.451 kunjungan.

Menurut Kepala Bidang Distribusi BPS Kepri, Rahmad Iswanto, penurunan jumlah kunjungan wisman selama bulan Januari 2019 disebabkan penurunan jumlah kunjungan wisman dari 4 pintu masuk yang ada di wilayah Kepri, yaitu Kota Batam turun 43,60 persen, Kota Tanjungpinang turun 47,97 persen, Kabupaten Karimun turun 43,76 persen, dan Kabupaten Bintan turun 33,92 persen.

"Penurunan ini juga merupakan pola musiman, karena di Desember kunjungan wisman sudah mengalami kenaikan, sehingga Januari turun," ujar Rahmad iswanto, Jumat (1/3/2019).

Kendati demikian, lanjutnya, jika dibandingkan dengan Januari 2018, kunjungan wisman Januari 2019 justru mengalami kenaikan, yaitu sebesar 18,09 persen.

Menurut Rahmad, wisman yang berkunjung ke Kepri di Januari 2019 didominasi oleh wisman berkebangsaan Singapura, yakni sebanyak 88.513 kunjungan atau 47,75 persen dari total jumlah wisman pada Januari 2019.

Jumlah kunjungan terbanyak yang kedua adalah wisman berkebangsaan Tiongkok, yakni sebanyak 19.475 kunjungan atau 10.51 persen dari total kunjungan ke Kepulauan Riau selama Januari 2019.

Kemudian, secara berturut-turut jumlah kunjungan sepuluh terbanyak setelah wisman berkebangsaan Singapura dan Tiongkok adalah wisman berkebangsaan Malaysia, India, Korea Selatan, Philipina, Jepang, Inggris, Australia, Inggris, dan Amerika.

"Kontribusi dari wisman sepuluh negara terbanyak yang mengunjungi Kepulauan Riau adalah sebanyak 83,18 persen dari total seluruh kunjungan wisman pada bulan Januari 2019," tuturnya.

BPS turut mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Kepri pada bulan Januari 2019 mencapai rata-rata 63 persen atau naik 7.33 poin dibanding TPK November 2018 sebesar 58.30 persen.

Sedangkan, rata-rata lama menginap tamu asing dan tamu Indonesia pada hotel berbintang di Provinsi Kepulauan Riau pada bulan Januari 2019 adalah 2,07 hari atau naik 0,36 poin dibanding dengan rata-rata lama menginap tamu pada Desember 2018.(Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

AAJI bersama anggotanya menanam mangrove di PIK

Minggu, 05 Mei 2024 - 06:04 WIB

AAJI Tanam 2000 Bibit Mangrove dan Berikan Literasi Keuangan Pada Kelompok Nelayan

Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) bersama dengan 27 perusahaan anggotanya menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan “AAJI Peduli…

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang.

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:56 WIB

Sejumlah Guru, Pegiat Literasi Hingga Orang Tua Ikuti Pembekalan Membaca Nyaring di Kota Padang

Pelatihan membaca nyaring di Kota Padang terbagi ke dalam tiga kelas, yaitu kelas orang tua, kelas guru dan kelas pustakawan/pegiat literasi.

Gedung BNI di Pejompongan Jakarta Pusat

Sabtu, 04 Mei 2024 - 22:51 WIB

Dukungan BUMN Bikin Olahraga Indonesia Semakin Moncer

Dukungan yang diberikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terhadap aktivitas olahraga, membuat moncer sejumlah cabang olahraga di Indonesia.

Tim Thomas dan Uber ke Final

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:48 WIB

Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mengucapkan selamat dan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia melaju ke babak final Kejuaraan…

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Sabtu, 04 Mei 2024 - 20:20 WIB

Tekan Dampak Pemanasan Global, PIS Kolaborasi Cintai Bumi di Desa Nelayan Bali

Badung- PT Pertamina International Shipping (PIS) kembali melanjutkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) “BerSEAnergi untuk Laut” yang bertujuan salah satunya untuk menekan…