BTN Fasilitasi KPR bagi Anggota Perhimpunan Persaudaraan Pencukur Rambut Garut

Oleh : Abraham Sihombing | Minggu, 20 Januari 2019 - 17:06 WIB

Presiden Joko Widodo memberikan kata sambutan saat acara peletakan batu pertama pembangunan perumahan bagi anggota Perhimpunan Persaudaraan Pencukur Rambut Garut di Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/01/2019)
Presiden Joko Widodo memberikan kata sambutan saat acara peletakan batu pertama pembangunan perumahan bagi anggota Perhimpunan Persaudaraan Pencukur Rambut Garut di Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/01/2019)

INDUSTRY.co.id - Jakarta - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) terus memacu pembiayaan perumahan di sektor non-formal dengan memfasilitasi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi bagi sekitar 4.000 anggota Perhimpunan Persaudaraan Pencukur Rambut Garut (PPRG).

Direktur Utama Bank BTN, Maryono mengatakan, langkah ini adalah salah satu upaya perseroan memperluas akses KPR Subsidi untuk para pekerja non-formal sebagai bentuk komitmen mensukseskan Program Sejuta Rumah.

“Pekerja non formal yang menjadi sasaran kali ini adalah para pekerja di sektor jasa, yaitu pencukur rambut yang tergabung dalam Perhimpunan Persaudaraan Pencukur Rambut Garut,” ujarnya di sela-sela Peletakan Batu Pertama Pembangunan Perumahan PPRG di Garut, Jawa Barat, Sabtu  (19/01/2019).

Bank BTN sebelumnya telah memfasilitasi Asosiasi Pedagang Mie Bakso (APMISO), pengemudi taksi yang bekerja di bawah naungan PT Blue bird Tbk (BIRD), membantu program pembangunan rumah swadaya bagi guru honorer dengan program ABCG (Akademisi, Business,Community and Government) serta mitra Gojek dan Grab untuk mendapatkan KPR BTN Mikro.

Maryono menjelaskan, dengan rata-rata penghasilan kurang lebih Rp4 juta perbulan, para pencukur rambut tersebut berpeluang mendapatkan pembiayaan perumahan, khususnya KPR Subsidi.

“Kami melihat komitmen yang kuat dari para anggota PPRG untuk memiliki tempat tinggal, mengembangkan bisnis, hingga ingin membangun museum dan membuat wahana wisata di sekitar Garut. Jadi Bank BTN  optimistis kemampuan ekonomi para pencukur rambut Garut pada umumnya dapat berkembang pesat sehingga dibutuhkan layanan jasa perbankan yang mumpuni,” papar Maryono.

Perumahan PPRG yang dibangun untuk anggota PPRG terletak di tanah seluas 50.000 meter persegi di desa Sukamukti, kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Untuk tahap pertama sekitar 150 unit rumah tipe 30/60 akan didirikan dengan harga jual sekitar Rp130 juta per unit. Pembangunan rumah dilakukan bertahap, seiring perluasan lahan perumahan yang direncanakan hingga 100.000 meter persegi.

“Bank BTN akan membantu proses administrasi bagi komunitas pencukur rambut sebagai debitur yang layak menerima program KPR Subsidi. Selain itu, sesuai yang dijanjikan pemerintah, bunga KPR Subsidi ditetapkan tetap sebesar lima persen dengan uang muka minimal satu persen,” jelas Maryono.

Dengan bunga yang ringan, masyarakat juga diberi keringanan uang muka oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) senilai Rp4 juta. “Alhasil, angsuran rumah yang akan dibayar debitur hanya sekitar Rp800 ribu dengan jangka waktu KPR maksimal 20 tahun,” urai Maryono.

Menurut Maryono, masyarakat yang sering tidak disentuh perbankan secara umum adalah masyarakat berpenghasilan rendah atau berpenghasilan tidak tetap. Namun, justru di segmen ini Bank BTN unggul karena berani membuka bekerjasama dengan institusi yang menaungi para pekerja serta komunitas pekerja sektor non-formal.

Di hadapan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono yang hadir pada acara tersebut, Bank BTN berkomitmen akan memperluas akses KPR baik KPR Subsidi maupun Non Subsidi ke seluruh lapisan masyarakat.

“Kami terbuka untuk kerjasama lain dengan swasta terutama yang menaungi ribuan pekerja non formal yang memimpikan perumahan yang layak bagi keluarganya asalkan memenuhi sejumlah persyaratan yang berlaku di perbankan, ataupun Kementerian PUPR,” tutur Maryono.

Saat ini, Bank BTN dipercaya Kementerian PUPR untuk merealisasikan seluruh KPR program pemerintah yaitu KPR Sejahtera FLPP, KPR Subsidi Selisih Bunga/Margin dan KPR BP2BT di samping KPR Non Subsidi, KPR Bangun Rumah dan KPR Renovasi Rumah.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, mengungkapkan, bantuan perumahan ini merupakan salah satu upaya Kementerian PUPR untuk mendorong keterlibatan komunitas di masyarakat agar ikut dalam pembangunan rumah.

“"Kita kan punya FLPP, fasilitas likuiditas perumahan melalui BTN untuk memfasilitasi PPRG ini dengan sekitar 4.000 ribu jumlah anggotanya. Akhirnya difasilitasi oleh BTN sesuai proses,” tukas Basuki.

Lebih lanjut, demikian Basuki, ini adalah suatu peluang buat Bank BTN untuk menanggulangi backlog perumahan bagi rakyat dan merupakan simbiosis mutualisme.

“Saya berbicara dengan Presiden dan tertarik untuk melihat langsung, karena menyangkut kebutuhan perumahan rakyat. Ini juga membuktikan PUPR tidak hanya membangun proyek yang besar seperti tol, bendungan, tapi juga sanitasi lingkungan, jembatan gantung serta perumahan,” pungkas Basuki.

Presiden RI, Joko Widodo, menilai, pembangunan perumahan untuk PPRG ini adalah program pemerintah Fasilitas Likuiditas Pembayaran Perumahan (FLPP) Kementerian PUPR dibantu dengan Bank BTN, sehingga nanti di dalam harga ada subsidi uang muka Rp4 juta, kemudian subsidi bunga lima persen.

“Kita harapkan, harga jual rumah itu nantinya berada pada kisaran angka Rp130 juta. Cicilannya setiap bulan kurang lebih Rp800.000. Sangat murah," ujar presiden yang kerap dipanggil Jokowi itu.

Jokowi berharap pembangunan perumahan seperti ini juga akan dibangun pada provinsi-provinsi yang lain di Indonesia untuk komunitas-komunitas yang berbeda.

“Kalau komunitas menghendaki artinya ya fasilitas kredit disiapkan, subsidi FLPP, uang muka semua disiapkan. Ini bagus kan? untuk meningkat kesejahteraan masyarakat artinya backlog kekurangan rumah yang ada segera harus kita kejar. Kebutuhan-kebutuhan itu baik untuk komunitas disini misalnya PPRG, nanti komunitas yang lain dikejar sehingga semakin berkurang setiap tahunnya,” tutur Jokowi.

Sementara itu, Ketua PPRG, Irawan Hidayah menyambut positif adanya program sejuta rumah yang dicanangkan pemerintahan Presiden RI, Joko Widodo.

“Kami para seniman rambut sebelumnya sangat terkendala dalam memiliki rumah, karena peraturan perbankan dan pekerjaan yang bergerak di sektor non formal. Namun kini optimis para anggota PPRG sanggup mencicilnya seiring adanya FLPP sehingga sangat terjangkau untuk biaya pelunasan rumah tersebut,” tutur Irawan.

Adapun pada perumahan tersebut nantinya juga akan disediakan fasilitas organisasi Kantor Pusat PPRG, museum cukur, sekolah cukur, aula serta tempat ibadah dan sekolah. “Saya berharap berharap dari jumlah anggota PPRG yang saat ini mencapai empat ribu orang dapat mengambil perumahan ini,” imbuh Irawan.

Hingga akhir 2018, emiten Bursa Efek Indonesia berkode saham BBTN ini telah melampaui target penyaluran KPR Subsidi dan Non-Subsidi, dimana realisasi kredit properti berupa KPR maupun kredit konstruksi untuk KPR mencapai 757.093 unit yang terdiri dari KPR subsidi untuk 583.634 unit baik dalam bentuk KPR subsidi maupun kredit konstruksi untuk KPR subsidi dengan nilai total mencapai Rp39,2 triliun.

Sedangkan KPR Non Subsidi yang dikucurkan baik dalam bentuk KPR non-subsidi maupun kredit konstruksi untuk KPR non-subsidi mencapai 173.459 unit atau setara Rp33,04 triliun.***

 

 

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Press conference Winter Concert yang digelar di Trans Snow World, Bintaro, Selasa 7 Mei 2024.

Selasa, 07 Mei 2024 - 21:45 WIB

Pertama di Indonesia, Winter Concert, Konser Musim Dingin Dengan Nuansa Salju Bakal Digelar Bulan Depan

Winter Concert di Trans Snow World Bintaro dimeriahkan oleh musisi internasional Color Me Badd, dan musisi Indonesia seperti The Groove featuring Tiara Effendy, Andien Aisyah dan Iwa K, serta…

Trinseo menggelar Program Yok Yok Ayok Daur Ulang! (YYADU!) lewat roadshow ke sekolah-sekolah.

Selasa, 07 Mei 2024 - 21:12 WIB

Trinseo Dorong Transisi Lingkungan Lewat Roadshow Sekolah

Trinseo mendorong perubahan berkelanjutan dan mengembangkan ruang hijau untuk lingkungan yang lebih sehat serta mendorong pihak sekolah untuk menjadi agen perubahan terhadap pilah dan olah sampah,…

Direktur Finance & Bussiness Relationship Mandiri Utama Finance, Rully Setiawan (kanan) saat gelar pameran MUF Auto Fest di Mall Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Selasa (7/5/2024). Mandiri Utama Finance Bidik Pembiayaan Kendaraan Rp 200 Miliar dari Auto Fest Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 - 20:58 WIB

Dorong Penjualan Otomotif Tanah Air, Mandiri Utama Finance Kembali Gelar MUF Auto Fest 2024 di Jakarta

Jakarta– Mandiri Utama Finance (MUF), anak perusahaan Bank Mandiri yang bergerak di bidang pembiayaan, pada tahun ini kembali menggelar MUF Auto Fest yang diadakan secara roadshow beberapa…

Menteri ESDM Arifin Tasrif

Selasa, 07 Mei 2024 - 17:42 WIB

Kabar Gembira Buat Pelaku Industri! Menteri ESDM Pastikan Program HGBT US$ 6 Lanjut....

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan program Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) US$ 6 per MMBTU untuk industri akan terus berlanjut. Hal ini selaras dengan arahan…

Ilustrasi Penurunan Harga Gas Industri (foto-Sindonews.com)

Selasa, 07 Mei 2024 - 16:02 WIB

Usai Dikirimi Surat oleh Menperin Agus, Hilal Berlanjutnya Program HGBT Industri Terlihat! Menteri ESDM: Insya Allah Kita Teruskan

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif memberi sinyal akan melanjutkan program Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) untuk tujuh sektor industri.