Liburan ke Sumatera Utara, Jangan Lupa Saksikan Samosir Art and Culture Festival

Oleh : Chodijah Febriyani | Selasa, 19 Juni 2018 - 16:45 WIB

Kapal Wisata Samosir, Rumah Batak Terapung (Foto: facebook.com/kemenpar)
Kapal Wisata Samosir, Rumah Batak Terapung (Foto: facebook.com/kemenpar)

INDUSTRY.co.id, SamosirSebagai salah satu cara untuk melestarikan peninggalan para leluhur dan hiburan bagi masyarakat dan wisatawan, pemerintah Kabupaten Samosir, Sumatera Utara menggelar festival seni budaya etnis Batak, "Samosir Art and Culture Festival" pada 18-20 Juni 2018.

"Samosir Art and Culture Festival" dilaksanakan di Tanah Lapang Pangururan yang dibuka Wakil Bupati Samosir, Juang Sinaga, Senin bersama unsur pimpinan daerah yang ditangai dengan penabuhan gendang.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga, Gomgom Naibaho mengatakan, pada ajang yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut digelar perlombaan lomba mengukir, festival vokal trio, vokal group, uning-uningan dan Sigale-gale yang akan diarak mengelilingi ibu kota Samosir, Pangururan.

Pengunjung maupun perantau asal Samosir yang berada di Kabupaten Samosir dapat juga menyaksikan even tersebut dan mengisi liburan menikmati keindahan alam dan ragam budaya di "Negeri Indah Kepingan Surga".

Penyelenggara juga mengadakan bazar kuliner dan suvenir dengan hiburan dari artis Samba Band dan The Gambas Trio serta puncaknya penampilan Perkasa (Persatuan artis asal Kabupaten Samosir-Jakarta) dan Century Trio.

Wakil Bupati mengatakan, festival itu menunjukkan identitas diri orang Batak yang mempunyai keragaman seni dan budaya, sekaligus sebagai hiburan yang dapat menarik minat wisatawan pada libur Lebaran 2018.

Kegiatan-kegiatan seni dan budaya harus terus menerus dilakukan untuk menangkal budaya-budaya luar yang dapat merusak budaya lokal di Kabupaten Samosir.

Untuk itu Wakil Bupati Samosir Juang Sinaga mengajak seluruh lapisan masyarakat dan pemangku kepentingan untuk bersama-sama mencintai dan melestarikan budaya Batak.

Bahkan Pemerintah Kabupaten Samosir merencanakan penambahan mata pelajaran muatan lokal bahasa dan budaya untuk tingkat SD dan SMP.

"Dengan adanya mata pelajaran tersebut, aksara Batak dan etika kesopanan sesuai dengan kultur adat Batak akan melekat pada diri siswa," katanya. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

CEO Dubai Chambers, Yang Mulia Mohammad Ali Rashed Lootah (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 17:02 WIB

Datangkan 17 Investor, Dubai International Chambers Targetkan Nilai Dagang Capai USD 10 Miliar

Dubai International Chambers, salah satu dari tiga kamar dagang yang beroperasi di bawah payung Dubai Chambers kembali menggelar pertemuan bisnis bilateral antara perusahaan-perusahaan dari…

Gunnebo Produksi Brankas Chubbsafes di Indonesia untuk Pasar Dunia

Senin, 06 Mei 2024 - 16:52 WIB

Gunnebo Produksi Brankas Chubbsafes di Indonesia untuk Pasar Dunia

Gunnebo, sebagai penyedia produk, layanan, dan perangkat lunak keamanan global terkemuka dengan sejarah yang kaya selama lebih dari 260 tahun, memiliki salah satu pabrik brankas di Indonesia.…

Prestige Motorcars Memperkenalkan New Tesla Model 3 Highland, Membawa Kesegaran Baru pada Lini Tesla di Indonesia

Senin, 06 Mei 2024 - 16:43 WIB

Prestige Motorcars Memperkenalkan New Tesla Model 3 Highland, Membawa Kesegaran Baru pada Lini Tesla di Indonesia

Prestige Motorcars menghadirkan New Tesla Model 3 Highland di Showroom barunya yang kini terletak di Distrik Otomotif – PIK 2, Blok DH-11 A5. Kehadiran mobil ini menandai sebuah tonggak penting…

Brand skincare Kharities Beauty milik Rey Utami berhasil masuk dalam skincare kualitas terbaik versi Indonesia Quality Observer.

Senin, 06 Mei 2024 - 15:48 WIB

Ini 5 Skincare Kualitas Terbaik Berdasarkan Hasil Riset Indonesia Quality Observer

Berdasarkan hasil penelitian dan riset Indonesia Quality Observer terhadap produk-produk skincare yang beredar di Indonesia dengan mengacu pada kualitas produk, didapat 5 brand skincare terbaik.

Juru Bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif (Foto: Ridwan/Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 15:39 WIB

Kemenperin Bongkar Kasus SPK 'Bodong' Senilai Rp80 Miliar di Direktorat IKFH

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) berhasil membongkar kasus Surat Perintah Kerja (SPK) fiktif di Direktorat Industri Kimia Hilir dan Farmasi (Direktorat IKFH) Tahun Anggaran 2023.