Silkus 10 Tahun Krisis Ekonomi Indonesia Tidak Relevan

Oleh : Herry Barus | Rabu, 21 Februari 2018 - 16:00 WIB

Gubernur BI Agus Martowardojo (Foto Rizki Meirino)
Gubernur BI Agus Martowardojo (Foto Rizki Meirino)

INDUSTRY.co.id - Jakarta- Pernyataan bahwa siklus krisis ekonomi di Indonesia akan terjadi setiap 10 tahun sekali tidak relevan jika melihat solidnya kondisi ekonomi saat ini, kata Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo.

Menurut Agus di Jakarta, Rabu (21/2/2018) fundamental perekonomian saat ini dalam kondisi baik.

Ia mengatakan pemerintah serta regulator di industri keuangan juga memiliki orientasi sikap yang sejalan untuk mengedepankan stabilitas perekonomian.

"Stabilitas sistem keuangan dan makro ekonomi Indonesia saat ini begitu kuat. Seperti fundamental ekonomi kita. Semua menunjukkan kondisi yg baik," ujar dia usai memberikan kuliah umum di STIE Perbanas.

Indonesia pernah dilanda krisis ekonomi dalam beberapa tahun terakhir yakni 1998 dan 2008. Pada 2018, Indonesia akan melewati tahun dengan padatnya agenda politik, yang dinilai akan memberikan dampak terhadap roda perekonomian.

Agus mengatakan Indonesia juga saat ini sudah lebih siap untuk menghadapi tekanan ekonomi karena memiliki protokol pencegahan krisis sesuai Undang-Undang Pencegahan dan Penanganan Krisis Sistem Keuangan (PPKSK).

"Kita juga memiliki sumber data yang baik. Kita juga punya sistem dan peraturan untuk kehati-hatian dalam mengambil pinjaman ke luar negeri. Jadi ini yang buat sistem ketahanan kita berjalan baik," ujarnya seperti dilansir Antara.

Terkait masifnya agenda politik praktis tahun ini, Agus mengatakan Indonesia sudah berpengalaman untuk melewati dinamika politik. Pada tahun ini, Indonesia akan menggelar 171 Pemilihan Kepala Daerah dan besiap untuk Pemilihan Presiden pada 2019.

"Indonesia sudah bisa memisahkan agenda politik dan stabilitas perekonomian," kata Agus, seraya menambahkan bahwa BI akan tetap menjadi lembaga independen dalam menjaga stabilitas perekonomian.

Hingga akhir Februari 2018 indikator ekonomi Indonesia, kata Agus, terjaga baik. Inflasi sebesar 3,25 persen (yoy) per Januari 2018, cadangan devisa 131,9 miliar dolar AS per Januari 2018, kurs rupiah Rp13.573 per dolar AS, serta pertumbuhan ekonomi 2017 yang sebesar 5,07 persen (yoy).

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi Investasi Bodong (Foto Dok Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 00:11 WIB

Catat Ya! Jadi Korban Investasi Bodong, Nasabah Disarankan Tempuh Jalur Hukum

Jakarta - Kasus dugaan dana nasabah hilang di rekening tabungan PT Bank Tabungan Negara Tbk menarik perhatian publik.

PJ Gubernur Turut Hadir dalam Paskah ASN DKI Jakarta 2024

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:53 WIB

Hadiri Paskah, Heru Imbau ASN Tingkatkan Pelayanan Bagi Masyarakat

Jakarta- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar perayaan Paskah Bersama 2024 dengan mengangat tema "Aktualisasi Nilai-Nilai Paskah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024" yang digelar…

Peluncuran Oreo Pokemon di Indonesia.

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:11 WIB

Oreo Rayakan Kolaborasinya Bersama Pokemon. Ada Kepingan Biskuit Langka Berhadiah Perjalanan ke Jepang

Kolaborasi ini mengajak masyarakat untuk menemukan seluruh gambar koleksi karakter Pokemon pada kepingan biskuit Oreo dan berkesempatan mengikuti undian berhadiah istimewa.

Salah satu lini bisnis MPMX

Minggu, 05 Mei 2024 - 15:40 WIB

MPMX Catat Pendapatan Bersih Capai Rp3,9 Triliun di Kuartal I-2024

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) sukses mencatat pertumbuhan pendapatan bersih mencapai Rp3,9 triliun di kuartal I-2024, atau naik 3% year-on-year (yoy) dibandingkan periode yang sama…

Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific saat belajar budaya Bali

Minggu, 05 Mei 2024 - 15:30 WIB

Kemenparekraf Ajak Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference Belajar Budaya Bali

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak para delegasi Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific…