OJK Tunggu Pengajuan Calon Pengurus Bank NTB

Oleh : Herry Barus | Minggu, 07 Januari 2018 - 17:00 WIB

Bank NTB Syariah (Foto Ist)
Bank NTB Syariah (Foto Ist)

INDUSTRY.co.id - Mataram- Otoritas Jasa Keuangan Nusa Tenggara Barat masih menunggu berkas calon pengurus PT Bank NTB yang akan diajukan untuk mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and propert test).

"Informasi yang kami terima, berkas akan dimasukkan pada Januari 2018 ini, tapi kami belum menerima sampai sekarang ini," kata Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) NTB Farid Faletehan, di Mataram, Minggu (7/1/2017)

Pihaknya juga masih menunggu pengajuan izin konversi PT Bank NTB konvensional menjadi syariah yang rencananya akan diajukan bersamaan dengan usulan calon pengurus baru.

Menurut Farid pengajuan calon pengurus baru oleh manajemen Bank NTB bisa bersamaan dengan pengajuan izin konversi.

"Yang terpenting adalah ketika izin konversi menjadi bank syariah sudah keluar, pengurus baru sudah ada," ujarnya.

Ia mengatakan pengusulan calon pengurus baru bersamaan dengan pengajuan izin konversi harus segera dilakukan. Sebab, OJK akan melakukan verifikasi terhadap dua jenis dokumen berbeda yang jumlahnya relatif banyak.

Apalagi, lanjut Farid, Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi, selaku pemegang saham mayoritas menginginkan agar konversi Bank NTB dari konvensional menuju syariah sudah harus terwujud pada Agustus 2018.

"Sesuai hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Bank NTB Syariah sudah harus terbentuk selambat-lambatnya Agustus 2018," ucapnya pula.

Menurut dia, proses uji kepatutan dan kelayakan oleh OJK pusat relatif tidak lama, sepanjang dokumen sudah dilengkapi. Namun, yang menjadi kendala jika calon yang diusulkan tidak memenuhi syarat maka harus mengusulkan calon lain mulai dari awal lagi.

"Sebenarnya yang lama bukan proses uji kepatutan dan kelayakan, tapi bagaimana menyiapkan teknologi informasi dari sebelumnya konvensional menjadi syariah. Hal itu memang sudah disiapkan sejak 2017 dan kami terus memantau perkembangannya," kata Farid.

Para pemegang saham memperpanjang masa kepengurusan dua komisaris PT Bank NTB yang berakhir pada Agustus 2017 karena tenaga dan pemikiran mereka sangat dibutuhkan pada masa transisi menjadi perbankan syariah.

Pengurus Bank NTB yang akan berakhir masa jabatan periode keduanya adalah Komisaris Independen Bank NTB Prof H Mansur Afifi, dan Komisaris Bank NTB H Lalu Sulhan. Keduanya seharusnya mengakhiri masa jabatan pada Agustus 2017.

Direktur Utama Bank NTB H Komari Subakir juga mengakhiri masa jabatan periode keduanya pada November 2017. Namun diperpanjang hingga terbentuknya Bank NTB Syariah pada Agustus 2018. (Ant)

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Ilustrasi Investasi Bodong (Foto Dok Industry.co.id)

Senin, 06 Mei 2024 - 00:11 WIB

Catat Ya! Jadi Korban Investasi Bodong, Nasabah Disarankan Tempuh Jalur Hukum

Jakarta - Kasus dugaan dana nasabah hilang di rekening tabungan PT Bank Tabungan Negara Tbk menarik perhatian publik.

PJ Gubernur Turut Hadir dalam Paskah ASN DKI Jakarta 2024

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:53 WIB

Hadiri Paskah, Heru Imbau ASN Tingkatkan Pelayanan Bagi Masyarakat

Jakarta- Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar perayaan Paskah Bersama 2024 dengan mengangat tema "Aktualisasi Nilai-Nilai Paskah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024" yang digelar…

Peluncuran Oreo Pokemon di Indonesia.

Minggu, 05 Mei 2024 - 22:11 WIB

Oreo Rayakan Kolaborasinya Bersama Pokemon. Ada Kepingan Biskuit Langka Berhadiah Perjalanan ke Jepang

Kolaborasi ini mengajak masyarakat untuk menemukan seluruh gambar koleksi karakter Pokemon pada kepingan biskuit Oreo dan berkesempatan mengikuti undian berhadiah istimewa.

Salah satu lini bisnis MPMX

Minggu, 05 Mei 2024 - 15:40 WIB

MPMX Catat Pendapatan Bersih Capai Rp3,9 Triliun di Kuartal I-2024

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) sukses mencatat pertumbuhan pendapatan bersih mencapai Rp3,9 triliun di kuartal I-2024, atau naik 3% year-on-year (yoy) dibandingkan periode yang sama…

Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific saat belajar budaya Bali

Minggu, 05 Mei 2024 - 15:30 WIB

Kemenparekraf Ajak Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference Belajar Budaya Bali

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengajak para delegasi Delegasi The 2nd UN Tourism Regional Conference on the Empowerment of Women in Tourism in Asia and the Pacific…