Kembangkan Potensi Ekonomi, Bandara Supadio Sebagai Sub Penghubung Kalimantan

Oleh : Herry Barus | Jumat, 29 Desember 2017 - 11:30 WIB

Menhub Budi Karya Sumadi tinjau kesiapan proyek infrstruktur (Foto Humas)
Menhub Budi Karya Sumadi tinjau kesiapan proyek infrstruktur (Foto Humas)

INDUSTRY.co.id - Pontianak- Pemerintah menjadikan Bandar Udara Supadio, Pontianak, sebagai subpenghubung ke sejumlah kota di Kalimantan dan Indonesia pada umumnya dan juga ke negara tetangga sehingga bisa mengembangkan potensi ekonomi dan pariwisata pulau tersebut.

"Perluasan Bandara Supadio adalah komitmen pemerintah untuk mengembangkan Kalimantan Barat khususnya dan Kalimantan umumnya untuk bisa dikembangkan potensi yang ada," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi kepada awak media di Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis (28/12/2017)

Hal tersebut disampaikan Menhub Budi sebelum Presiden Joko Widodo meresmikan perluasan dan pembangunan terminal domestik dan internasional Bandara Supadio.

Dikatakan Menhub, perluasan bandara tersebut dinilai penting dan strategis mengingat bandara di Pontianak selama ini menjadi subhub sejumlah penerbangan ke sejumlah kota di Kalimantan dan pulau lain di Indonesia juga ke sejumlah negara seperti Malaysia dan Singapura.

Perluasan bandara di kota bagian barat Kalimantan tersebut, kata Menhub, juga merupakan bentuk konsistensi pemerintah dalam mewujudkan Nawacita yang salah satunya membangun infrastruktur dalam upaya mendorong perekonomian daerah dan nasional.

Perluasan Bandara Supadio ini, tambah Budi, juga merupakan arahan Presiden Joko Widodo yang menginginkan agar Pontianak bisa menjadi subhub sejumlah penerbangan dari dan ke dalam negeri serta luar negeri, mengingat trafik penumpang setiap tahunnya terus bertambah.

"Tentunya perluasan bandara ini untuk menjawan makin meningkatnya jumlah penumpang yang terbang dan tiba di bandara Supadio, agar penumpang bisa nyaman," katanya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin, mengatakan, perluasan Bandara Soepadio sudah dimulai sejak 2015 dan selesai pada Agustus 2017, dengan menelan investasi Rp350 miliar, khusus untuk pembangunan terminal.

"Selain pembangunan terminal domestik dan internasional baru, juga disediakan fasilitas gardabarata serta perluasan apron dan parkir kendaraan penumpang," kata Muhammad Awaluddin.

Terminal bandara tersebut diperluas dari 13.683 meter persegi kini menjadi 32 ribu meter persegi, jumlah penumpang yang sebelumnya mencapai 1,5 juta orang per tahun kini bisa menampung 3,8 juta penumpang tiap tahun.

Demikian juga landasan pacu yang saat ini mencapai 2.250x45 meter ditingkatkan menjadi 2.650x45 meter dan akan ditingkatkan menjadi 3.000x45 meter tahun depan.

Ditambahkan, perluasan bandara tersebut juga untuk menjawab terus meningkatnya trafik penumpang serta makin banyaknya maskapai penerbangan ke luar negeri seperti Air Asia dan Xpress Air.

Pihak AP II, katanya, masih bisa memperluas dan membangun terminal baru Bandara Supadio mengingat masih memiliki lahan kosong.

Komentar Berita

Industri Hari Ini

Wings Food menggelar acara Halal Bihalal bersama beberapa komunitas anak muda.

Rabu, 08 Mei 2024 - 23:19 WIB

Wings Food Ajak Anak Muda Berbagi Kebaikan Melalui Acara Halal Bihalal

Sukses menggelar roadshow Semarak Ramadan, Wings Food menggelar acara halal bihalal bersama beberapa komunitas anak muda di pesantren khusus anak yatim piatu As-Syafi’iyah.

Peluncuran PRUWell Medical dan Medical Syariah dari Prudential Indonesia dan Prudential Syariah.

Rabu, 08 Mei 2024 - 23:08 WIB

Prudential Indonesia dan Prudential Syariah Luncurkan Produk Asuransi Kesehatan dengan Konsep “Fairness”

PRUWell dan PRUWell Medical Syariah menawarkan premi atau kontribusi yang terjangkau dan adil (fair pricing) secara berkala sebagai apresiasi terhadap para pemegang polis yang terus menjaga…

Hadir dalam peluncuran diantaranya Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan HAM Kadin Indonesia Dhaniswara K. Harjono, Arsjad Rasjid, Ketua Umum Kadin Indonesia, dan Cahyo Rahadian Muzhar, Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum, Kementerian Hukum dan HAM

Rabu, 08 Mei 2024 - 22:06 WIB

KADIN Luncurkan Lembaga Mediasi Sengketa Bisnis Kadin Indonesia

Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia meluncurkan Lembaga Mediasi Sengketa Bisnis Kadin Indonesia (LMSB-KI) untuk membantu penyelesaian sengketa bisnis baik untuk anggota dan umum. Lembaga…

Jakarta Pet Expo, Pameran Dagang Internasional Kebutuhan Perawatan Hewan Kesayangan Hadir di Jakarta

Rabu, 08 Mei 2024 - 21:02 WIB

Pengumuman! Bagi yang Punya Hewan Kesayangan, Segera Hadir di Jakarta Pet Expo, Pameran Dagang Internasional Kebutuhan Perawatan Hewan

Jakarta- PT Songolas Exhibition Services (19 Events) untuk pertama kalinya akan menggelar Jakarta Pet Expo (JPE) 2024, sebuah pameran dagang internasional (Business to Business) untuk kebutuhan…

Jakarta Audio Video Music Expo (JAVME) Pameran Dagang Internasional, Hadir untuk Lengkapi Kebutuhan Audio Visual dan Musik di Indonesia

Rabu, 08 Mei 2024 - 20:53 WIB

Jakarta Audio Video Music Expo (JAVME) Pameran Dagang Internasional, Hadir Lengkapi Kebutuhan Musik Indonesia

Jakarta– Jakarta Audio Video Music Expo (JAVME) 2024 untuk pertama kalinya akan digelar pada 27-30 November 2024 di Hall B3, JIExpo Kemayoran, Jakarta.